• Ch. 10 - Mengisi Celah (S2)

939 72 10
                                    

[FLASHBACK]
Hard Rock Hotel.
California, Amerika Serikat.
23.30 waktu Amerika Serikat.

Ketukan pintu membangunkan Jieun, irisnya yang sudah memenuhi kesadaran, lekas menggenakan sweaternya dan berjalan menuju ketukan pintu.

"Nona! Nona! Tolong aku! Adikku sekarat di depan hotel ini. Aku sudah meminta bantuan setiap kamar, tapi tidak ada yang mau membantuku. Bahkan staf hotel pun seperti tidak menganggapku. "

"Ha? Dimana? Kau yakin staf hotel tidak membantu?"

"Aku sudah frustasi nona. Sudah beberapa kali aku meminta bantuan, respon mereka lambat. Aku takut adikku kenapa-kenapa..."

"Baik-baik. Antar aku kesana, aku akan menghubungi pihak hotel agar merespon lebih cepat." Ucap Jieun berjalan beberapa langkah.

'Plak'

Menghembuskan nafas dan menatap sang korban yang tersungkur. Jian melemparkan belahan botol kaca yang ia sembunyikan di belakang tubuhnya, yang untungnya tidak dicuragai oleh Jieun. Langkah Jian memasuki appartement Jieun, memasang kamera di dekat sang bayi dan menatap sekilas Taehyung dengan smirk penuh maksud. Pun, menyeret sang gadis ke arah lift, dan membawanya ke sofa di ruang utama hotel, secara perlahan. "Help! Help! Someone fainted here!"

Staf hotel langsung bertindak cepat, membopong tubuh Jieun dengan tenaganya. "Do you know this madam's room?"

Jian langsung menggeleng sembari menghindikan bahunya. "I don't know much about him. As far as I know, he lives alone in the appartement..."

"Okay thank you. I will find out about him. You may go back to your room.."

Jian mengangguk, mengibaskan rambutnya sembari tersenyum jahat. Apa yang menjadi hakku, harus ku rebut kembali. Ucap Jian membenak

..

Jieun menghela nafasnya, ia tersadar dari pingsannya. Tak ada ingatan yang membekas sebelum ia pingsan, hingga tanpa pikir panjang, Jieun langsung menuju ke appartementnya.

Keluar dari lift, sembari mengregakan ototnya yang kaku. Jieun kembali memasuki appartementnya. Membuka pintu dan masuk ke dalam kamarnya. Irisnya mengedar, ada kejanggalan saat ia memasuki kamarnya.

Kim Taehyung.

Ia tidak ada.

Lekas berjalan menyusuri ruangan, Kim Taehyung tetap tidak ditemukan. Yang ada hanya sebuah kamera kecil dan pesan dadakan yang Taehyung kirimkan.

..

Hard Rock Hotel
California Amerika Serikat.
00.02 waktu Amerika Serikat.

Taehyung menatap punggung gadis itu, ia berjalan perlahan dan memegang pundak gadis itu secara kasar penuh gairah, kesadarannya cepat hilang dalam jangka waktu lima belas menit. Memang, cukup lama. Tapi Jian terlalu pintar memanfaatkan keadaan. Ia sengaja menaruh foto-foto yang di atas meja, yang rupanya ia ambil beberapa di laci sesaat setelah ia memukul Jieun. Membuat lelaki itu cukup lama berdiri dan bercerita kenangan manis dalam foto-foto yang berserakan itu.

"Bukankah foto pernikahan ini terlihat manis? Tidak ku sangka, pernikahan ini sudah berjalan dua tahun lamanya. Hmm~ aku merindukan masa-masa itu. Tanpa kehadiran Jungkook, yang cukup menyebalkan itu..."

It's My Noona ✓ [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang