Rule #11 "Nothing Really Matters"

89 36 6
                                    

"Tidak ada yang benar-benar penting"


Mungkin rule kali ini terdengar pesimistis.
Namun menurutku dalam hidup memang tidak ada suatu apapun yang begitu penting untuk kita dapatkan.
Semua yang kita lakukan dan kejar di dunia ini, semata-mata hanya karena kita merasa takut. Takut akan begitu banyak hal yang sebenarnya tidak perlu kita takuti, karena sebagian besar dari ketakutan itu belum tentu akan terjadi.
Ketakukan seperti akan masa depan yang belum jelas, kesendirian yang menghantui, ketersediaan pangan, kemungkinan terjadinya kecelakaan, jatuh sakit, dan lain sebagainya.

Pada kenyataanya, itu semua hanya sebatas prasangka.

Apa sih yang sebenarnya kamu ingin capai di dunia ini?
Apa yang membuat kamu pada akhirnya melakukan banyak hal?

Kenapa sih kamu harus jadi Pengusaha?
Kenapa sih kamu harus jadi PNS?
Kenapa sih kamu harus jadi Dokter?
Kenapa sih kamu harus jadi Penulis?
Kenapa sih pada akhirnya kamu harus jadi sesuatu(yang terbaik)?

Semua pertanyaan itu, apasih jawabannya?
Apa itu yang orang tua kamu inginkan?
Apa karena kamu sudah terlanjur masuk IPA?
Atau itu karena sesuatu yang kamu sebut 'passion'?

Bagaimana jika sekarang, aku katakan padamu bahwa;
"Jikapun kamu berpikir bahwa kamu harus jadi Pengusaha, PNS, Dokter, Penulis, atau apapun yang kamu inginkan.
Kamu akan baik-baik saja, walaupun kamu tidak menjadi yang kamu inginkan tersebut"

So, mari berpikir sederhana.
Memangnya kenapa sih kalau kamu tidak menjadi sesuatu, tidak menjadi yang terbaik, dan hanya menjadi orang biasa pada umumnya?
Apa kamu akan dijauhi oleh teman-teman mu? aku rasa tidak, jikapun iya artinya kamu berteman dengan orang yang salah(hanya itu).
Semua pada dasarnya pilihan, kamu tidak harus jadi seseorang yang luar biasa hanya untuk mendapatkan teman, cukup jadi diri kamu apa adanya.

Kembali lagi soal pilihan,
Kamu tidak harus jadi Tentara, meski kamu bisa saja jadi Tentara.
Kamu tidak harus jadi Pengacara, meski kamu bisa saja jadi Pengacara.
Kamu tidak harus banyak bicara, meski kamu bisa saja banyak bicara.
Semua itu pilihan, bukan KEHARUSAN...


Karena dengan keterbatasan waktu yang kita miliki dan semua ketidakpastian yang akan kita hadapi.
Hakikatnya hidup bukan tentang sesuatu yang HARUS kita capai, tapi tentang apa yang BISA kita usahakan.

Aku harap setelah membaca ini kamu akan lebih tenang menjalani hidup mu.
Jika kamu memang pendiam, yasudah.
Jika kamu hanya memiliki sedikit teman, memangnya kenapa?
Jika kamu bukan yang terbaik di bidangmu, lalu kenapa? 
Bukankah itu memiliki arti, bahwa ada jutaan orang yang pada saat ini levelnya juga masih berada di bawah kamu. Jika kamu bukan yang terbaik, itu artinya kamupun bukan yang terendah.

Jika pada saat ini kamu merasa kamu lah orang paling menderita, kamu salah.
Aku yakin ada jutaan orang yang lebih miskin, cacat, atau sengsara dari pada kamu.
Santailah sedikit...

.

Tidak ada yang benar-benar penting dalam hidup.
Bahkan makna kehidupan itu sendiripun, samar-samar adanya.
Faktanya, hanya segelintir orang yang mampu menemukan 'makna' tersebut.

Tapi dengan semua ketiadaan makna itu harusnya menjadikan kita lebih siap dan tenang menjalani hidup kita, kenapa?
Karena ketika hidup tidak memiliki makna, artinya kamu bebas untuk memaknai kehidupan mu sendiri.
Itu berarti, kamupun bebas menentukan sendiri hal apa yang menjadi penting untukmu.
Dan setiap orang bebas menentukan pilihanya masing-masing tentang apa yang menjadi penting baginya.

Ada yang mengorbankan hampir seluruh umurnya untuk hobinya bermain bola,
Ada yang memilih untuk menjadi religius dan fokus pada Tuhan dan ajaran agama.
Ada yang sangat berhati-hati dalam berucap, karena menurutnya setiap orang berbeda dan memiliki sensitive thing-nya masing-masing.


Semua menjadi sangat subjektif pada akhirnya, apa yang aku anggap penting kemungkinan adalah hal yang biasa untuk banyak orang dan begitupun sebaliknya.
Tugas kita sekarang adalah menghargai apa-apa saja yang menjadi prioritas setiap orang(toleransi).
Sebelum pada akhirnya kita memasuki apa yang di sebut 'True World'. 
Dunia sesunggunya dimana ke-kekal-an berada, dunia yang berisi antara surga dan neraka. 
Dunia yang lebih Penting dan Nyata dari pada dunia yang kita sedang pijak saat ini.

.

.

.

"Tuhan memberikan karunia berupa kehidupan. Selanjutnya berikan diri kita hadiah berupa hidup yang baik."
-Voltaire



# Kesimpulan :

Saat hidup ini tidak memiliki makna dan tujuan yang jelas.
Itu artinya kamu bebas menentukan makna dan tujuan hidup mu sendiri.



''Nothing Really Matters"

dan itulah rule ku yang ke-sebelas.



Hi Pejuang Keheningan,
Pedoman ini akan dirilis setiap minggunya.
Ayo berikan dukungan kamu dengan mem-Vote bagian ini dan menyebarkan keteman kamu yang juga pendiam.
Silahkan sampaikan opinimu tentang konten ini di kolom komentar atau inbox message saya.
Dan jangan lupa baca catatan saya yang lain.... Terima kasih banyak ^-^

---------------------------><-----------------------

Pedoman untuk jadi PendiamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang