part 13 🐾

1.5K 68 0
                                    


Jangan lupa Vote and comment para readers ku:v

"Sha lo serius di jodohin sama kak Raihan? Kakak kelas kita itu kan yang ketua Rohis kita? Kek mana cerita nya kok lo bisa di jodohin sama tu kakel?" Chaca sangat heboh saat tau Sahabat nya itu akan lamaran dengan kakak kelas nya.
Chaca sengaja di suruh datang oleh Shasa untuk menemani nya lamaran yang akan di laksanakan malam ini.

"Satu-satu Chaaa aku bingung ni jadinya" kesal Shasa mendengar pertanyaan-pertanyaan dari Chaca.

"Heheh iyaiya, abis nya lo sih gak mau cerita"

"Gimana gue mau cerita kalo lo ngomong terus" Shasa memutarkan bola matanya.

" Yaudh-yaudh ini gue diem, cepetan ceritain gimna cerita nya lo bisa di jodohin sama dia"

"Hmm... Ini rencana Ayah sama Om Zaki, Jadi dulu itu waktu gue masih kecil bokap gue sama om Zaki uda ada rencana buat jodohin aku sama anak nya om Zaki itu, dan ternyata anak nya Om Zaki itu kak Raihan kakak kelas kita. Kak Raihan ngasih keputusan ini ke gue, ya udah gue terima perjodohan ini, sampai hari ini gue akan lamaran sama dia " Shasa menceritakan soal perjodohan nya dengan Raihan.

"Astagaaa gue gak nyangka lo bakal menikah sama Kak Raihan Sha. Terus-terus cowok yang uda buat lo jatuh cinta itu siapa? " Chaca ingat waktu itu Shasa pernah salah ngomong kalau dia menyukai seseorang.

"Lo mau tau?"

"Iya lah, lo kan waktu itu juga ada utang cerita sama gue. kasih tau dong Sha? "

"Cowokk ituu.... " Shasa memberhintakan ucapan nya.

"Siapa sih Sha?" Chaca masih penasaran dengan ucapan Shasa.

"lo kepo yaaa. Hahahh" Bukan nya melanjutkan ucapan nya ia malah menertawakan shabatnya yang sedang penasaran itu.

"Ya lo parah banget sih Sha, kasih tau dong" Chaca memaksa sahabat nya untuk bercerita, ia juga memasang pop eyes nya yang memebuat shasa jadi gemass.

"Iyaiya gue kasih tau, kasian banget sih muka nya jdi melas begitu " Shasa meledek Chaca

"Uda gak jadi, gak usah kasih tau aja uda males gue dengernya" Ucap Chaca yang kini sudah ngambek

"Yaa kok ngambek sih. Beneran ini gue gak usah kasih tau ke lo" Ucap Shasa dengan nada menggoda

"Ihh kasih tau lah Sha gue penasaran ni"

"Tadi katanya gak usah kasih tau" Ucap Shasa agar sahabat nya semakin penasaran.

"Lo tega banget sih gak mau cerita ke gue sha, sedih ni akuu" Ucap Chaca mendramatis.

"cupp...cupp...cupp... jangan nangis dong gue gak punya permen ni" shasa masih setia menggarai sahabat nya itu.

"Shasa ihh gue pulang nih kalo lo gak mau cerita " Ancam Chaca.

"Ehh iyaiya gue kasih tau."

"Ha gitu dong".

"Jadi laki-laki itu Dia Cha" Shasa ingin membuat sahabat nya kembali penasaran.

"Dia siapa Sha, Langsung aja kenapa Shasa jangan buat gue penasaran lagi" Chaca geram melihat Shasa yang membuat nya penasaran

"Hehehh, abisnya lo sih kepo banget"

"Ya lo sih gak mau cerita"

" ini kan gue mau cerita, lo nya sih gak sabaran"

"cepetan kasih tau Shaqueena anaknya om Adnan" Chaca semakin geram melihat tingkah Shasa.

ᴍʏ ʜᴜꜱʙᴀɴᴅ ɪꜱ ᴍʏ ꜱᴇɴɪᴏʀTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang