FF Park Jimin (Forced Marriage) NC21+

9

Cerita berikut mengandung NC
Jd yang belum 18thn please jangan dibaca ya...?
Konten 🔞
↕↕↕↕↕↕
.
.
.
.
.

Hanya selang beberapa menit saja,Park Jimin kembali menggoyangkan pinggulnya melanjutkan aktifitas ronde kedua mereka.

Betapa gila nya seorang Park Jimin yang tidak mempedulikan kondisi Eunsoo yang vaginanya masih terasa perih dan sakit.

Bahkan alih-alih mencabutnya guna memberi jeda kepada Eunsoo, Jimin justru melakukan penetrasi dan menggerakkan penisnya maju mundur.

"Yakk.. berhenti.. Jim.. aku mohon."
Pekik Eunsoo memukul dada bidang Jimin.

"Sebentar lagi sayang, sebentar saja.. aku akan melakukan lebih kasar lagi kalau kau terus memberontak."

Ucap Jimin sambil mempercepat gerakannya membuat Eunsoo semakin kesakitan dan meracau tidak karuan.

"Aaagghh...ssshhh.. Jim... Hen.. ti..kan.. aagghhh..."

Desah Eunsoo memohon membuat Jimin semakin menggila.
Pria itu menjadi semakin terangsang saat mendengar desahan seksi dari Eunsoo.

"Agghh.. Jimin.. sakit.. jebbal.. agghh"

Pekik Eunsoo yang merasakan sakit di area vagina nya membuat Jimin semakin bernafsu dan semakin cepat pula dorongan yang di berikan nya.

Jimin merasakan kenikmatan menjelang orgasme yang akan datang lebih cepat karena ini sudah ronde yang kedua.

Eunsoo semakin aktif mendesah, Jimin semakin cepat merasakan nikmat dari vagina Eunsoo.

Croott... Croottt.. Croooottt...

Jimin kembali mengeluarkan cairan kentalnya di dalam rahim Eunsoo.
Jimin tertawa puas melihat Eunsoo lemas tak berdaya dengan keringat yang membasahi tubuh dan wajahnya.

Jimin mencabut juniornya dan membiarkan cairan miliknya mengalir keluar dari dalam vagina Eunsoo.

Dengan nafas tersengal-sengal pria itu merebahkan tubuhnya di samping wanita yang sudah 2 bulan ini di nikahinya.

"Gomawoo.. kau akan terus menjadi pemuasku Eunsoo.. aku sangat menikmati berhubungan seks dengamu." Bisik Jimin di telinga kanan Eunsoo sambil mencium harum rambut Eunsoo.

"Tidak Jimin.. aku tidak akan terus menjadi pemuasmu..tidak akan."

"Wae...? Apa kau marah denganku? Kalau kau marah denganku kenapa kau mengizinkanmu melakukannya?"

Sebelum menjawab pertanyaan Jimin, Eunsoo menatap dalam mata pria yang baru saja merenggut keperawanannya tersebut dan menghela nafas panjang.

"Ingat Jimin.. aku hanya istri kontrakmu,kita menikah hanya karena hutang pamanku.. aku melakukan semua ini karena memang sudah kewajiban istri melayani suaminya bukan? Jadi ingat ini Jimin, setelah hutang pamanku lunas.. aku tidak ada kewajiban lagi untuk melayanimu.. dan 10 bulan lagi kau harus melepaskanku."

Ucapan Eunsoo telak membuat Jimin membisu.
Jimin berfikir Eunsoo benar-benar menerima hubungan ini karena dia telah menaruh hati kepada Jimin.
Tapi sayang,prediksi Jimin meleset dari apa yang dia rencanakan.