Don't go ✓

26

Bobby,Hanbin,Chanwoo,Jisoo,Jennie,
Lisa,Dara,Wendy,Seulgi,Irene dan Joy sampai di pulau jeju. Mereka segera di jemput oleh Suho,Baekhyun dan Kyungsoo.

Di mobil Suho, suho menyetir dengan istrinya yang berada di sampingnya, sedangkan di belakang sudah ada Jennie,Jisoo,Lisa dan dara.

Keadaan di mobil suho cukup hening karena semuanya tertidur, mungkin karena lelah. Perjalanan dari Seoul menuju pulau jeju memang melelahkan.

Suho juga sedang dalam mood buruk karena Chanyeol. Tapi hari ini ia merasakan firasat buruk pada sahabatnya Park Chanyeol.

"Kau kenapa hm?" tanya Irene Pelan yang merasa bahwa suasana hati suaminya sedang tidak baik.

"Hah.. Kau tau, aku,Baek dan Kyungsoo siang tadi pergi menuju villa Chanyeol" ucap Suho menjeda ucapannya.

"Lalu?" tanya Irene yang menatap Suho yang matanya masih fokus dengan jalan.

"Aku melihat seorang dokter di villanya, dan dia baru saja mengobati seorang gadis.. Aku yakin gadis itu Chaeyoung. Tapi kau tahu Chanyeol adalah pria tempramen, ia menatapku remeh dan tentu saja aku terpancing emosi chagi.." ucap Suho melanjutkan ucapannya.

Hal itu sontak membuat Irene terkejut, ia melirik ke belakang dan melihat bahwa Jennie,Jisoo,Lisa dan Dara masih tertidur nyenyak.

Sungguh hatinya merasa tidak tenang ketika mendengar ucapan suaminya itu, ia memikirkan Chaeyoung, kenapa dokter itu mengobatinya? Apa yang Chanyeol perbuat pada Chaeyoung.

"Hah..aku yakin Chaeyoung adalah gadis yang kuat.. Kita akan segera menyelamatkannya.."ucap Irene menenangkan Suho.

Suho hanya mengangguk pelan, pikirannya sedikit tenang berkat ucapan Irene, tangan kirinya ia gunakan untuk mengenggam tangan istrinya.

Sedangkan di mobil Baekhyun, keadaan benar benar sunyi. Kyungsoo yang menyetir sedangkan Baekhyun, Bobby, Hanbin dan Chanwoo sudah tertidur.

"Sialan!" umpat pelan Kyungsoo karena ia merasa menjadi supir dari sahabatnya.

Matanya tetap mengikuti mobil suho yang berada di depan. Malam dipulau jeju kali ini sedikit terasa sepi entah kenapa. Kyungsoo juga merasa penduduk sekitar menutup kedai mereka lebih cepat.

Karena merasa bosan, kyungsoo menyalakan radio dan sedikit bersenandung mengikuti irama lagu yang di putar di radio.

Tapi tiba tiba selibat berita yang tersiar dari radio membuatnya membelalakan matanya terkejut, jantungnya berdetak kencang.

"Terjadi pembunuhan sadis di villa mewah milik pengusaha Park Chanyeol. Banyak korban yang terjatuh di sana sedangkan Park Chanyeol sedang di larikan menuju Jeju hospital karena mengalami luka tingkaman di perut dan penggungnya,kondi--" siaran radio di matikan oleh kyungsoo.

"Bagaimana bisa?!" ucap Kyungsoo yang mencoba fokus pada jalanan.

Tak lama mereka sampai di mansion milik Suho yang tak kalah mewah, Kyungsoo membangunkan Baekhyun dan keluar dari mobil. Ia berjalan kearah Suho dengan wajah tegang.

"Kenapa denganmu?"tanya Suho bingung karena melihat ekspresi Kyungsoo.

"Jangan disini, temui aku di dekat kolam hyung" ucap Kyungsoo yang berjalan masuk dengan perasaan gelisah.

Sedangkan Suho menatap punggung Kyungsoo dengan tatapan bingung dan perasaan yang penasaran. Ada apa dengan pria itu?.

"Chagi!" ucap Irene yang sedikit meninggikan suaranya.

Suho menoleh dan menatap Irene yang menatapnya khawatir. Ia memijat pelipis nya yang terasasedikit berdenyut.

"Ayo biarkan aku antar kalian ke kamar kalian" ucap Suho dengan sopan.