01. Fa-Fa-Fathan

174 18 50
                                    

Jangan lupa vote coment ya biar aku makin semangat ehe

Maklumi jika banyak typo

MASIH BANYAK TABDA BACA YANG BELUM DI REVISI, MUHON MAKLUM KALAU BANYAK HEHE
______________________________________

Ini adalah hari pertama masuk sekolah saat semester dua, Fano dan teman temannya sedang sibuk bermain game tanpa memperdulikan bel berbunyi.

"Idih bating gua kalah!!!!" Teriak Marvin, laki laki dengan badan sedikit berotot itu.

"Sabarin" hanya kata itu yang keluar dari mulut Fano, ia sangatlah pelit dalam berbicara.

Saat ini mereka sedang duduk di bangku koridor sekolah. Banyak siswi siswi centil yang selalu cari perhatian sama mereka, ada yang sengaja lewat depan mereka dan bahkan ada yang sengaja bolak balik hanya untuk melihat mereka.

Keenam laki laki itu adalah murid paling menonjol di Alexis, anggota inti Unlimited itu sangatlah terkenal seantero Alexis, apalagi sang ketua yang bernama Aqkhas. Di unlimited Aqkhas adalah ketua, Marvin adalah wakil dan Fano adalah bendahara.

Mereka terkenal sangat bandel dan susah di atur, diam diam begitu Fano termasuk dalam kategori bandel. Bandelnya Fano tidak bersuara, ia hanya mengikuti apa yang sahabatnya lakukan dan jika mereka bolos maka Fano akan bolos.

"Bangsat!!!" Kali ini sang ketua yang berteriak, laki laki ini sangatlah kejam, tidak punya perasaan orang lain bilang.

"Mang kide lagi ngekos, mang kenape si bos?" Yang barusan berpantun adalah Fiko.

"Maen game tapi cheat!!" Jawab Aqkhas sangat kesal.

"Namanya orang sampah!!"dan yang membalas ucapan Aqkhas barusan adalah Arsen, dia laki laki tampan yang asli orang Lampung. Kalau bicara suka ke bawa logat, kasar dan ngegas.

Mereka terus melanjutkan bermain gamenya hingga waktu istirahat selesai. Benar benar tidak tau aturan, dari pagi sampai istirahat mereka tidak masuk kelas sikap mereka biasa saja.

"Gua ke perpus" pamit Fano laku melemggang pergi meninggalkan kelima sahabatnya.

Fano terkadang suka menyendiri dan suka akan ketenangan. Ia selalu menyempatkan waktunya untuk membaca buku di perpus dengan alasan banyak siswa siswi yang jarang ke perpus, sayang jika buku bermanfaat ini tidak di baca.

=•=•=•=•=•=

Dua gadis yang saat ini duduk di meja kantin itu banyak di lihat sebagian siswi, mereka tidak menyukai kehadirannya.

"Bi, kita terlalu cantik apa gimana sih? Kok pada ngeliatin kita?" Gadis yang ia ajak bicara hanya menaikan bahunya acuh.

Naina Atrisia, siswi kelas XI MiPA 6. Naina adalah gadis ceria yang tidak akan pernah terpengaruh dengan ucapan orang, ia adalah tipe gadis periang dan tidak gampang bersedih dalam situasi apapun.

 Naina adalah gadis ceria yang tidak akan pernah terpengaruh dengan ucapan orang, ia adalah tipe gadis periang dan tidak gampang bersedih dalam situasi apapun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ALFANO [SLStory]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang