Really Feels Good [selesai]

2 - Feels good

Really Feels Good
.
.
Pcy x Dks
.
vote sebelum membaca!

Happy reading ❤

💭💭

Kyungsoo berusaha tidak perduli, gadis itu benar-benar menuruti apa yang sahabatnya katakan, Baekhyun meminta Kyungsoo, untuk tidak terlalu menuruti semua keinginan Chanyeol.

Seperti saat ini, Kyungsoo lebih memilih memainkan ponselnya dari pada harus mendengarkan ocehan Chanyeol, yang lebih tepatnya mirip sekali seperti uztad yang sedang berceramah.

"soo, kamu dengerin aku gak sih? aku dari tadi ngomong sama kamu, Yumi kalau aku ajak ngomong pasti dengerin, dia juga nurut banget sama aku, beda kayak kamu!"

"ya terus?" Kyungsoo menjawab dengan suara terlampau santai

"kamu kenapa sih, soo? liat aku kalau aku ajak ngomong, aku gak suka ya kamu gitu!" Chanyeol mulai memperlambat laju mobilnya

Kyungsoo terkekeh kecil, mendengar ucapan yang keluar dari bibir manis kekasihnya.

"kamu pinter, tapi otak kamu gak kamu pake dengan cara yang bener!" Kyungsoo mulai menatap Chanyeol, "kamu tuh lagi sama aku sekarang Chan, yang kamu bahas dari tadi itu tentang Yumi!"

Chanyeol menepikan mobilnya dipinggir jalan tiba-tiba.

"soo, udah ya, Yumi tuh sahabat aku, kenapa sih kamu sensitive banget kalau aku bahas soal Yumi!"

"pikir aja sendiri!"

Setelah mengatakan kata singkat, Kyungsoo melepas seatbelt, segera keluar dari mobil Chanyeol, meninggalkannya begitu saja, Kyungsoo sudah tidak perduli jika Chanyeol murka nantinya.

"agh, brengsek!" umpat Chanyeol

.

.

Kainan mencebik, wajah Chanyeol terlihat lebih menjijikkan, dari pada pup ayam yang seolah baru kena injek.

Lain halnya dengan Sehun, pria tampan dengan paras bak dewa yunani itu, lebih memilih diam, matanya terus fokus pada layar televisi.

"si anjing, kenapa lu? gak dapet jatah dari Kyungsoo?"

"mata,lu!"

Kai terkekeh pelan, tangannya sambil mendorong- dorong punggung Sehun.

"lagian nih ya, lu tuh maruk banget, udah punya cewek masih aja lirik cewek lain, kurangnya Kyungsoo apa coba? cantik, body goals, kalem, unyu, im-!"

"lu ngomong lagi, gue cabein mulut lu!"

Tatapan Chanyeol yang dingin, membuat Kainan terdiam, Sehun mendengkus malas, mata Chanyeol teralihkan pada Sehun yang saat ini tiba-tiba menatapnya.

"kenapa?" tanya Chanyeol

"kalau lu udah gak mampu bahagiain Kyungsoo, gue siap bahagiain dia lahir batin!"

Sehun tersenyum tipis, tidak...lebih terlihat seperti menunjukkan senyuman ejekan untuk Chanyeol, Chanyeol mengepalkan tangannya kuat-kuat, matanya terus menatap nyalang ke arah Sehun, yang saat ini sudah berjalan santai keluar dari rumahnya.