Chanyeol: "Stay by my side, hold my hand"

1.6K 155 41
                                    

Chanyeol dapat melihat jelas mata berair itu mulai memantulkan cahaya kecil dari sana. "Ayo pergi." Tubuh Chanyeol bergerak menghadap So Eun. "Aku ikut denganmu."

"Tidak perlu..."

"Tidak, kau harus pergi. Aku akan mengemas barang-barangku."

"Chanyeol!" So Eun memperingatkan Chanyeol untuk tidak menyiapkan apapun. "Tidak perlu... tidak."

"So Eun, biarkan Chanyeol ikut denganmu ke Jepang meski tidak untuk menghadiri acara itu. Setidaknya aku lebih tenang bila Chanyeol bersamamu." Seolla mendekati So Eun dan menangkup tangan So Eun, memaksa So Eun untuk mengerti kegelisahan Seolla jika saja terjadi sesuatu pada So Eun.

.
.
.

"Wuah! Apa ini?" So Eun mendekati meja makan, memperhatikan tiap makanan yang sudah disajikan rapi diatas sana. Diambil So Eun garpu didekatnya sebelum menyicip beberapa hidangan.

"Duduklah, kita sarapan." Chanyeol mengelap tangannya pada celemek yang ia kenakan sebelum melempar celemek kesisi wastafel dengan lembut.

"Seolla sudah pergi ya?"

"Dia harus mengurus segalanya dulu, dia akan berangkat besok." Chanyeol mengambil gelas dan mulai menuang air mineral kedalam sana.

"Aiguu... sudah kukatakan dia bisa pulang semalam. Sekarang jadi repot sendiri."

"Aku menyukai seseorang." Chanyeol memandang So Eun yang tengah tersenyum sembari menyicip segala hidangan diatas meja.

"Benarkah? Siapa?" So Eun tak melirik Chanyeol sedikitpun. Ia lebih tertarik dengan hidangan-hidangan menggiurkan dihadapannya.

"Neo" (kau)

 So Eun segera mendongah, tatapan keduanya terkunci begitu saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

So Eun segera mendongah, tatapan keduanya terkunci begitu saja.

"Kau Kim So Eun, aku serius." Jantung Chanyeol berdetak dua kali lebih cepat. Pandangannya hanya tertuju pada So Eun yang kini mematung. Ia tidak bisa menyimpan perasaannya lebih lama. Ia ingin So Eun tahu sebelum mereka berangkat ke Jepang. Sekiranya agar So Eun tahu, bahwa ia akan bersama wanita itu dalam keadaan apapun. "Cobalah terbiasa untuk itu... aku tidak akan bertingkah sebagai sahabat lagi mulai hari ini."

"Sejak ka-kapan?"

"Jauh sebelum kau mengenal Sehun, mungkin?" Chanyeol tersenyum lembut sebelum membalik tubuhnya untuk mematikan keran wastafel yang sedari tadi masih menyala. "Karena itu, berjanjilah un-"

"Jangan. Jangan buat aku berjanji." So Eun meletakkan garpu ditangannya keatas meja saat itu juga. "Berusahalah sendiri, jangan memaksaku mengerti, ara?" Suara So Eun terdengar bergetar. Chanyeol segera membalik tubuhnya, mendapati So Eun sudah pergi menaiki tangga sembari mengipas-ngipas wajahnya. "Bicara apa dia sepagi ini?" So Eun menggerutu pelan. "Dia cuma minum dua kaleng, apa dia mabuk?" So Eun melirik Chanyeol sekali sebelum mempercepat langkahnya menuju kamar miliknya.

Ex Husband ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang