Chapter 28

480 22 1
                                    

Follow dulu baru membaca,
Karena sebagian chapter akan di privat

-Happy Reading-

"Kak Marcel, Lily mau pulang" rengek Lily.

"Belom boleh" jawab Marcel singkat.

"Kalo Lily gak boleh pulang, Lily gak mau makan selama 1 minggu" ancam Lily.

"Coba aja" ucap Marcel.

Sebenarnya Lily sudah boleh pulang. Tapi Marcel ingin mengeprank Lily.

"Kak Marcel kok jahat banget sih!" Ketus Lily.

"Biarin" sahut Marcel.

"Kak" panggil Lily.

"Hmm" Marcel hanya berdehem.

"Kakak tau Mimin? Yang kayak badut ondel-ondel itu?" Ucap Lily.

"Tau" ucap Marcel sok cuek.

"Kalo kakak gak bolehin aku pulang, aku bilang sama Mimin kalo kak Marcel suka sama Mimin" ucap Lily mengancam.

Marcel terkejoed.
Namun dia berusaha agar tetap memasang muka datar.

"Ayo pulang"

YES! BERHASIL! batin Lily.

"Makasih paketos" ucap Lily senang.

KOK GUE JADI TAKUT SAMA MIMIN YA?? batin Marcel.

●●●

Hari ini Lily, Marcel, Dyo, Luthfy, Cinta, dan Fadya tidak masuk aliyas bolos. Namun tadi mereka sudah izin kepada Bu Pur.

Entah apa yang merasuki Bu Pur. Hari ini beliau tidak kejam seperti biasanya. Maka dari itu beliau langsung mengizinkan mereka berlima untuk tidak masuk.

"Kak" panggil Lily. Sekarang mereka sedang dalam perjalanan menuju rumah Marcel.

"Ya?" Jawab Marcel sambil mengemudi mobilnya.

"Maafin aku" lirih Lily.

Marcel melirik Lily singkat.

"Maaf untuk apa?" Tanya Marcel.

"Gara-gara aku, kalian jadi bolos" ucap Lily.

"Udah gak papa" ucap Marcel.

"Kakak jangan kasih tau mama papa aku ya?"

"Iya"

"Janji?"

"Janji, sayang"

Entah mengapa jantung Lily saat ini berdegup 2 kali lebih kencang saat Marcel memanggilnya dengan kata,

sayang

"Kak, jangan gitu dong" kini pipi Lily sudah merah seperti kepiting rebus.

"Emang kenapa?" Tanya Marcel.

Just You And MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang