PART 3 BULLY

5.3K 220 11
                                    


Selamat membaca 🤗

Sisil berjalan menuju kelas habis dari toilet. Namun, ia berhenti begitu saja melihat seorang laki - laki gagah membully perempuan yang lemah.

" Orang lemah dan diam pasti korban, orang yang melawan dijadikan tantangan itulah pembuly " batin sisil

Semua orang diam dan hanya menatapnya dan menyaksikan tidak orang yang berani membelanya seolah - olah mereka semua jadi manusia bego.

" Ni semua orang pada bego napa, orang yang lagi dibully eh malah jadi tontonan nggak ada kerjaan dasar, tu lagi cowo gak waras beraninya aja sama perempuan main tindas aja " gerutu Sisil.

Dengan cepat ia berjalan menghampirinya perempuan tak berdaya itu dan mencoba untuk menenangkannya.

lalu berdiri dihadapan lelaki itu dengan tatapan meremehkan karena iya sangat kesal dengan perlakuan seperti ini, lalu diakhiri senyum miringnya namun sangat manis, saat cowo itu ingin menampar Sisil dengan cekatan ia menahannya, ditambah sorot mata yang tajam membuat lelaki itu tak mengira, bahwa ada seorang perempuan yang menentang dirinya.

" Mau tampar muka gue ? Sini kalo bisa  " Tanya Sisil dengan masih sorot mata yang tajam, sambil menepuk pupunya sendiri

" Jangan ikut campur ini urusan gw " balas Andra dengan nada dinginnya

" Gw hanya menolong dia bukan ikut campur urusan lo " kesal sisil yang masih menatap tajam

" Berarti Lo nantangin gw dan pengen punya urusan sama gw " ucap Andra

" Gw, nantangin Lo ? Heh ga guna, disini gw hanya menyelamatkan dia, dari pembullyan manusia biadab kayak lo " balas Sisil dengan tangan yang melipat di dada

" Jaga mulut lo, disini Lo hanya manusia asing yang baru datang, sok pahlawan lagi " enek Andra

" Kayaknya lo bener bener cewek deh periksa sana , sensi mulu Mbak, ngegasnya tingkat dewa " ejek sisil

" ingat  ya, Lo itu laki - laki bukan pecundang yang bisanya ngebully perempuan lemah, setidaknya ia juga sudah minta maafkan apa itu salah ? " jelas Sisil dengan nada santainya

" Lo berani sama gw ? Dan belum tau siapa disini ? Sok penceramah lagi, Owh Lo kan pahlawan batman yang baru Dateng  " ejek Andra

" Ya berani lah ,  Lo juga sama - sama manusia kan kayak gue ? makan dan minum juga sama kayak gue, apa yang harus gw takutin dari lo, soal Lo nanya siapa Lo ? Sorry gw bukan orang kepo  " jawab Sisil dengan tatapan tajamnya lalu menghampiri gadis yang sedang menangis dan membawanya ke UKS.

Ia mengakhiri pertengkaran tersebut, pasti nggak bakal ada yang selesai, sedangkan adik kelas yang dibuly terluka dan menangis.

Sedangkan Andra ditahan oleh kedua temannya untuk tidak mengejar Sisil, Andra kali ini benar - benar kesal serasa dirinya dipermalukan oleh seorang perempuan yang baru pertama kali iya lihat.

______________________

Sisil mengobati luka lembam perempuan tadi secara perlahan - lahan agar tidak sakit.

" hiks Makasih kak " ucap perempuan tadi

" Sama - sama, sudah ya jangan nangis lagi " jawab sisil

" Kanalin kak aku Keke kelas 10 IPS 1 " sapa Keke

" Gue sisil, sebenarnya ada apa ? " Tanya sisil

" iya kak nggak papa, Jadi gini ya kak, tadi itu saya mau ke kantin bawa buku, ya karena saya terlalu sibuk membaca, hingga saya tidak sengaja mendorong kak Andra ia marah, dan saya sudah meminta maaf. Tapi malah jadi kayak gini, ditambah lagi kerena penampilan saya seperti ini, jadi membuat dia semakin mengolok - olok " jelas Keke sambil menunduk ya penampilannya sangat sederhana dengan memakai kacamata dan rambut yang dikepang dua jadi keliatannya seperti culun.

TRAPSILA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang