PART 30 BOBROK

2K 120 24
                                    

Vote 150 komentar banyak aku up
Kalo yang mau tau kelanjutannya silahkan vote dan komennya

Selama membaca buat kalian semua 😊

Pagi ini begitu cerah, matahari kini mulai naik ke atas secara perlahan dan mulai masuk ke kamar melalui tirai namun, sang empu kamar masih saja terbalut selimut hangat dan mata tertutup.

Ketukan pintu beberapa kali Bahakan teriakan - teriakan membuatnya tidak bangun, masih saja masuk kedalam dunia bermimpi mungkin itu terlalu nyaman untuk bangun.

" Sisiiil bangun nak sudah siang " ucap Devi sambil mengelus-elus rambut Sisil

" Emm 5 menit lagi ma " jawab Sisil yang masih mata tertutup

" Bangun sil, kamu mau sekolah nggak ?, semalem aja minta tolong sama mama buat bujuk papa sama Opa buat setuju, disetujuin kamunya sekarang malah males sekolah kayak gini, jadi sekolah nggak ? " Tanya devi

Sebelum Elvina dan Damar kembali ke Bandung, memang semalem Sisil mohon - mohonan sama papa, mama, Oma dan juga opa. Sampe banyak drama yang ia lakukan supaya dikasih izin sama mereka, untuk sekolah dengan syarat diantar jemput, ia sempat menolak tawaran itu, tapi apalah daya dari pada tanpa melakukan aktivitas, baru beberapa jam saja sudah kayak orang stres teriak - teriak nggak jelas, untung ada Theo yang menemaninya.

" Hah, udah siang mah ? Jam berapa ? " Tanya Sisil langsung duduk dengan wajah kaget

" Iya, udah jam 7 " jawab Devi

" Alama mamaaaa Sisil kesiangaaaan, sekarang hari seniiiiin " teriak Sisil langsung berlari masuk ke kamar mandi.

" Mama tunggu di bawah ya, pake rok jangan pake celana nanti ada yang antar jemput " teriak Devi

" Iya ma " balas Sisil

" Haduuuh mules lagi nih perut jadi lama kan, kesiangan lagi " gumam Sisil di kamar mandi

# author
Emang ya emak sama anak nggak beda jauh kalau teriak - teriak
# Devi
Diem lu gue emaknya kenapa lu yang repot
# author
Iya - iya

🌚🌚🌚🌚🌚

Dilain sisi kegiatan Keiandra pagi ini anak ini tampak tak bersemangat untuk sekolah kalau bukan ancaman dan wejangan - wejangan dari ayahnya.

Jam masih menunjukkan pukul 6.30 jadi masih ada waktu untuk pergi ke sekolah

" Ndra " panggil Sani

" Iya Bun " jawab Andra

" Bunda masuk ya " pinta Sani

" boleh buka aja " balas Andra

" Eh anak bunda yang paling ganteng ini udah siap ? Wangi lagi, kayak maskulin, pasti meleleh deh kaum hawa " puji Sani

" Iya Bun udah siap nih, hm iya Bun,masa andra wangi bayi kan udah gede " balas Andra sambil menyisir rambutnya

" Iya, ndra bunda minta sama kamu, turuti permintaan ayah ya, bagaimanapun pilihan ayah itu terbaik untuk kamu ya sayang " pinta Sani dengan nada lembut.

" Iya Bunda " balas Andra tersenyum tipis

" Yuk turun ke bawah, ayah dan kak syina sudah nunggu dibawah, Bunda duluan ya " pamit Sani

" Hayuk" balas Andra

Setelah semuanya sudah siap dengan sigap Andra turun ke bawah membawa ransel tak lupa ia juga memakai jaket Hoodie hitam miliknya.

TRAPSILA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang