Your Attention

1.3K 122 27
                                        

Tingkat kebosanan sudah berada pada level tertinggi, namun Jongin hanya bisa tetap berada di rumah. Bingung harus mengajak siapa untuk keluar dan berjalan jalan. Kekasih nya sudah pasti akan menolak ajakannya.

Malam ini Jongin sangat ingin makan diluar, dan mencoba kembali untuk mengajak kekasihnya. Jongin tahu, Sehun pasti akan kembali menolak ajakannya karena harus menemani dua buntalan bulu miliknya. Entahlah, Jongin hanya merasa tidak suka jika perhatian Sehun hanya tertuju pada mereka.

Sehun dan Jongin sudah lama sekali tidak pergi bersama saat malam hari, menikmati waktu berdua dan menikmati hidangan makan malam yang nikmat diselingi dengan canda tawa keduanya. Sudah berapa lama Jongin dan Sehun tidak melakukan hal itu? mungkin satu bulan yang lalu terakhir mereka melakukannya. Entahlah, Jongin juga sudah lupa kapan tepatnya.

Jongin ingin mencoba keberuntungan nya malam ini, mungkin saja Sehun akan menerima ajakannya atau mungkin akan berakhir dengan Jongin yang kembali merajuk padanya seperti waktu itu.

Flashback

Jongin mengajak Sehun untuk pergi makan malam diluar, tapi Sehun menolaknya dan mengatakan jika ia tidak bisa pergi karena dua anjing miliknya tidak ada yang menjaga. Orang tua Sehun sedang pergi ke rumah kerabat mereka dan kemungkinan akan pulang jam sepuluh nanti. Mau tak mau Jongin mengiyakannya, padahal dalam hatinya Jongin sedang kesal karena Sehun selalu memilih dua buntalan itu daripada dengan Jongin.

Hingga akhirnya, malam itu Jongin memilih untuk pergi bersama dua temannya. Sehun tentu terkejut saat melihat foto yang menampilkan Jongin bersama temannya itu. Jongin tidak mengatakan jika ia akan tetap pergi keluar malam ini, dan hati Sehun merasa jika Jongin sedang marah padanya.

Sehun langsung menghubungi Jongin, namun tak mendapat jawaban sekalipun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sehun langsung menghubungi Jongin, namun tak mendapat jawaban sekalipun. Sehun mencoba untuk menghubungi teman Jongin yang sedang pergi bersamanya, dan pesan Sehun dibalas. Ia pun bergegas untuk bersiap dan menghubungi temannya guna menitipkan dua buntalan hidup berbeda warna itu. Sehun tak bisa lagi mengabaikan Jongin jika sudah seperti ini, atau Jongin tidak akan pernah memaafkan nya.

Setelah hampir tiga puluh menit, Sehun melajukan mobilnya untuk mengantarkan Vivi dan Monsieur pada temannya. Ia akan menyusul Jongin sebentar dan meminta maaf pada kekasihnya itu. Sehun tahu jika sudah lama mereka tak menghabiskan waktu bersama, dan saat Jongin memintanya Sehun malah menolak dan memilih dua anjingnya daripada Jongin cintanya.

Selesai mengantarkan dua buntalan bulu itu, Sehun kembali melajukan mobilnya ke tempat Jongin dan temannya berada. Tanpa waktu lama, Sehun tiba di tempat itu dan mencari keberadaan Jongin. Dua teman Jongin yang tahu kedatangan Sehun memilih untuk berpindah tempat dan memberikan waktu untuk keduanya berbicara dan menyelesaikan masalah mereka.

Jongin yang tidak tahu apa-apa bingung karena temannya berpindah tempat, tapi kebingungan nya dengan cepat tergantikan dengan keterkejutan saat Jongin menoleh ke arah kanan. Sehun sedang berdiri mengahadap kearahnya dan menatapnya. Jantung Jongin berpacu dua kali lipat, sangat terlihat dari raut wajah Sehun jika lelaki tampan itu sedang khawatir dan bingung. Jongin mengalihkan pandangannya dan enggan menatap Sehun. Jongin sedang menguatkan hatinya untuk tidak melangkah dan memeluk kekasihnya itu, Jongin terlalu rindu Sehun. Tapi sepertinya Sehun tidak rindu Jongin dan lebih memilih untuk terus bersama dua anjingnya itu.

Ceritanya HunkaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang