05

5K 622 74
                                    

Sebelum Membaca sebaiknya di vote dulu yak gais

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebelum Membaca sebaiknya di vote dulu yak gais. Terimaksih.

"Gilak Luk, lo diam-diam menghanyutkan juga ya Luk," sahut Jemmy geleng-geleng kepala. Kelima cowok itu sedang berkumpul di ruang tengah, seperti biasa kelompok pengejar skripsi itu sedang asik bercengkrama seraya menikmati kopi hitam dan pertandingan liga sepak bola sebagai topik hangat.

Namun ada yang berbeda, kali ini Lukas lah yang sedang menjadi topik hangat diantara mereka. "Jeka mana?" tanya Lukas berusaha mengalihkan pembicaraan kelima temannya itu sejenak. "Lagi otw... Jangan ngalihin pembicaraan Lukas Dirgantar," jawab Ardhan menodongkan jari telunjuk serta tatapan selidik pada Lukas.

"Lukas, lo udah ngapain aja sama tuh cewek?" Lukas terdiam mendengar pertanyaan maut dari Ardhan sementara yang lainnya saling berpandangan sambil menunjukkan senyum kemenangan.

Mengingat kejadian lalu-lalu, dari pelukan hangat di tempat tidur dan segala macamnya. Lukas tak mungkin memberitahu hal yang sebenarnya, teman-temannya tidak akan mempercayainya. Secara dia laki-laki dan Yura perempuan berada di satu ranjang hanya berpelukan dan tidak melakukan hal lebih. Seberapa keras dia menjelaskan mereka pasti tidak akan percaya.

"Humm nggak jawab berarti lo udah ehem ehem sama dia," ejek Jemmy seraya menampakkan wajah mesumnya. Memang Jemmy si fuckboi itu paling ngeres pikirannya.

"Ngawur," sahut Lukas singkat.

"Lukas sumpah, lo udah memecahkan rekor sebagai manusia kumpul kebo pertama di antara kita, mari kita bertepuk tangan dulu pemirsa!" lagi-lagi urutan kedua manusia paling ngeres geng diskupi - Jeffry melontarkan ejekan kepada Lukas.

Lukas menghela napas pendek, "Gue nggak ngapa-ngapain dia," kata Lukas ditepis oleh pertanyaan menjebak dari Jemmy - pakarnya.

"Yakin? Seorang Lukas Dirgantra, yang berkharisma dan ganteng ini nggak ehem-ehem sama cewek imut kaya... Siapa tadi namanya bro?" senggol Jemmy kepada Ardhan.

"Yura.. Yura,"

"Nah iya, cewek imut dan manis kaya Yura."

Kali ini Lukas memutar bola matanya, "Yakin dan gue nggak tertarik sama dia," jawab Lukas tegas.

Namun keempat teman lainnya masih tidak percaya, Jeffry, Jemmy, Ardhan dan Himawan malah memandangi Lukas dengan tatapan usil. Pertanyaan apalagi yang hendak mereka lontaran kepada Lukas, yang pasti pertanyaan seputar pikiran ngeres mereka.

"Nggak tertarik bro? Lo sekarang jadi gay?" Kini Himawan - manusia paling polos diantara mereka yang giliran bertanya.

"Nggak," Selalu jawaban singkat dan padat menjadi semboyan bagi Lukas.

"Gini-gini pertanyaannya, biar lebih simple aja, yakin lo nggak tertarik sama  Yura? Setidaknya baper kek atau rasa suka? Kagum?" tanya Ardhan lebih berbobot dari ketiga teman polos dan ngeresnya.

LUKAS DIRGANTRA : COLD ROOMMATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang