Part 51🍒

392 46 8
                                    

'Rumah Coki'
Akupun berjalan dengan yakin bahwa coki akan menerima ku kerumahnya tapi semua itu hanya pikiranku dan yang terjadi tak lain dari pertengkaran

Mama coki membawa sejumlah minuman dan makanan ringan

"Nih minum dulu sambil tunggu coki,pasti kamu mau ketemu sama coki kan"ucap mama coki menebak kedatanganku

"Nggak juga sih Tante aku cuman mau ngasih kue ulang tahun aku kedia"ucapku sambil memperlihatkan kantong plastik yang aku pegang

"Coki nggak dateng di acara ultah kamu, hubungan kamu baik-baik ajah kan"tanya mamanya yang penuh curiga

"Iyah Tante coki nggak dateng mungkin dia sibuk, hubungan aku sama coki sudah nggak ada Tante"ucapku jujur kepada mama coki

"Loh kenapa,kok coki nggak beritahu tante, kenapa sampai kalian putus masalahnya apa"tanya mamanya yang penasaran

"Jadi gini"aku menceritakan semua kejadian di akhir-akhir ini

"Astaga tuh anak kok bisa jadi gitu sih"ucap mamanya kaget

"Kami juga nggak tau Tante"ucap Aidil

Toktoktok....

Suara ketukan pintu,mama coki beranjak dari tempat duduk untuk membuka pintu dan menghentikan pembicaraan

"Tante keluar dulu siapa tau itu coki"ucap mama coki penuh harap, karena mama coki ingin memperbaiki hubungan ku dengan anaknya itu

Ternyata betul yang mengetuk pintu adalah coki tapi dia datang bersama perempuan yah tak lain adalah Tasya

"Eh mama ada tamu"ucap coki sambil tersenyum ke mamanya

"Iyah,ini siapa yang kamu bawa pacar kamu"tanya mama coki mencari informasi tentang anaknya itu

"Nggak mah ini belum pacar masih teman"ucap coki seadanya

"Yaudah masuk gih kebetulan Tamunya nunggu kamu"ucap mama coki menyuruh anaknya masuk dan menatap Tasya tajam

Mereka pun masuk dan bertemu dengan ku

"Ngapain lagi kamu kesini mau caper sama keluarga aku iyah"tanya coki menuduhku enggak-enggak

"Etdah Lo itu kesaruskan setan apaan sih ini bukan Lo yang dulu"ucap Aidil

"Eh Aidil ternyata kamu juga udah terpengaruh sama omong kosong salza pasti dia udah ceritain kejelekan gue kan"ucap coki panjang lebar sedangkan Tasya hanya tersenyum sinis melihat kejadian itu

"Astagaa Ki aku kesini bukan mau caper terus masalah itu kamu ungkit terus padahal aku nggak ada hubungan apa-apa ke Abib"ucapku membuka suara

"Coki kamu ini apa-apaan sih mereka ini teman kamu sahabat kamu walaupun kamu sudah tidak ada hubungan sama salza tapi kamu masih bersahabat sama mereka"ucap mama coki membuka suara

"Yaudah terus Lo kesini mau apa"ucap coki dengan wajah sedikit kesal

"Gue kesini cuman mau ngasih kamu kue doang titipan dari mama aku"ucapku sambil memberikan sebuah kantong plastik

"Nih gue terima itu doang kan yaudah pulang gih"ucap coki mengambil kue itu dengan kasar

"Tante aku pamit dulu yah, assalamualaikum"ucapku sambil berpamitan kepada mama coki

"Yaudah kalian hati-hati yah"ucap mama coki

Danis keluar dari kamar dan menahan ku untuk pulang

"Kak kita main dulu yuk kak bentar doang"rengeknya kepadaku

"Nggak bisa dek kak ada urusan penting yah,lain kali ajah"ucapku sambil tersenyum kepada Damia

"Yaudah deh kak,tapi Kaka janji yah akan kesini main sama Damia,kan kak pacarnya kak coki pasti akan sering datang ke sini"ucapan Damia membuatku terbungkam dan aku merespon dengan anggukan dan senyuman kecil

Akupun pergi dari rumah coki

"Tuh kan apa yang gue bilang coki akhir-akhir ini sering ngebesarin masalah kecil"ucap Tiara bingung melihat sikap temannya itu

"Iyah semenjak dia kenal Tasya dia sering keras kepala"ucap aidil

"Kita harus cari tahu semua ini,pasti Tasya yang telah mempengaruhi coki"ucap Tiara yakin sedangkan aku hanya bisa terdiam mendengar ucapan mereka

"Yaudah yah za kita pamit dulu kamu istirahat yah besok aku jemput kesekolah"ucap Tiara

"Nggak usah Ra biar gue diantar sama kak Kevin ajah"ucap ku menolak tawaran Tiara

"Yaudah deh kalau gitu aku pamit yah"ucap mereka berdua bersamaan

Mereka pun pergi meninggalkan ku sendiri

"Kata mereka emang betul pasti ada seseorang dibalik semua ini"ucapku akupun masuk kerumah dan beristirahat.

#####
Thanks gaeeesss yang sudah vote
Jangan lupa juga follow Instagram mimin
@hajaratul_aswad_
Bagi yang belum follow yang sudah follow Mimin mengucapkan makasih banyak kepada kalian semua
Loppyouuuu all 😍🥰

Special Person (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang