Bad Girl In Pesantren [End]

🍁 Semuanya berubah 🍁

   Jika kau ingin menunjukkan perubahan sikapmu kepada orang tersayang,tetapi orang tersayang itu pergi,maka kamu janganlah bersedih. Kau masih punya Allah,yakinlah,Dia bangga melihatmu berubah. Dengan niat Lillahita'ala.

°•°•°•°•

   ~Bad Girl In Pesantren~

|•|•|•|•|

   Saat ini,Fira dan warga pesantren sedang berada di depan rumahnya. Kemudian Fira masuk ke dalam rumahnya. Tetapi sebelum itu,Fire mengetuk pintu terlebih dahulu.

Tok...tok...tok...

"Assalamualaikum,"ucap Fira dan warga pesantren

0.5 menit

1 menit

1.5 menit

2 Menit

"Kok sepi Fir?,"tanya Marisa

"Ga tau? Eh aku lewat pintu belakang aja ya,kalian tunggu sini,"ucap Fira lalu berlari ke arah pintu belakang

"Oke,"

   Fira terus berlari ke pintu belakang. Ia juga bingung kenapa rumahnya sepi.
Setelah membuka Pintu,Fira sangat terkejut

"Mbok Surti!!!!!!!,"teriak Fira

   Warga pesantren yang mendengar jeritan Fira langsung berlari ke pintu belakang rumah Fira. Setelah masuk,Mereka terkejut melihat Fira yang telah terkapar pingsan didamping tubuh mbok Surti yang telah berlumuran darah. Sepertinya itu darah segar.

"Astaghfirullah,"ucap mereka

   Ustadz Yusuf dan ustadz Yahya pun membopong tubuh Fira ke sofa yang ada di dekat mereka

"Sintia,Marisa,oleskan ini di dekat hidung Fira,"ucap Ustadzah Ning

"Baik,"

"Ustadz Yahya,telfon polisi dan juga telfon orang tua Fira,"ucap ustadzah Ayu

"Afwan ustadzah,saya tidak memiliki nomor orang tua Fira,"ucap ustadz Yahya

"Baiklah kalau seperti itu,telfon polisi saja,"ucap ustadzah Ayu

"Na'am,"

    Tak butuh waktu lama,setelah ditelpon beberapa saat,polisi datang.

"Maaf pak,apa bapak tau kronologi kejadian nya?,"tanya polisi itu

"Saya ngga tau pak. Saya tiba disini ±½ jam yang lalu. Fira mengetuk pintu,tetapi tidak ada balasan dari pemilik rumah. Makanya Fira membuka pintu belakang rumahnya untuk masuk ke dalam. Tetapi tak selang lama,Fira langsung menjerit. Setelah itu,kami langsung berlari ke pintu belakang untuk mengetahui apa yang terjadi,"jelas Ustadz Yusuf

"Apa Fira sudah bangun?,"tanya polisi itu

"Belum pak,"jawab ustadz Yusuf

"Baiklah,"

"Ijin lapor komandan,saya menemukan pisau ini di dekat jenazah itu. Mungkin ini adalah barang bukti sebagai petunjuk kita menemukan pelaku,"ucap salah satu polisi.

"Baiklah,simpan itu dengan baik,"

"Siap komandan!,"

"Afwan ustadz,Fira udah bangun,"ucap Sintia

Fira POV

   Saat ini aku sedang berlari ke pintu belakang. Saat ku buka,betapa terkejutnya aku melihat tubuh Mbok Surti yang berlumuran darah dan sebuah pisau yang menancap di tubuhnya. Aku langsung syok dan berteriak keras.