Bad Girl In Pesantren [End]

🍁 BANGSUL 😭🤣🍁

Baca ulang guys...
Ada yang gue revisi

Saat ini,keluarga Fira sedang makan malam,setelah selesai,bunda dibantu umi membereskan piring kotor dan gelas yang sudah tidak digunakan.

Fira POV onn

Gue lihat kak Rafi sedang fokus ke hp nya,

"Gue jahilin ga mati kan?,"batin gue mulai beraksi

"Kak,"ucapku

"Iya?,"tanya kak Rafi sambil menoleh ke arah ku

"Lo tau ga? Gue mau dibeliin mobil Tesla,"jawabku sambil dengan nada sombong

"Bohong matinya di kubur di dalam tanah dek,terus ntar matinya di pakein kain kafan,"ucap kak Rafi sambil melanjutkan aktivitasnya

"Anak TK juga tau orang mati di dalam tanah, mati juga pake kain kafan,sabar Fira,ga boleh marah,masih ada ikatan saudara,kalo ntar dia mati,yang bayarin pajak mobil gue siapa?,"batin gue.

"Bener deh,gue ga bohong,kata uncle-,"jelas Fira terpotong

"Uncle beliin Lo mobil Tesla!? Dan gue ga tau! Wah parah Lo! Gue juga mau nyed!,"ucap kak Rafi nge-gas

Bunda,umi,Abi,dan Azmi pun secara serempak menoleh ke arah Kak Rafi

Kak Rafi pun bingung,ia cengengesan

"Malu kan Lo?,"batin gue sambil tersenyum puas

"Apaan ini Rafi?,"tanya bunda dan umi yang baru datang dari arah dapur

"Bun,Fira dibeliin mobil Tesla?,"tanya kak Rafi

"Iya,"jawab bunda

"Kok Rafi ga dibeliin?,"tanya kak Rafi

"Lah ya mana Bunda tau,minta aja ke Uncle,"ucap bunda

"Dek,mintain dong ke Uncle,"pinta kak Rafi sambil memandang wajah gue,

"Ada syaratnya,"ucap gue

"Apa?,"tanya kak Rafi

"Black card Lo buat gue satu,"jawab gue

"Ga,ga bisa,"tolak kak Rafi

"Gue juga ga bisa minta ke Uncle,"ucap gue santai

"Ga papa,gue minta sendiri,"ucap kak Rafi

"Silahkan telfon uncle,kalo langsung di beliin,gue ucapin selamat,"tantang gue

"O-oke, gue telfon uncle nih,"jawab kak Rafi

Kak Rafi pun mulai menelfon Uncle

"Assalamualaikum uncle,"

"Waalaikum salam,ada apa raf?,"tanya uncle di seberang sana

"Uncle,Rafi juga mau dong mobil Tesla yang mirip punya Fira. Masa Fira di beliin Rafi ngga,"

"Kamu besok² lagi ya,"

"Yeah Uncle,"

"Uncle mau temuin klien dulu,daah Rafi,jadi anak yang berbakti, Assalamualaikum,"

"Waalaikum salam uncle,"ucap kak Rafi lesu

Kak Rafi pun mematikan sambungan teleponnya

"Bwahahahahahahha,ga bisa kan Lo,"ledek gue sambil ketawa. Rasanya liat saudara sendiri kesusahan adalah kesenangan tersendiri bagi gue. Apalagi muka kak Rafi kek orang Nahan boker🤣.

"Jahat Lo,"ucap kak Rafi

"Hahahaha,kan gue udah bilang,sini biar gue yang bilang ke Uncle,Lo aja yang ga mau,rasain bwahahahahahahha,"tawa gue pecah lagi