Chap 17- Kekuatan rahasia Lionel

551 49 22
                                    

"Oke, tanpa basa-basi, kita langsung mulai saja, karena lebih cepat lebih baik."-Author.

!¡WARNING!¡
××BOBOIBOY HANYA MILIK MONSTA! SAYA HANYA MEMINJAM BEBERAPA KARAKTERNYA SAJA!! KARAKTER LAIN MERUPAKAN OC SAYA!¡××
××JADI MOHON JANGAN MENGCOPY CERITA INI!!!××
××MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN BAIK DALAM PENULISAN, BAHASA, DLL, DAN MAAF BILA SAYA MENINYINGGUNG BEBERAPA PIHAK, SAYA MINTA MAAF, MAAF JUGA BILA CERITA INI TIDAK BISA MENGHIBUR, KEDEPANNYA SAYA AKAN BERUSAHA LEBIH BAIK LAGI, TERIMA KASIH!××

So enjoy~!

Eps sebelumnya~

"Tolong cari tahu penyebab dibalik kematian kami, mama dan papa! Kami mohon!" Kata mamaku.

"T-Tapi bukankah kematian mama dan papa karena kecelakaan pesawat?" Tanyaku.

"Tidak Hali! Bukan! Papa dan mama tidak kecelakaan! Dan juga papa minta jaga adik-beradikmu! Terutama Lionel yang ada di dekatmu! Dan tolong minta dia terbuka padamu! Karena itu akan membahayakannya!" Kata papaku.

"T-Tapi dia tidak mau terbuka padaku, dan bukan kecelakaan lalu apa!? Pesawat yang kami lihat itu!?" Tanyaku.

"Kau harus bisa Hali! Dan maaf kami tidak mempunyai waktu lebih lama, jadi tolong cari penyebab kematian kami, dan lindungi adik-beradikmu!" Pesan papa.

"T-Tunggu!"

Namun apa dayanya,mama dan papa sudah menghilang di depan mataku.

"TIDAKKKKK! MAMA PAPA!!!" Teriakku.

Eps sekarang~

Hali POV end's

Reyhan POV

Saat aku tidak sengaja melewati kamar Hali, aku mendengar Hali seperti berteriak? Karena aku penasaran aku pun mengetuk pintu kamarnya.

Tok tok tok

"Hali hei kau kenapa?" Tanyaku.

Tapi dia tidak menjawab, hening.

"Hali!?" Panggilku.

Tapi tetap saja dia tidak menjawab.

"Hali hei buka pintunya!!" "Panggilku lagi.

"TIDAKKKKK! MAMA PAPA!!!" Teriak Hali dari dalam kamar.

Aku terkejut mendengar Hali yang berteriak seperti itu.

Aku pun mengambil ancang-ancang, dan tanpa aba-aba aku langsung saja mendobrak pintu itu.

BRAK!

Akhirnya pintu itu terbuka, aku pun segera pergi ke ranjang Hali.

Setelah aku tepat berada di sisi sebelah Hali, aku lihat dia berkeringat! Dan juga dia masih tidur! Ah jangan-jangan dia mimpi tentang orang tuanya!? Ck sampai ngigau begini lagi!

"Hali hei bangun!" Kataku padanya sambil menguncang tubuhnya.

Tapi hampa dia masih saja tertidur, tingkahnya jadi sedikit histeris, dan menangis, tunggu apa!? Hali menangis!? Ukh terpaksa, maaf Hali...

DESTROY [THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang