HELL in THE WORLD

LIVE OR DEATH

Author : AphroditeThemis / Anya

Genre : Fantasy Romance

.

Ini hanya cerita fiktif yang dibuat berdasarkan alur novel MDZS walau semua bagiannya mungkin akan sangat berbeda. Berkisah tentang Xue Yang dan Xiao Xingchen yang harus berakhir tragis dengan kematian keduanya, dalam series.

Tapi, ini adalah cerita gw, so mari kita berfantasy untuk akhir yang indah tentunya ^^

.

.

Xiao XingChen tersenyum tipis mendengar senandung kecil pria muda yang sedang berjalan disampingnya. Dia bahagia. Perasaan yang sudah lama sekali tidak dirasakannya sejak dia harus kehilangan matanya demi menolong sahabatnya, Song Lan. Berkelana sendirian tanpa arah dan tujuan membuat hatinya terasa dingin. Hidupnya jadi terasa sedikit membosankan, namun kehadiran sosok yang diyakininya sangat tampan ini, perlahan mulai mengubah semuanya.

"Kau bosan?"

Pertanyaan itu meluncur begitu saja dari bibir Xiao XingChen yang langsung menyesal karena senandung itu perlahan menghilang. Dia bisa merasakan tatapan tajam pria muda itu sekarang beralih padanya. Setitik kesedihan berbalut ketakutan yang sebelumnya tidak pernah dia rasakan, perlahan menyusup ke dalam hatinya.

Untuk menyembunyikan perasaannya, Xiao XingChen berusaha mengukir senyum kecil dibibirnya. "Tentu saja kau bosan," jawabnya sendiri sambil mengenggam kuat pedang shuang hua ditangan kirinya. "Hanya kita bertiga dan setiap hari selalu sama." Meski dia sudah tidak bisa melihat, Xiao XingChen masih punya insting yang kuat. Dia tahu pria yang berdiri dihadapannya sedang tersenyum dan itu mendorongnya sedikit memalingkan wajahnya.

Wajah menawan yang selalu tersenyum tulus meski sudah kehilangan segalanya itu terlihat sedih. Terkadang diri Xue Yang dipenuhi kemarahan dan keinginan untuk pergi membunuh Song Lan yang sudah menyebabkan semua penderitaan Daozhang tersayangnya. Tapi, andai saja Xiao XingChen tidak kehilangan penglihatannya, mereka tidak akan bertemu dalam situasi seperti ini.

Jika bukan karena mimpi buruk itu, Xue Yang tidak akan pernah punya kesempatan untuk memiliki malaikat yang terlalu baik hati ini. Mereka berasal dan hidup di dunia yang begitu berbeda.

Si iblis kejam dan si malaikat baik hati. Langit pun tidak akan pernah merestui mereka!

"Kenapa harus bosan?"

Tanpa mengalihkan tatapannya dari wajah menawan yang selalu terlihat sedikit pucat itu, Xue Yang balik bertanya dan perlahan mengulurkan tangannya. Mengusap ringan pipi tirus Xiao XingChen yang mulai merona. "Aku tidak perlu orang lain. Cukup kau, Daozhangku yang baik hati. Bersamamu, aku bahkan tidak akan ragu untuk tinggal di neraka!" bisiknya tegas sebelum menyeringai senang saat melihat sedikit perubahan ekspresi Xiao XingChen.

"Jangan mengejekku! Tinggal di rumah peti sudah cukup buruk."

"Tapi, aku suka. Rumah sempit itu membuatku bisa tidur sambil memelukmu..."

"Hentikan! Jangan pernah membahasnya!"

Pura-pura marah dan tersinggung. Xiao XingChen bahkan tidak pernah bermimpi dia akan bertingkah kekanakan seperti ini sebelumnya. Bersama pria muda yang penuh semangat ini memang banyak mengubah sifatnya. "Ah-Qing pasti sudah menunggu. Sebaiknya kita bergegas. Malam hampir tiba." Setelah menyunggingkan senyum tipisnya, Xiao XingChen kembali berjalan.

"Ck, aku tidak suka bocah bodoh itu! Dia selalu....Akhh..."

Satu lagi sifat barunya yang pasti akan membuat gurunya, Baoshan Sanren terkejut dan mungkin tidak akan pernah mengakuinya lagi sebagai murid. Sekarang Xiao XingChen tidak ragu lagi untuk mencium bibir seseorang. Bibir hangat pria muda yang sudah memberi banyak warna dalam hidupnya yang dipenuhi kegelapan pekat.