Part 12

12 3 0
                                    

Bang PD-Nim sudah mengetahui bahwa Jaehee dan Taehyung berpacaran.

Setelah mendapatkan nasehat dari Bang PD, mereka mengerti dan menjalankan hubungan itu seperti biasa.

Hanya saja mereka tidak boleh terlalu mengekspos agar saat ini tidak ada berita kencan.

Jadi mereka saat ini berpacaran secara diam-diam. Dan hanya orang-orang terdekat mereka yang tau.

*** 

Aku baru saja menyelesaikan satu pekerjaanku, tapi perutku sudah berbunyi.

Aku tidak sempat sarapan tadi karena telepon dari Perusahaan yang mendadak.

Kemudian aku mengecek ponselku.

Ah masih jam segini, belum waktunya makan siang.

Lalu ku ketik nama di kontak ku.

Minsuk Oppa

Aku menekan tombol panggil.

Tersambung.

"Yoboseyo? Oppa eodiga?" tanyaku

"Masih menunggu cucian mobil"

"Aku lapar, masih berapa lama?"

"Em... Sekitar satu jam?"

"Mwo?"

"Tadi banyak yang mengantri, jadi aku baru mendapatkan giliran. Mianhae"

Aku menghela napas.

"Arraseo. Ku tutup" kataku lalu mematikan sambungan.

Ya ampun aku sudah lapar.

Perutku kembali berbunyi.

Tiba-tiba terdengar pintu ruanganku di ketuk lalu terbuka. Menampilkan Jisuk Oppa.

"Aku mengantarkan ini" kata nya lalu memberikan ku sebuah dokumen lagi.

Aku hanya mengangguk.

"Oppa, kau sudah makan?" tanyaku

"Sudah tadi pagi. Kau belum makan?"

Aku menganggukan kepala dengan wajah yang kelaparan.

Dia terkekeh.

"Ya sudah ayo aku temani kau makan"

"Jeongmal?"

"Eoh"

Aku segera berdiri dari kursiku dan mengambil mantelku.

Kami pergi ke tempat makan yang tidak jauh dari Perusahaan.

Aku memesan bibimbap dan kimchi jigae.

Setelah itu kami menunggu.

"Bagaimana hubunganmu dengan Taehyung?" tanya Jisuk Oppa.

"Em... Seperti biasa" jawabku

Dia hanya mengangguk.

Lalu kami bercerita tentang Perusahaan.

Makanan ku akhirnya datang.

Aku segera memakannya.

"Yak aku tidak percaya kau adalah Lee Jaehee putri Chaebol. Kau makan seperti orang yang tidak di beri makan selama beberapa hari saja" Ucapnya sambil terkekeh pelan. (Konglomerat)

"Perutku lapar" kataku lalu melanjutkan makanku.

Setelah selesai makan kami kembali ke Perusahaan.

Still YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang