06.

827 82 0
                                    

Hari hari renjun lalui bersama dreamies . Jaemin dan Jeno tidak melakukan ulah lagi , tetapi mereka malah lebih sering diam dan jarang berbicara dengan para member lainnya .

Kasus Jaemin dan Jeno yang membuat berita tentang renjun belum di umbar oleh chenle. Chenle akan memberitahu semuanya pada saat dia sudah siap.

"le , mana renjun?" tanya jaemin yang menepuk pundak chenle

"ngapain lo nanyain dia?" tanya chenle judes

"bukan urusan lo, mana dia?" ketus jaemin dengan nada tinggi

"gw pengen ketawa deh lu tiba-tiba nyari renjun" chenle menunjukkan senyum smirk nya dan menghadap jaemin

"gw ada urusan sama dia , mana renjun" tegas jaemin sekali lagi

"ikut gw , jangan bikin keributan" ajak chenle yang menarik tangan jaemin

Jaemin hanya mengikut chenle dari belakang sambil menatap tangan chenle yang menarik tangannya.

"masuk" titah chenle yang menyuruh jaemin masuk ke dalam mobil

"dia dimana?" tanya jaemin mulai heran

"lu bisa diem ga? masuk aja" ketus chenle

"kamu mau ketemu renjun kan? gw kasi lo ketemu sama renjun, dan jangan bikin keributan." tegas chenle

Jaemin hanya mengangguk kecil dan menghela nafas pelan

Mereka pun sampai di sebuah tempat

"kok ke sini?" tanya jaemin heran

"dia lagi di sini" jawab chenle

ya.... Tempat pemakaman

"ikut gw , dan gw peringati lagi... jangan buat keributan , lo mau kerasukan di sini?" tegas chenle memperingatkan jaemin

Jaemin tidak berbicara , dia hanya mengangguk paham

"itu dia" chenle menunjuk seorang lelaki yang sedang menangis di samping kuburan

Jaemin menatap laki-laki itu dengan muka yang datar dan mana kosong

"siapa yang sudah meninggal?" tanya jaemin

Chenle tidak menjawab pertanyaan jaemin, chenle hanya menarik tangan jaemin dan menghampiri laki-laki itu.

"jun" sapa chenle kepada lelaki yang sedang menunduk

Laki-laki itu perlahan mengangkat kepalanya dan melihat chenle dan jaemin

"renjun" kata jaemin tak percaya

"sejak kapan kalian di sini?" tanya renjun yang mengusap air matanya yang mengalir

"dia mau ketemu kamu" jawab chenle menatap jaemin

"ada apa na?" tanya renjun yang sesegukkan

"di dalam kuburan ini siapa?" tanya jaemin menatap renjun

"hmm .... ini eommaku" jawab renjun yang tertunduk

Jaemin terkejut , dia hanya menatap kuburan tersebut tak percaya.

"kau benar , aku anak haram" kata renjun secra tiba-tiba yang membuat hati jaemin tertusuk

"kamu jangan ngomong gi-"

"jaemin bener le" lanjut renjun yang memotong kalimat chenle

"aku berjanji kepada eommaku , untuk pergi dari dreamies dan tidak menyusahkan kalian lagi" lanjut renjun yang mulai menangis

Behind The Smile🥀 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang