"lah kok ada jisung"
__________________________________
mark dan renjun menemukan jisung di kamar mark yang sedang duduk di tepi tempat tidur mark. Jisung yang sadar akan kehadiran mark dan renjun langsung berdiri dari tempat tidur mark."mmaaf hyung , tadi aku sempet denger teriakkan orang dari luar dorm terus aku kebangun. Dan aku ke sini mau nanya apa yang terjdi" jelas jisung dengan muka polosnya yang sangat mengemaskan
Renjun dan mark saling menatap dan menghela nafas pelan "duduk dulu sini" ajak mark merangkul pundak jisung
Mereka bertiga sudah duduk bersama , belum ada yang mengangkat bicara. Mark memberi kode kepada renjun agar renjun yang menceritakan semuanya kepada jisung.
"jadi gini sung.........................." selama renjun menjelaskan , jisung memasang muka terkejut , bukan terkejut karena yeonjun yang membunuh renjun , tetapi jisung terkejut dengan rencana yeonjun dan bang pd nim yang tidak waras.
Setelah renjun menjelaskan panjang lebar , jisung pun terdiam sejenak dengan otak yang mencerna kata kata yang di ucapkan renjun.
"oh iya hyung, soal yeonjun yang udah bunuh hyung itu aku udah tahu dan waktu itu aku ga sengaja denger percakapan renjun hyung sama mark hyung , dan aku kasih tau jaemin." ujar jisung yang sukses membuat renjun dan mark saling menatap dan menganga.
"what? kamu denger udah tahu? dan jaemin tau? wah gila" ujar mark yang mengusap keningnya perlahan.
jisung tertunduk seolah bersalah .
"mmm gini deh , gapapa jaemin tau . Dan yeonjun sekarang udah tobat dan besok dia mau menghadap bang pd nim untuk menyelesaikan semuanya. Aku besok akan ikut dengan yeonjun , agar dia ga takut." jelas renjun yang tersenyum lebar ke arah mark dan jisung
"ya udah , jisung kamu tidur ya , aku sama mark mau tidur . Sampai jumpa" titah renjun yang di turuti jisung.
"maaf bang tapi saya harus melakukan kebenaran agar semua ini berakhir"
keesokkan harinya
"hoaaaammmm" mark terbangun dari mimpinya
"lah renjun kemana? oh iya renjun kan mau bantuin yeonjun" mark menepuk dahinya dengan telapak tangannya.
"renjun , aku gugup" kini yeonjun sudah rapih dengan kemeja kotak kotak berwarna biru langit.
renjun tersenyum ke arah yeonjun yang kini terus mondar mandir karena gugup , "ga usah gugup ada aku " ucap renjun menenangkan yeonjun.
Perlahan yeonjun mulai tenang.
"ayo" ajak renjun
Kini renjun dan yeonjun sudah ada di gedung bernama 'BIG HIT ENTERTAIMENT' . Di depan gedung sudah ada 2 body guard yang sedang berjaga jaga.
"silahkan masuk" ujar 2 body guard itu ketika melihat yeonjun .
Renjun dan yeonjun pun sudah masuk ke dalam gedung big hit . Lorong demi lorong renjun dan yeonjun lalui. Ruangan bang pd nim terletak di pojok dekat studio rekaman.
"renjun , tolong kendalikan pikiranku , aku sangat gugup" bisik yeonjun pelan
Renjun mengangguk dan tersenyum ke arah yeonjun.
Tok...tok...tok....
Yeonjun mengetuk pintu kaca bertuliskan 'Big Hit'"masuk" ujar seseorang di dalam ruangan yang tak lain adalah bang pd nim.
Yeonjun pun segera masuk ke dalam ruangan yang penuh dengan dokumen dokumen serta suara music classic.
"oh yeonjun." sapa bang pd nim santai dengan tangan yang sedang menulis lirik lagu.
Yeonjun tersenyum sebagai balasan. Renjun pun menganggukan kepalanya untuk meyakinkan yeonjun .
"bang , aku mau bicara" ucap yeonjun berani
Bang pd nim tidak menjawab ucapan yeonjun , beliau hanya sibuk dengan komputer dengan tangannya yang terus menulis.
"bang" panggil yeonjun
Kini bang pd nim melirik ke arah yeonjun sebentar kemudian menatap layar komputer lagi.
Yeonjun menghela nafas kasar , renjun sudah siap untuk mengontrol otak yeonjun.
"ba-"
"bagaimana rencanamu?" tanya bang pd nim memotong ucapan yeonjun.
Yeonjun semakin tegang , tangannya mulai berkeringat , renjun terus meyakinkan yeonjun untum berani.
Yeonjun menggeleng , bang pd nim yang awalnya fokus ke layar komputer kini fokus menatap yeonjun dengan tatapan yang sangat tajam.
"aku tidak bisa melakukannya" ujar yeonjun pelan
BRAKK
Bang pd nim memukul meja kerja nya dengan telapak tangan. Kejadian tersebut sontak membuat yeonjun terkejut laku tertunduk."APA KATAMU?" teriak bang pd nim.
"a..aak...aku tidak bisa" ucap yeonjun terbata bata
"APA! KAMU INI SUDAH GILA? KAMU YANG MEMBUAT RENCANA TAPI KENAPA KAMU TIDAK BISA MELAKUKANNYA HAH?" tegas bang pd nim dengan raut muka yang sangat marah
yeonjun tertunduk sebentar , sementara renjun berusaha membuat yeonjun bersemangat.
"ayo jun ini semua demi kebaikan" bisik renjun di telinga yeonjun
Yeonjun pun langsung mengangkat kepalanya dan berdiri menghadap bang pd nim
"Bang , harus nya anda itu sadar bahwa semua ini tidak baik. Ini sama saja seperti kasus kriminalitas." tegas yeonjun dengan muka yang sangat serius
"Sadar bang sadar. Membunuh orang lain bukan jalan yang paling baik" lanjut yeonjun
Bang pd nim diam sebentar .
"TAU APA KAMU BOCAH HAH? KAMU MAU KELUAR DARI SINI? ITU MAUMU? SILAHKAN KAMU GA PUNYA BAKAT DAN KAMU GA PANTES JADI IDOL" balas bang pd nim dengan nada yang sangat tegas.
Yeonjun tidak terpengaruh dengan kata kata bang pd nim walaupun itu menyakitkan
"ya. itu mauku , kenapa? aku tidak ingin berada di sebuah agensi kriminalitas!" ucao yeonjun dengan muka yang memerah dan tangan yang mengepal.
Suasana hening sejenak , yeonjun dan bang pd nim tetap saling memandang.
"KELUAR DARI SINI KELUAR!" teriak bang pd nim dengan tangan kanan yang menunjuk pintu keluar
"Aku akan pergi dari sini. Pikirkan apa yang akan terjadi setelah ini , aku tidak akan membelamu dan tidak akan ada yang membelamu!" ucapan terakhir yeonjun sukses membuat bang pd nim terdiam dan menendang kursi yang ada di depannya
"dasar anak tak berguna , lihat saja kau yang akan menyesal" gumam bang pd nim
"terimakasih renjun , kamu telah membantuku sekarang aku tidak ingin menjadi artis aku akan fokus dengan kuliahku di luar negri. Sekali lagi terimakasih , aku tidak tahu jika ga ada kamu aku bakal gimana" ujar yeonjun tersenyum ke arah renjun
Renjun mengangguk "aku juga berterimakasih , kamu udah berani dan itu salah satu jalan terbaik"
Mereka berdua saling membalas senyuman.
Breaking news....
Choi yeonjun , anggota TXT terungkap sebagai pembunuh Huang Renjun NCT DREAM . Pihak agensi sudah memberi pernyataan resmi soal kasus ini.
"sialan" decak yeonjun
note:
lanjut next part ya!
jangan lupa vote and comment!
happy reading and stay healty
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind The Smile🥀 [END]
Fanfiction𝘼𝙠𝙪... 𝙃𝙪𝙖𝙣𝙜 𝙍𝙚𝙣𝙟𝙪𝙣 𝙡𝙚𝙡𝙖𝙠𝙞 𝙥𝙚𝙣𝙜𝙚𝙘𝙪𝙩 , 𝙡𝙚𝙡𝙖𝙠𝙞 𝙡𝙚𝙢𝙖𝙝 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙞𝙨𝙖 𝙢𝙚𝙡𝙖𝙬𝙖𝙣. 𝘼𝙠𝙪 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙚𝙡𝙖𝙠𝙞 𝙥𝙤𝙡𝙤𝙨 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙨𝙚𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙥𝙪𝙩𝙪𝙨 𝙖𝙨𝙖. 𝙘𝙖𝙨𝙩: -𝙃𝙪...