Explain

2K 293 41
                                    

=============
Title : I'm Sorry
Rating : T+, PG 13+
Genre : Drama, Romance, Angst
Main Pairing : OiIwa (Oikawa x Iwaizumi)
=============

Part sebelumnya...

Ichiro tidak menjawab, membuat keadaan di sekitar mereka menjadi hening.

"Hoi Ichiro apa yang ingin kau katakan-"

"Aishiteru yo, Senpai."

"Eh?"

•°•°•°•°•

"A-Apa yang kau ka-katakan barusan!?" Tanya Iwaizumi terbata-bata, merasa kaget dengan kalimat yang baru saja keluar dari mulut kouhai-nya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"A-Apa yang kau ka-katakan barusan!?" Tanya Iwaizumi terbata-bata, merasa kaget dengan kalimat yang baru saja keluar dari mulut kouhai-nya itu.

"Aku bilang, aku menyukaimu, Iwaizumi-senpai" Ujar Ichiro mengulangi kalimatnya yang tadi.

"A-Aku–" Ichiro tersenyum. Tentu saja dia tau apa jawaban yang akan Iwaizumi katakan, dia juga sudah menduganya, dan dia sudah siap.

Ichiro beranjak menuju Iwaizumi, lalu meraih tangannya dan menggenggamnya erat. Iwaizumi cuma menatapnya dengan tatapan yang tidak bisa dijelaskan.

"Aku sudah tau jawabanmu, senpai." Tutur Ichiro sambil tersenyum.

"Aku tau kau cuma menganggapku teman, aku juga tau kau sudah memiliki Oikawa-san disisimu. Tapi-" Ichiro berhenti sesaat, menarik napasnya pelan sebelum melanjutkan,

"Aku hanya ingin kau tau perasaanku, aku ini tidak suka memendam sesuatu. Jadi kukatakan saja sekarang, hehe." Jujur saja, Iwaizumi ingin sekali menghajar wajah tampan Ichiro dihadapannya karna nada bicaranya yang sangat menyebalkan.

Tapi saat Iwaizumi melihat ekspresi anak itu, dia mengurungkan niatnya.

"Jadi, walaupun aku tidak bisa menjadi pacarmu, apa aku boleh ikut melindungimu bersama dengan Oikawa-san?" Tanya Ichiro sambil tersenyum lebar sampai-sampai matanya menyipit.

Iwaizumi tidak bisa memungkiri kalau dia merasakan desiran hangat yang menyelimuti hatinya. Senyum milik adik tingkatnya itu membuatnya merasa nyaman dan temang di saat yang bersamaan.

Hening melanda untuk beberapa saat, sebelum Iwaizumi bergerak dan menarik tangannya dari genggaman Ichiro. Lalu–

Tak

"Ittai!!" Pekik Ichiro nyaring sambil mengelus kepalanya yang baru saja di pukul Iwaizumi.

"Untuk apa pukulan barusan, Senpai!?" Seru Ichiro tidak terima. Hei, pukulan Iwaizumi itu jauh dari kata pelan, tau!!

I'm Sorry <OIIWA> ✔ [✎]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang