23 - 🌸

3.6K 318 51
                                    

(lanjutan flashback di chaps 22)

Acara bbq sudah selesai, Suho, Jieun, dam Somi telah kembali ke kamar masing-masing. Sesuai permintaan Jungkook, Lisa malam ini akan menginap. Dan Jieun meminta Rosie juga untuk menginap.

"Baru jam sembilan malam, kita duduk-duduk dulu disini ya babe." Jungkook mengajak Lisa untuk duduk di sebuah kursi di pinggir kolam renang.

"Hei, boleh gabung kan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hei, boleh gabung kan." Rosie yang entah dari mana duduk di kursi yang satu nya.

"Eonnie menginap?" Tanya Lisa.

"Iya dong Lis, kamu mau aku pulang sendiri malam-malam begini? Pasti kamu tidak mau kan Jungkook mengantar ku.

"Lisa bantu tante buatkan susu coklat untuk Jungkook yuk." Jieun memanggil Lisa dari dalam rumah. Jungkook memang selalu meminum susu coklat setiap malam. Begitu pun dengan Lisa, jadi Lisa pikir sekalian juga mau bikin.

"Eonnie mau susu coklat juga?" Tanya Lisa kepada Rosie.

"Mau." Jawab Rosie singkat.

Lalu Lisa pergi ke dapur. Meninggalkan Jungkook dan Rosie yang duduk bersebelahan di kursi kolam.

"Disini nyaman sekali Kook, rumah kamu terasa nyaman. Keluarga kalian juga sangat harmonis." Kata Rosie, memulai obrolan dengan Jungkook.

"Iya Rosie, itu lah yang membuat ku selalu bersyukur lahir dari keluarga ini." Kata Jungkook.

Dari balik dinding kaca Rosie bisa melihat Lisa yang sedang berjalan kembali menuju kolam sambil membawa tiga gelas susu. Sedangkan Jungkook tidak dapat melihatnya karena posisi nya membelakangi.

"Waaaah langit nya sangat cerah." Rosie menengadah keatas langit memang betul sangat cerah, terlihat banyak sekali bintang. "Aduh! Sepertinya ada sesuatu yang masuk ke mata ku Kook." Rosie mengucek matanya.

"Eh jangan dikucek Rosie, coba lihat." Jungkook berniat membantu Rosie untuk melihat benda kecil apa yang masuk ke matanya. Jungkook mendekatkan wajah nya lalu melebarkan kelopak mata Rosie dengan tangan nya.

Saat melihat Lisa semakin mendekat, Rosie meletakan tangan nya di leher Jungkook dan menarik kepala nya dan,

"Cuuupp..." Rosie mencium bibir Jungkook secara paksa. Jungkook sangat terkejut dan berusaha melepaskan diri. Namun Rosie sangat kuat menarik nya.

Prakkk! Baki berisi tiga gelas susu coklat yang sedang dibawa Lisa terjatuh hingga gelas nya pecah dan menimbulkan suara.

"L-lisa..."

Air mata merembes dari sudut mata Lisa, tanpa menunggu lagi Lisa mengambil tas nya lalu berlari menuju luar rumah.

"Lisa, babe, ini tidak seperti yang kamu lihat." Jungkook menarik pergelangan tangan Lisa.

Lisa menghempaskan tangan Jungkook, "Lepasin Kook! biarkan aku pergi. Kalian lanjutkan saja" Lisa berhasil melepaskan diri lalu berlari.

"Lisa!"

My Best Friend's Twin (LIZKOOK) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang