Tulislah dari hatimu agar karyamu sampai ke pembacamu❤
Kiran Pov
"Kiran,lo semalam kemana gak sekolah? Ingat! 2 hari lo gak masuk kemana sih? Gue ngedm ig lo?gak lobalas, gue ngechat wa gak dibalas. Lo kemana aja? Lo sama kayak Pak Karan gak masuk 2 hari" Tanya Arsya yang penasaran aku kemana.
"Aku? Ya pergi ke rumah oma dong Sya, oma aku lagi sakit makanya aku ngejenguk oma. Maaf ya, gak ngebalas semua pesan kamu soalnya aku enggak ada paket dan satu lagi aku gak tau selama 2 hari ini pak Karan dimana okey" ucapku menyakinkannya.
Kalau dianya tau? Gawat nih!. Bukannya enggak mau ngasih tau tetapi? Tunggu waktunya yang tepat gitu.
"Oooh, lo udah beli paket sekarang?" tanya Arsya.
"Hehe belum kenapa?" jawabku cengir.
"Enggak, nanti ada waktu enggak? Kawani ke Mall dong, ada yang mau gue belik ya sekalian lo belik paket disana gitu" ujar Arsya pada Kiran.
"Oke" jawabku mantap.
Kapan lagi aku ke mall cobak? Selain sama Arsya? Bukan aku gak punya uang tapi ke Mall sendiri tuh gak enak gitu rasanya.
📢📢
Teeet... Teeett...
Yes!.
Akhirnya berbunyi juga itu lonceng pulangnya.
"Ayo Kiran" ajak Arsya merangkul ku.
Aku membalas rangkulan darinya sembari kami tertawa tidak jelas.
Setelah menempuh beberapa waktu agak lama sampailah kami di Mall.
"Selamat datang🙏" ujar pegawai yang ada disana tersebut.
Kami berdua menganggukkan kepala kami dan tersenyum.
"Ran, ke lantai 4 dulu yok. Kudengar ada toko yang baru buka. Pasti nih masih ada discount nya" ajak Arsya ke lantai 4.
"Kuy lah" ajakku gantian padanya.
-
-
-
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher My Husband(Tamat)✔
Romantizm📌Bahasa tidak baku 📌Bahasa campur campur Perjodohan yang membuat mereka saling melengkapi kekurangan dan kelebihan masing-masing "Kamu terpesona oleh saya?" "Enggak, geer amat sih pak!" "Masak? Saya ganteng loh, pesona saya mengumbar ini masa ka...