chapter 20

1.6K 71 3
                                    

Mendengar ucapan Rendy sontak anak anak lainnya tidak terima tim nya di hina seperti itu " kita harus terima tantangan mereka dan kita harus menang" ucap salah satu anggota bersemangat dan di ikuti anggota lainnya . Memang mereka harus menang di pertandingan kali ini, jika mereka kalah bukan hanya sekolah yang malu, tetapi mereka juga pasti akan malu dan pastinya di rendahkan oleh tim basket SMA Pancasila.

" Oke kalian tenang aja, kita bantai hari ini juga, gue ga sabar liat kekalahan tim nya si Ardi yang songong itu " ucap Ferdi selaku ketua tim basket SMA Garuda. Melihat itu anak anak yang lain makin bersemangat untuk tanding melawan SMA Pancasila." Nanti jam 3 sore kita kumpul dulu di tempat latihan biasa, gue cabut dulu ada rapat " ucap Ferdi sambil tergesa gesa menuju tempat anak OSIS berkumpul.

***

Sementara itu di kelas XI IPA 4 sedang ribut, di karenakan guru musik mereka keluar lebih awal, ini bagaikan surga dunia bagi Putri dan teman temannya, karena mereka bisa bebas ke kantin asal tidak ketahuan oleh buk elfi guru yang selalu berkeliling sekolah untuk memastikan agar tidak ada siswa yang membolos jam pelajaran

" Kantin kuy, bosen nih gue " ajak Yulia 

"Kuy lah, gabut banget di kelas gini, malah pada main game semua lagi, berisik banget " jawab tata sambil memainkan ponselnya

" Tapi coba liat dulu ada buk elfi ga , males banget gue ketemu sama dia " seru Niza yang sudah sangat kesal dengan gurunya yang satu itu, pasalnya ia dan teman temannya seringkali kena hukum oleh buk elfi sebelum kedatangan putri " Coba lo liat deh put" sambung nya

Sementara yang di ajaknya bicara sedang melamun, entah apa yang sedang di pikirkan putri tapi yang penting ia memikirkan perubahan sikap Martin yang aneh dan belum lagi ia harus menunggu Ferdi selesai rapat yang entah kapan selesainya.

" Put..."

"Put..."

" Put.."

" Resya Ananda Putri!!" Bentak Niza karena kesal melihat sikap putri yang tidak meresponnya tadi. " Ehh iya ada apa " jawab putri gelagapan karena dari tadi ia tidak terlalu fokus memperhatikan teman teman nya ngobrol

" Lo ngelamun? Mikirin siapa sih"

" Ohh gue tau ko pasti mikirin yang tadi kan, yang ko harus nunggu kak-- " belum sempat Niza melanjutkan perkataannya putri langsung membekap mulut Niza yang bocor itu, ia tidak ingin teman temannya mengetahui hal ini, cukup dirinya dan teman sebangku nya aja yang tau.

" Ada apa sih .. kalian main rahasia ya sama kita " kini Tata angkat bicara

" Enggak kok, gue cuma disuruh nunggu abang gue , kan males banget gue nunggu, nunggu itu kan capek apalagi nunggu kepastian yang tak kunjung datang" jawab putri berbohong agar teman temannya tidak semakin curiga.

" Gue kira nunggu pangeran dari langit " ucap Yulia asal

" Lo liat sana di kantin ada buk elfi ga , gue bosen banget disini pengen makan " seru Tata

" Ogahhhh lo aja sono , gue mau tidur ngantuk" ucap Putri dan langsung menenggelamkan kepalanya nya di atas meja yang di beri lapisan tas

" Ishh awas lo ya put " ucap Niza kesal

***

Bel pulang pun berbunyi, seperti biasa para siswa berhamburan keluar kelas agar bisa lebih cepat sampai di rumah, sementara putri, melihat aula sekolah nya saja ia sudah malas, karena di aula masih banyak anak OSIS yang belum selesai rapat dan ia harus menunggu nya

"Harus berapa lama lagi sih gue nunggu nya nih, bang Rendy juga pasti udah pulang" teman temannya? Ahh pasti juga sudah pulang semua, kecuali Niza, ia tau bahwa gadis itu pasti sudah ngacir pergi ke mall untuk bersenang senang, sementara putri? Yahh ia harus meratapi nasibnya menunggu ketos yang nyebelin itu.

Sekitar 15 menit menunggu akhirnya putri tertidur karena ia sangat lelah hari ini, di tambah salah satu teman abangnya yang menyebalkan itu. Namun tiba tiba handphone Putri berdering, ia pun langsung mengangkat nya.

" Hallo, lo belum pulang kan, tunggu di sana, gue tau lo di dalam kelas kan, gue kesana " ucap orang yang sedang berbicara dengan Putri lewat telfon ini.

" Nye nye nye ,iya iya buruan!! " Jawab Putri kesal

Sementara itu Ferdi hanya terkekeh melihat tingkah Putri, ia langsung mematikan sambungan teleponnya dan langsung menuju ke kelas Putri.
Tak butuh waktu lama untuk Ferdi menuju kelas putri. Namun sesampainya ia disana Putri malah masih tertidur lelap di bangkunya.

"Dasar tukang tidur " batin nya

"Lo mau tidur disini sampe besok pagi?"

Terdengar suara Ferdi menggema di ruangan kelas, padahal ia hanya berdiri di depan pintu, tidak seperti tadi kelasnya sangat ribut. Tak butuh waktu lama putri pun langsung bergegas menemui Ferdi dan mengajak nya pulang karena ia sudah sangat bosan disini.

Mereka pun berjalan beriringan dengan santai ke area parkiran tanpa memperdulikan tatapan anak OSIS yang belum pulang. Sesampainya di area parkiran tiba tiba ponsel Ferdi berdering dan ia pun langsung menerima panggilan itu.

" Oke gue kesana sekarang kita harus bisa kalahin anak Pancasila yang sombong itu " ucap Ferdi dengan orang yang sedang di telfonnya dan langsung mematikan sambungan teleponnya.

" Kak, lo mau ke SMA Pancasila kan, gue ikut ya pliss " ucap Putri memelas

" Lo tau dari mana?" Tanya Ferdi

" Hehe tadi gue ga sengaja denger ko ngomong kak , yah yah boleh ya " rengek putri

" Enggak, gue anter pulang "

Namun usaha putri tidak berhenti sampai di situ, ia terus memohon kepada Ferdi agar iya di perbolehkan ikut ke SMA Pancasila. Dengan berat hati akhirnya Ferdi menyetujui permintaan putri, dengan syarat ia harus pulang dulu kerumah ganti pakaian dan izin sama orang tuanya. Entah kenapa sulit sekali bagi Ferdi untuk menolak permintaan adik kelasnya ini.

" Makasih ya kak, tumbenan lo baik , lagian kan ada bang Rendy juga jadi gapapa dong " ucap Putri sedikit berteriak saat di perjalanan menuju SMA Pancasila karena suara motor Ferdi . Sedangkan Ferdi hanya terkekeh geli melihat tingkah Putri seperti itudan ia tidak menanggapi ucapan putri barusan.

🎗️🎗️🎗️

Aku kasih tau nama nama nya ya hehe:)

* Resya Ananda Putri Finley
           ( Putri )
* Rendy Adnan Finley
           ( Rendy )
* Ferdi Andrean Adelio
           ( Ferdi )
* Risal Anggara Adinata
           ( Risal )
* Iqbal Anugerah Baskara
           ( Iqbal )
* Niza Aulia Cendana
           ( Niza )
* Yulia Angraeni Salsabila
           ( Yulia )
* Tata Aprilia Wandari
           ( Tata )

Aku up lagi guys hehe , di baca vote and coment ya guys .  Semoga kalian suka dan ga pernah bosen sama cerita aku..
Oh iya kalo ada typo nya koment aja ya :)

Love you we ❤️





My Love  Ice ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang