29. Baby Han👶

863 95 39
                                    

Seungsik sedang tiduran dikamarnya, sedangkan seungwoo baru saja bersiap untuk mandi, padahal jam sudah menunjukan pukul 19.00. Jadi setelah pulang dari rumah sakit tadi, seungsik benar-benar tidak mau berjauhan dari seungwoo.

Seungsik meminta seungwoo memeluknya sambil tiduran diranjang mereka. Bahkan untuk pergi mandi saja harus ada drama diantara seungwoo dan seungsik.

"Woo, jangan lama-lama mandinya ya. Sepuluh menit gak lebih."
Ucap seungsik ketika seungwoo baru saja mendekati pintu kamar mandi.

"Iya sayang, aku gak lama-lama ya."
Balas seungwoo, kemudian dia masuk kedalam kamar mandi.

Sepeninggalan seungwoo, seungsik beranjak dari ranjang. Dia menuju ruang keluarga, dan menyalahkan televisi.

"Kayaknya enak banget deh itu. Kita minta sama papa ya nak."
Ucap seungsik sambil mengusap perutnya.

Tepat sepuluh menit berlalu, seungwoo keluar dari kamar mandi. Tetapi matanya tidak menemukan sang istri tercinta. Seungwoo meletakan handuk dijemuran dekat kamar mandi. Kemudian dia keluar kamarnya mencari keberadaan seungsik.

"Sayang."
Panggil seungwoo ketika melihat seungsik yang sedang duduk disofa sambil menonton televisi.

"Woo, aku mau itu."
Ucap seungsik dengan sedikit aegyo, sambil menunjuk layar televisi yang menampilkan blueberry cheesecake yang sedang dibuat oleh seorang chef.

Seungwoo mendekat kearah seungsik, kemudian dia duduk disebelah seungsik.

"Anak papa mau itu?, mama atau kamu yang mau hmm?."
Tanya seungwoo sambil mengelus perut seungsik.

"Aku sama baby yang mau."
Jawab seungsik dengan sedikit aegyo.

"Yaudah kita beli ya sayang, aku aja atau kamu mau ikut juga?."

"Aku mau ikut woo, tapi~."

"Tapi apa hmm?."
Tanya seungwoo sambil mengusak kepala seungsik pelan.

"Aku mau kamu yang buat itu woo, aku maunya makan buatan kamu."

"Yang, aku gabisa buat kue. Caranya gimana aja aku gak paham sayang."

"Aku gamau tau, pokoknya aku mau kamu yang buat."

"Ya tapi gimana yang, aku gak ngerti cara buatnya. Kita beli ditoko ya."

"Gamau woo, pokoknya gamau."
Ucap seungsik dengan wajah yang sudah mau menangis.

"Yaudah iya, kita ketoko kue. Nanti aku mita supaya aku bisa ikut buat kuenya ya sayang."
Seungwoo mengalah pada seungsik.

"Heem."
Seungsik menganggukan kepalanya.

"Kamu tunggu sini sebentar ya, aku ambil jaket kamu, sama kunci mobil dikamar."
Ucap seungwoo sambil mengecup kening seungsik.

Seungwoo beranjak kekamarnya, mengambil jaket seungsik, ponsel, dompet dan kunci mobilnya. Seungwoo melihat ponselnya kemudian dia mendial nomor seseorang.

Tuuutt....
Tuuutt....
☎☎☎☎☎...

"Iya woo."

"Bang, gue mau nanya dong."

"Nanya apaan?."

"Lu tau toko kue yang bolehin kita bikin sendiri gak?."

"Setau gue sih gak ada. Emang kenapa?."

"Seungsik mau makan blueberry cheesecake, tapi dia minta gue yang bikin."

"Hahaha.. Jadi seungsik lagi ngidam woo?."

Forever With You || ♡Complete ☑ ♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang