"Gue viona Angelica panggil aja vio ,Lo??" tanya vio pada lelaki tsb.
"Nama gue............."
~~
"Nama gue farrelino Fikri Anggara"kata farel sambil menjulurkan tangan nya dan tersenyum.
"Astaga,senyum nya manis banget,ramah lagi,pengen pacarin.eh gile Lo vi"batin viona.
Farrel hanya melihat vio melamun jadi Farrel langsung ambil tangan viona dan mengulangi kata katanya tadi.
"Gue farrelino Fikri Anggara"kata Farrel sambil membuyarkan lamunan viona.viona yang tersadar pun langsung menjabat tangan Farrel dengan malu dan langsung pergi.farrel pun mengikuti viona dan berkata
"Eh tunggu gue ikut".kata Farrel setelah berhasil mengejar viona
Dilain sisi>>
"Mana sih bocah katanya ke toilet tapi kagak muncul muncul"kata aca sambil mengunyah makanan nya.
"Auk"kata ana dengan cuek,karena dia terlalu fokus makan sambil memainkan benda pipih berlogo apel Tersebut.
"Aelah si bambang fokus amat main hp nya,udahlah gue chat aja si Vio,bentar"kata aca lalu mengeluarkan benda pipih berlogo apel tersebut dari tas tas kecil nya.dan langsung membuka WhatsApp nya.
Vio'bauk'taik
aca'cancik:v : eh vio Lo dimana,lama banget di kamar mandi??
"Dah gue chat paling bentar lagi dibales"kata aca dan langsung fokus memakan makanan nya.
"Oh"kata ana lagi,emang dah tuh si ana kalo lagi main hp fokus bangetttt.
Sisi vio>>
"Eh tunggu gue ikut".kata Farrel setelah berhasil mengejar viona.
"Ngapain,udah kan Lo udah tanggungjawab ngapain ikut gue,sana ih"usir viona kepada Farrel,jahat sih tapi masa pas kesana bawa cowok nanti ana sama aca mikir apa apa lagi.
"Pokonya gue ikut titik,gak ada penolakan"kata Farrel memaksa pada viona
"Tapi ini cewek semua loh,Lo gak malu apa?"tanya viona pada Farrel,iyaiyalah masa tiga cewek satu cowok kan aneh.
"Udah gakpapa,selagi masih ada lo,gue gak papa kok"kata Farrel sedikit menggoda kepada viona.
"Apaansih,yaudah ayok"kata viona berjalan di depan farrel.sedangkan Farrel mengikuti nya dari belakang vio.
"Cantik juga nih cewek,pokoknya gue harus dapetin dia,kayak mana pun cara nya,dia harus jadi miliknya,tunggu aja viona gue bakal buat Lo jatuh cinta sama gue."batin Farrel sambil tersenyum.
"Vio dateng guyss,are you Miss me"kata vio langsung duduk di tempat duduk nya.sedangkan ana dan aca hanya melongo karena melihat cowok yang datang bersama viona,heran?pasti.sebab cowok yang bersama viona itu adalah Farrel,anak dari pemilik sekolah SMA galaksi.dia adalah ketua OSIS paling famous,dia juga terkenal akan ketampanan nya maka dari itu dia dibilang 'THE MOST WANTED' di sekolah.
"Vio,Lo kenal sama dia"kata aca bertanya pada viona yang sibuk dengan makanan nya.
"Enggak"jawab vio apa adanya,karena Vio memang tidak mengenal dia,vio hanya tau nama nya, itu aja nggak tau yang lain.
"Serius Lo nggak kenal sama Farrel?"tanya ana serius pada viona yang sibuk dengan makanan nya.
"Iya gue serius kenapa sih?"tanya vio,heran mengapa kedua sahabatnya bertingkah aneh.
"Njir vio ,masa Lo nggak kenal sama dia,dia Farrel vio,anak pemilik sekolah"batin ana
"Ini Farrel kenal sama vio dari mana?,perasaan vio kan anak baru di SMA galaksi,trus vio kan nggak masuk pas perkenalan hari pertama nya,anehh"batin aca
Vio yang merasakan tatapan aneh dari sahabatnya itu pun akhirnya membawa sahabatnya itu keluar,gak jauh jauh kali lah dari tempat makan mereka,dan mereka meninggalkan Farrel sendiri.
"Viona Angelica Lee,Lo serius nggak kenal sama Farrel Fikri Anggara"tanya aca sangat serius pada Vio.sampai sampai menyebutkan nama panjang nya farrel dan viona.
"Iya gue serius gak kenal sama tuh bocah,emangnya kenapa sih?"tanya vio sangat heran,kenapa sih sahabatnya ini terus bertanya tentang Farrel.
"aduh vio,lo itu goblok atau gimana sih,dia itu Farrel,Farrel Fikri Anggara,anak dari pemilik SMA galaksi,ketua osis paling tegas, dingin dan cuek banget sama cewek,tapi ganteng,hehe."jelas ana panjang lebar pada vio sambil cengengesan gak jelas.
"Oh,trus gue harus peduli gitu."kata viona dengan cuek dan nada orang tidak peduli,karena emang benar adanya,dia tidak peduli sama yang namanya Farrel itu,cuman kalau ditanya Farrel itu ganteng atau enggak,emang iya sih,ganteng banget malah.
Setelah itu viona kembali duduk di tempat makannya tadi.sedangkan aca dan ana masih melongo di tempat.
sahabatnya itu pun langsung kembali ketempat makan mereka,takut jika jatah makan nya di makan vio,vio kan rakus:Vv.
Sedangkan farrel dia tidak memesan makanan,di hanya memandangi vio yang sedang makan.
"Viona Angelica Lee,Lo cantik banget sih.lagi marah, cantik.pas lagi makan,cantik.apalagi pas lagi senyum,aduh meleleh aku tuh."batin farrel
Viona yang merasa dipandangi pun akhirnya memandang si pemandang,rumit ya,hehe,gini deh biar lebih jelas.
Viona yang merasa dirinya sedang diperhatikan,akhirnya melihat farrel,dan benar ternyata farrel sedang memperhatikan vio.
"Lo,kenapa sih,ada yang aneh di muka gue?"tanya viona kepada farrel,namun farrel bukannya menjawab dia malah membersihkan nasi disudut bibir viona.viona yang diperlakukan seperti itu pun malu.
"Bibir Lo itu cantik,jadi ngak boleh ada satu pun kotoran yang nyangkut di bibir Lo,kecuali bibir gue."kata farrel yang berhasil membuat viona blushing , secepatnya viona memalingkan wajahnya dari farrel,karena ia yakini pasti wajah nya memerah akibat ucapan farrel tadi.
"Lo makin cantik tau kalo lagi blushing,jangan malingin muka dari gue,gue mau lihat wajah Lo yang cantik itu plus pipi blushing lo.."kata farrel sambil memegang dagu viona dan membawa wajah viona tepat di depan wajahnya.wajah viona semakin memerah karena ucapan dan perbuatan farrel.
aca dan ana yang merasa menjadi obat nyamuk pun berdehem.
"Ekhem"aca berdehem,viona yang sadar maksud dari deheman itu pun langsung menepis tangan farrel dari dagunya.
"Kenapa Lo batuk sana beli obat batuk"kata farrel dengan tatapan tajam nya ke aca,aca yang ditatap seperti itu pun langsung menunduk.
"ehm,farrel kok Lo bisa disini sih"tanya ana agak takut dan gugup kepada farrel.
"tadi gue main sama temen,terus gak sengaja nabrak vio,baju nya ketumpahan minuman gue,jadi gue ganti"ucap farrel panjang lebar kepada ana.sedangkan ana hanya melongo mendengar farrel berbicara panjang.
"emm,guys aku mau keluar bentar ya nyari es krim,heheh"kata viona hendak beranjak dari meja,tapi sayangnya dia tersandung kaki meja.
Srett....
Viona tak merasakan sakit sama sekali malah ada tangan kekar yang menahan pinggangnya, ternyata orang yang menolongnya adalah......
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Gantung dulu guys,oh iya aku mau ngingetin jangan lupa votment cerita aku ya.
••Lop yu••
KAMU SEDANG MEMBACA
trouble maker girls(on going)
Genç Kurgu~~ Viona merasa kehidupan yang ia jalani merasa hancur seketika.sebab apa di usia yang sangat muda tepat nya pada umur dua belas tahun ia sudah di tinggal oleh ibu yang sangat dia cintai,bukan karena sakit atau faktor usia malah karena perceraian ay...
