Sayap-sayapku patah

494 222 382
                                    

-----------------------------------------------------------

"Jangan pernah bilang menghilangmu tanpa meninggalkan jejak."

~Wawa~

-----------------------------------------------------------

Bayang-bayang.

Kapan kamu hilang?

Harus ya menunggu gelap dulu?

Jika tidak, lalu kenapa lama?

***

Gelap malam.
Kulangkahkan kaki, tidak bosannya aku menunggumu, gelap. Berkatmu aku dapat berjumpa teman-teman yang biasa menemanimu, bintang. Malam ini ia tidak begitu terlihat seperti biasanya di mataku. Gelap, kamu tidak kesepian? Aku harap tidak.

Jangan menjadi seperti diriku, aku yang dulu pernah takut padamu, pada gelap malammu. Jika kamu tanya kenapa? Aku juga tidak tau apa alasannya. Beruntungnya, dalam sepi ada bintang disana yang dapat menghibur, pancaran indah itu mampu melebur kepiluanku.

Kumajukan langkah kaki lagi, lalu berputar melihat di sekeliling atas. Aku terhenti dan senyum sejenak, ada satu bintang memancarkan cahaya paling terang, begitu mengagumkan. Ingin sekali rasanya kugapai lalu kusimpan untuk kupandangi semauku. Jangan hiraukan, ini hanyalah sebatas hayalanku.

Bintang, dengarkan.
Aku ingin menyembuhkan luka bersamamu. Selalu bercahayalah untuk langit yang gelap, karena tanpa gelap kamu tak akan berarti apa-apa. Hadirlah selalu dalam gelapnya, berilah keindahan terbaikmu, supaya aku di sini sebagai penduduk bumi selalu dapat menikmatimu, juga akan setia menanti keindahanmu sepanjang masaku.

Ingatkan aku jika aku lupa ketika aku tidak menganggap kehadiranmu lagi. Mungkin saat itu sayap-sayapku patah. Hingga kemampuan hati dan logika tidak dapat menyatu pada arah tujuan.

***

Seperti bayangan. Kamu tidak benar-menghilang. Kamu hanya sembunyi dibalik gelap. Memberi jeda agar aku tetap dapat melengkungkan senyuman. Hadirmu dalam gelap dunia mimpiku, menyapa heningnya malam hingga melarutkanku.

Keluar, hadirlah dalam dunia nyata ini. Sanggupkanlah, seberapa lama kamu bertahan dalam gelap itu akan semakin menyakiti hati yang pernah kamu dambakan. Di hadapanku, tidak perlu kamu menyambungkan sayap-sayap patah ini, cukup katakan "aku pergi", jika memang hati sudah tidak ada di sini, aku akan mengerti.

Jangan perdulikan patah sayap hatiku, akan tiba masanya ia juga akan dapat terbang kembali.

#sayaphatikupatah
#akupergi

-----------------------------------------------------------

THANK YOU FOR READING.
Jangan lupa untuk meninggalkan jejak bacanya. Salam dari Wawa. Terima kasih💛.





𝔸𝕜𝕦, 𝕂𝕒𝕞𝕦, 𝔻𝕒𝕟 𝔹𝕚𝕟𝕥𝕒𝕟𝕘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang