15.Bantuan

78 14 2
                                    

Lanjut~~~

"Beomgyu, yooni. Sungguh sebelumnya aku minta maaf" kata soodam.

"Santai aja ngobrolnya kalo sama kita" kata beomgyu dengan tatapan datar. Soodam pun mengangguk mengiyakan.

Yooni yang merasa di acuhkan pun mengeluarkan suara.

"Tunggu dulu. Sebelum kalian ngobrol serius aku pengen tanya dia ini siapa kamu Beomgyu?" Kata Yooni sambil menunjuk soodam.

"Dan kenapa dia Dateng sama ryujin terus pas liat kamu langsung lari terus main peluk." Kata Yooni kini dengan tatapan sinisnya memandang soodam.

Soodam juga sebenarnya merasa bersalah karena tiba-tiba memeluk Beomgyu, dia pikir beomgyu sedang dengan temannya.

"Ahh maaf soal itu kak, aku pikir tadi beomgyu sedang dengan teman-teman nya. Kalau soal ryujin, tadi aku bertanya padanya dan dia bilang beomgyu di rumahnya bukan di rumah orang tuanya. Makanya aku minta ryujin antar aku ke sini karena dia tunangan mu" ucap soodam panjang lebar menjelaskan apa yang terjadi.

Yooni yang mendengar itu merasa ganjal karena beberapa kalimat terakhir yang di ucapkan soodam tadi tunangan mu.

Beomgyu yang mendengarkan ucapan itu agak khawatir bukan pada soodam melainkan pada yooni. Kata-kata yang di ucapkan soodam tadi sedikit emm tidak nyaman di dengar?.

"Apa maksudmu, tunangan nya?" Kata Yooni yang kini memasang wajah bingung sekaligus khawatir.

Khawatir jika apa yang di katakan soodam benar kenyataannya..

"Ahh bukan apa-apa. Mungkin kakak salah dengar" kata soodam setelah beberapa saat yang lalu menatap tatapan tajam dari Beomgyu.

"Ehh jangan memanggilku kakak panggil saja yooni ok?." Kata yooni yang tak terima karena di panggil kakak oleh soodam.

"Ahh baiklah.." jawabnya

"Ahh sudahlah yooni jangan mendebatkan hal gak penting. Jadi kenapa kamu kesini nyari aku?" Tanya beomgyu.

Soodam pun menceritakan apa yang terjadi sampai-sampai harus menemui beomgyu.

"Aku minta bantuan kalian yaa?" Kata soodam dengan menunjukan puppy eyes nya.

"Aku tak bisa soodam apalagi yooni, dia kan lagi hamil mana mungkin bisa gitu. Aku gak setuju." Kata beomgyu penuh tekanan.

Yooni yang mendengar penjelasan soodam tadi jadi banyak diam dan melamun.

Seperti saat ini beomgyu dan soodam sedang tengah berbicara sedangkan yooni hanya hanya menatap lurus dengan tatapan kosong.

'aku jadi terpikir dengan ucapan soodam tadi apa benar ryujin tunangannya? Benar atau tidak?' batin yooni.

Beomgyu yang sadar yooni melamun langsung menyadarkannya.

"Yooni" kata beomgyu sambil mengguncang pelan bahu yooni.

Yooni pun tersadar dari lamunannya dan menatap beomgyu yang tengah menatapnya.

"Ahh maaf tadi aku melamun yaa? Aku mau ke kamar mandi dulu ya" pamit yooni langsung ke kamar mandi di dekat dapur.

Setelah yooni pergi beomgyu dan soodam saling tatap dengan beomgyu dengan tatapan tajamnya (marah) dan ryujin dengan tatapan tak bersalah (senang).

"Kenapa kamu ngomong kaya gitu di depan Yooni. Kamu tau sendiri kan aku gak suka apalagi sayang sama si ryujin. Kenapa kamu harus ikut campur urusan aku si hah!" Marah beomgyu dengan suara pelan karena takut kau mendengarnya.

Love 'Badboy & Good Girl' CBGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang