17

48 7 0
                                    

Jangan lupa vote

____________________________________________

Keesokan harinya setelah Suho mengantarkan Irene sekolah, atau lebih tepatnya depan gerbang sekolah ia pun langsung menuju kekantornya.

Pov Irene

Irene sedang berjalan menuju kekelasnya sesampainya dimeja Irene, Irene pun disambut oleh Wendy dengan tatapan yang penuh haruu dengan kejadian kemarin malam, Irene yang binggung dengan tatapan Wendy langsung mengutarakan pertannyaannya

"Kenapa siih Wen, natep gwenya biasa aja dong jadi malu ni gwe" ucap Irene ceplas ceplos

"Sumvahh Ren gwe salut banget ama luu, lu tu kemaren romantis banget tau ama kak Suho. Uchhh cocuit" ucap Wendy sambil mengunyel unyel pipi Irene

"Ihh biasa aja kalik, jujur.... sebenernya gwe kemarin itu cuma drama doang" ucap Irene santai

"Whattttt" kata Wendy teriak

"Gausah lebay deh Wen" ucap Irene masih santai kayak di pantai, (wkwkwk)

"Wenn lu tu bisa nggak si kalok kaget nggak usah teriak teriak, sakit ni kuping gwe" ucap Jaehyun ngegas

"Lahh ya suka suka gwe dong jae, ihh sewott" ucap Wendy alay

"yeee" kata Jaehyun cuek

Dan setelah bercanda ria dengan Wendy, bel pelajaran pun dimulai
.
.
.
Bel istirahat pun berbunyi

Teng teng teng  ( anggap gitu aja ya thor )

"Ren ngantin kuy" ajak Wendy

"Kuy lah"

Sesampainnya dikantin mereka langsung memesan dua mangkok bakso dan es jeruk

"Ehh Wen btw kita udah mau ujian kan" tanya Irene disela sela makannya

"Ehh, iya Ren bener perkiraan gwe sii sekitar dua mingguan lagi lahh kita ujian" jawab Wendy

"Yahhh berarti gwe bentar lagi udah merried dong, ahh gak asikk" ucap Irene sedih

"Lahh iya Ren lu bentar lagi mau nikah, tapi lu gak ada niatan gitu mau lanjutin kuliah, ntar kuliah bareng gwe" kata Wendy menyemangati

"Gak tau juga sii Wen, gwe belom minta ijin sama bonyok dan Suho"

"Yaahh, saran gwe mending lu cepet cepet deh Ren minta ijin ma bonyok dan kak Suho luu, kalok nggak kita nggak sama sama lagi ntar huwaaaa" kata Wendy nangiss alias sedih

"Iya Wen ntar gwe usahain" final Irene
.
.
.
Bel pulang sekolah pun berbunyi, menandakan seluruh siswa dan siswi untuk pulang dan waktu menunjukkan pukul 16.00 pm saat Irene ingin menyetop taksi ternyata nggak ada satu pun taksi yang lewat tadinya sii Wendy sudah menawari Irene tumpangan tapi ia tolak dengan cara halus ia nggak mau terlalu merepotkan Wendy secara komplek Wendy sangat jauh dengan apartemennya

Dan tak selang beberapa menit ada sebuah mobil hitam memberikannya tumpangan, siapa lagi kalau bukan calon my husband, ( wkwkwkwk ), seketika Irene langsung melihat siapa berhenti

"Ayo naik" kata Suho

"Lahh, kan gwe nggak wa luu tadi" ucap Irene binggung

"Udah cepet naik, atau mau gwe tinggalin nii" ucap Suho

"Ehh iya iya, bentar" ucap Irene saraya menaiki mobil Suho

Selama perjalanan pulang hanya suara radio yang mengiringi perjalanan mereka

Sesampainnya di apartemen, mereka langsung memasuki kamar masing masing untuk mandi, ganti pakaian, dsb

Hari pun menjelang malam, Irene yang menyadari sekarang jam 5 sore pun berniat ingin memasak untuk makan malam nanti

Setelah Sholat Isya berjamaah di ruang tamu Suho langsung menonton tv  sedangkan Irene menyiapkan makanan yang telah dibuatnya dimejamakan

"Hoo, ini makananya udah gwe siapain cepet makan" teriak Irene dari arah dapur

"Iya iya" jawab Suho santai sembari berjalan menuju meja makan

Setelah Irene menggambilkan nasi dan lauk pauk untuk Suho ia pun langsung saja memakan makanannya, tiba tiba Suho memberi pertanyaan yang membuat Irene tersedak oleh makananya sendiri

"O, iya Ren gwe dapet kabar dari bunda, katanya lo bentar lagi mau ujian trs setelah ujian lo selesai, besoknya kita nikah"

"Uhukk-" Irene cepet cepet mengambil air dan meminumnya sampai tandas

"Whatt, nikahh" ucap Irene memasang muka cenggoh

"Ihh, yaiyalah Irene putri wijaya" ucap Suho ngegas

"Yahh, masak cepet bangett si Ho, lo tolong dong bujuk kakek kita supaya jangan cepet cepet" ucap Irene memelas

"Ya kalok itu sii gwe nggak tau, tapi kata kakek gwe, weekend kita disuruh buat ke rumah gwe buat ngebicarain perihal nikahan kita" ucap Suho santai

"Iya dehh iya, tapi pliss gwe mohon lu bantu gwe. Gwe nggak mau nikah terlalu cepet gwe ingin kuliah dulu Ho" ucap Irene sambil terisak

Suho refleks pindah disebelah Irene dan menenangkan di dekapannya

"Iya, bakal gwe coba untuk itu" ucap Suho

"Makasih" ucap Irene refleks memeluk Suho erat, sangat erat

*masih banyak typo

Jangan lupa untuk votmen yeurobun😊

*Updet lama (10/7/20)

PerjodohanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang