6.Bisma

43.4K 3.2K 90
                                    

Kali ini Cahaya berusaha bangun pagi.Agar kejadian kemarin tak terulang lagi.Kejadian di anter jemput Bintang yang selama perjalanan hanya ada hening.Serta bising kendaraan yang menemani.Cahaya menaruh surat diatas meja makan bertuliskan'Cahaya brangkat duluan.Ada keperluan mendadak'.Setelah itu bergegas lari keluar rumah.

"Gua harus lari.Sepagi ini mana ada angkutan umum coba?."ucap Cahaya dipinggir jalan raya.

"Semangat breeee,itung-itung lari pagi"Cahaya menatap jam yang ada di layar ponselnya yang menunjukan pukul 05:37.

Tiba-tiba ia teringat sosok Bisma.Sahabatnya yang satu ini harus menolongnya.Pikir Cahaya.

Ia berlari menyusuri komplek perumahan yang Bisma tinggali.Untungnya jaraknya lumayan dekat dari rumah Cahaya.Langkah kaki Cahaya berhenti di rumah besar No.99A.

"BISMA MAEN YUK......"seru Cahaya didepan pintu.

Ceklek.

Pintu terbuka.Nampaklah seorang laki-laki yang lumayan tampan.Dengan keadaan kacau khas orang bangun tidur"Gangu aja lu.Nyuk"kesal Bisma sambil menggaruk rambutnya.

"Aelah jing,gua baru dateng bukannya suruh masuk"ucap Cahaya menerobos masuk kerumah besar milik Bisma.

"Bonyok mana Bis?"tanya Cahaya mendudukan dirinya diatas sofa.

"Biasa keluar negri.Besok baru balik
.Kemana aja lu?"Bisma duduk disamping Cahaya lalu merangkulnya.

"Gak kemana-mana.Cuma lagi males kumpul sama kalian aja.Ya,begitulah"jawab Cahaya malas.

"Anak-anak pada kangen ceuna.Gak ada lu gak seru.Gak ada yang segila lu disini dan pastinya gak ada yang jail.Kesannya setiap kumpul garing mulu"oceh Bisma.

"Hmm....tar kalo Rucika kumpul gua ikut deh.Yang penting jemput heheheh"cengir Cahaya.

RUCIKA adalah kumpulan geng motor yang terdiri dari 8 orang.Isinya hanya sekumpulan cogan yang hobby rebahan.Dan jangan lupakan sikap bobrok mereka yang terkadang mengalir sampai jauh.Anggota cewek hanya satu yaitu Cahaya.

"Bis lu sekolah dimana?.Gua kangen sekola bareng kalian deh.Pengen kumpul lagi.Satu sekolah kaya dulu pas SMP"Cahaya mengingat-ingat kenangan SMP dulu.Bolos bersama.Menjahili guru.Ah semua itu sangat seru.

"Besok gua pindah ke sekolah lu.Biar kita bisa sekelas kaya dulu"ucap Bisma.

"DEMI??"

"Iya.Gua suruh Papah buat mindahin gua.Biar sekolah bareng lu.Terus kata Papah'iya,nanti setelah Papah pulang dari luar negri' "jelas Bisma.

"Dari dulu lo gak berubah Bis.Tetep aja manja"ledek Cahaya.

"Dari dulu juga lo gk pernah berubah.Tetep aja jadi cewek gagal"Cahaya mengernyitkan dahi bingung.

"Gagal cewek.Liat aja penampilan lu udah kaya cowo gitu.Gua yakin kalo rambutlu potong model cowok....beuhhhh lonte pada klepek-klepek semua"

"Kamu mau aku gaplok.Apa aku bunuh?"tanya Cahaya berusaha sabar.

"Sekolah dulu yang bener"

"Yaampun,iya gua telat nih.Anterin yuk"

Bisma mengantarkan Cahaya dengan motor ninja nya.Saat memasuki sekolah semua siswi menatap Cahaya aneh"Makasih Bisma ganteng"ucap Cahaya tersenyum tulus kearah Bisma.

"Iya Sayang"

"Udah sono pulang.Liat noh Cewek-Cewek udah pada terkesima liat lu"

"Iya bep,bye"

Cahaya menatap motor Bisma yang mulai menjauh dari area  sekolah"WOY!"seru seseorang memanggil Cahaya.

"Kenapa?"jawab Cahaya malas lalu membalik badannya.

"Lu kok berangkat duluan?.Noh si Bintang tadi nyamper.Tapi lunya gk ada.Jadi dia bareng gua deh"seseorang itu ternyata Satria.

"udahlah Bang.Guatuh gak sreg sama dia.Lu bayangin aja,dia selama didalem mobil,kerjaannya cuma nyetir tanpa ngomong sepatah katapun.Sekalipun gua ngomong dia cuma jawab hemm hemm hemm.Dasar jelmaan Nisa Sabyan"crocos Cahaya lalu pergi meninggalkan satria.

Cahaya berjalan menyusuri koridor yang tak terlalu rami"Tidakkkk PR Bahasa Inggris gua belom ngerjain"Cahaya lupa kalau hari ini ada PR bahasa inggris.

Cahaya berlari memasuki kelas.Membanting tas diatas mejanya lalu mengeluarkan buku pr nya"YANG BAIK.YANG GANTENG.YANG CANTIKKK LIAT B.INGGRIS WOYYY"triak cahaya.

"SARAH LIAT DONG!!"

"Ck,Always.Gua ramal otak lu pasti udah bulukan karena udah lama gk dipake.Iya kan?"Cahaya hanya mengangguk lalu segera menyalin buku PR Sarah.

Setelah pelajaran Bahasa inggris yang cukup menyiksa otak.Akhirnya bel istirahatpun Berbunyi.Cahaya,Salma,dan Sarah segera berlari kearah kantin.

"Pesen apa lu.Ay??"tanya Salma.

"biasa,bakso ama es teh"

"Gua juga"ucap Sarah

Setelah beberapa menit menunggu.Salma pun kembali dengan dua mangkuk bakso ditangannya.Serta ketiga adik kelas,yang membantunya membawa satu mangkuk bakso dan tiga gelas es teh.

"Makasih Dek..."ucap Cahaya tersenyum manis.

"Sama-sama kakak cantik"ucap mereka bertiga serempak.

"Busyeh genti banget lu"Cibir Salma menatap sinis ketiga adik kelas itu.

"Bor,sebentar jangan makan dulu"kata Cahaya.

"Apaa sih laper nih"

"Gua tarmalem nikah.Lupada dateng gak?"ucap Cahaya berbisik.

"HAH!"kaget Sarah dan Salma bersamaan

"Congor lu,Ya Allah"

"Refleks bos"

"Mau dateng gak?"tanya Cahaya.

"Lu nikah??.Ko bisa??,sama siapa??,lu masih sekola coy.Ama cogan bukan?.atau jangan-jangan......"heboh Salma lalu menatap Sarah.

"Lu,hamil duluan"serempak Sarah dan Salma.

"Kuhamil duluan....sudah tiga bulan...gara-gara pacaran tidurnya berduaan..kuhamil duluan...sudah ti-"canda Cahaya lalu mendapat hadiah jitakan dari kedua sahabatnya itu.

"Serius ogeb"kesal Sarah

"Hehehe jan tegang-tegang gitu kenapa sih bre.....udah kaya laki nonton bokep aja.Tegang bener"ucap Cahaya cengengesan.

"Serius njinggggggg"geram Salma

"Iya-iya,lupada ngegas aja.Jadi gua tuh dijodohin pas dua hari lalu
.Trus mereka mau gua nikah tar melem"jelas Cahaya enteng sambil meminum es tehnya.

"Sama?"tanya Salma.

"Bintang"jawab Cahaya malas.

"WHATTTTTT"kaget salma dan sarah.

"Bicitttttt"

"Gua harus gimana?.Gua masih mau main bebas sama kalian.Sama Rucika juga.Masih pengen keluyuran sama kalian.Masih pengen nginep dirumah kalian.Kalo gua punya suami pasti dia gak bakal ngebolehin.sekalipun ngebolehin pasti gk bakal sebebas yang sekarang"cerocos Cahaya sedih.

"Utuutuutu...pulang sekola kita ke mall oke?.Kita habisin waktu bertiga sepuasnya.Setelah Itu kita bakal temenin lu sampe acara pernikahan selesai"ucap Carah.

"Aaaa jadi laper"ucap Cahaya.

"Baper goblok bukan laper"

"Dih,orang guamah laper beneran sii.Aih"

My Husband Is Ice Prince[Belum direvisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang