Tidak ada yang benar-benar
meremehkanmu, selain dirimu sendiri.
Tidak ada yang benar-benar
menuntutmu, selain dirimu sendiri.
Tidak ada yang benar-benar
kecewa padamu, selain dirimu sendiri.
Seburuk itukah aku di matamu wahai diriku?!
Apakah dikau lupa dengan betapa beratnya
aku mengendalikan ego yang hampir
memecahkan kepalamu itu?
yang hampir memporak-porandakan keadaan di sekitarmu.
yang hampir membungkam semua suara
yang memekakkan telingamu.
Mengapa kau tega melakukan ini padaku duhai hatiku?
Kau pinta aku mengasihani mereka,
tapi kalau lupa untuk berkaca.
//Jul 3, 2020
-tertanda dari aku untuk aku
KAMU SEDANG MEMBACA
Harsana Wéra
Poetry"Berbahasa dengan rasa." \\ Pada teori-teori yang belum terbukti. Pada jiwa-jiwa yang menanti pasti. Kubiarkan ia membela diri dari takdir yang terus membuntuti. 🌱 Harsana: hendak, ingin, mau Wéra: lapang, lega Antologi rasa dan karsa, pada barisan...
