Tanpa disadari,
Semesta selalu mampu meninabobokkan manusia.
Seperti;
Senja yang mampu menjadi candu rasa manusia.
Deru ombak yang mampu menenggelamkan pikiran manusia.
Semilir angin yang mampu menghempaskan lelah manusia.
Pekikkan petir yang mampu menumbangkan congkak manusia.
Tanah yang mampu menimbun damainya manusia.
Dan rintik hujan yang mampu menghanyutkan kenangan manusia.
Semesta selalu mampu meninabobokkan manusia.
Jabatanmu tidak akan mampu setinggi langit.
Parasmu tidak akan mampu mengalahkan biasnya pelangi.
Ilmumu tidak akan mampu mencapai dasar lautan.
Sampai—
Semesta bersabda:
"Dirimu itu hanya debu."
//Ags 7, 2018
-tertanda seorang pelajar yang berusaha untuk sadar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Harsana Wéra
Puisi"Berbahasa dengan rasa." \\ Pada teori-teori yang belum terbukti. Pada jiwa-jiwa yang menanti pasti. Kubiarkan ia membela diri dari takdir yang terus membuntuti. 🌱 Harsana: hendak, ingin, mau Wéra: lapang, lega Antologi rasa dan karsa, pada barisan...
