(sedikit di akhir 🔞)
Hari yang dinanti pun tiba, Sowon menatap tak percaya pada cermin di hadapannya. Dia akan menikah hari ini. Menikah dengan Yoongi. Sowon tak bisa menyembunyikan kebahagiaanya dan itu terpancar jelas di wajahnya.
"Uwuw cantik sekali pengantinkuu" Eunha datang dan memeluk kakaknya.
"Terimakasih sayangku" Sowon mencium kening adiknya itu.
"Bagaimana kencanmu dengan ibu mertua kemarin?" tanya Sowon.
"Yah dia masih begitu, dingin. Kelihatannya belum benar-benar menyukaiku. Dia malah terus menanyakanmu, bagaimana sifatmu, bagaimana gaya pacaranmu dan lainnya, kelihatannya dia penasaran sekali denganmu"
"Apa dia akan datang hari ini?"
"Sepertinya iya"
Dan benar saja, tak lama terdengar suara ketukan di pintu, lalu masuklah Nyonya Min ke ruang pengantin.
"Ah, Ibu kau sudah datang" Eunha menunduk, Sowon mengikutinya.
"Eunha, bisakah aku bicara dengan kakakmu berdua saja?" tanyanya.
Eunha mengangguk dan keluar ruangan, meninggalkan mereka berdua dalam suasana canggung.
"Jadi benar kau yang akan menikah dengan anakku, aku bahkan sama sekali tidak mengenalmu. Tapi yah aku percaya pada pilihannya, mau bagaimana lagi, dia selalu keras kepala."
"Percayalah padaku Ibu, aku tidak akan mengecewakannya, aku akan menjaga dan setia mendampinginya, aku mugkin bukan dari kalanganmu tapi aku punya prinsip dan integritas yang tidak mudah goyah" ucap Sowon, hatinya berdetak kencang.
"Aku percaya padamu nak" ucapnya, tiba-tiba dia duduk di kursi dan menangis. "Kau tak tahu betapa aku sangat menyesal pernah mengusirnya, kau lihat sikapnya padaku sekarang? Sangat dingin dan kaku seperti orang lain"
Dia mengambil tisu dari tas nya dan berusaha menghapus air matanya yang terus mengalir.
"Ibu.. aku.." Sowon menghampirinya dan memegang tangannya.
"Aku yakin kau mencintai anakku, aku sudah mengamatimu diam-diam sejak kita bertemu, hanya saja aku mohon kau bisa bersabar pada sikapnya. Dia bisa sangat keras dan mungkin bisa menyakitimu, jika itu terjadi, jangan tinggalkan dia ya? Dia bisa hancur" ucap ibunya, matanya memelas mirip sekali dengan Yoongi.
"Aku.. akan berusaha sebisaku.." ucap Sowon lalu memeluk calon ibunya itu.
~
Sowon berjalan ke altar didampingi ayah Yoongi. Dia bisa melihat tamu-tamu terpana melihat dirinya. Begitu juga dengan Yoongi. Yoongi tak bisa melepaskan pandangannya dari Sowon. Dia terlihat sangat, sangat cantik hari itu. Lebih cantik dari biasanya.
Yoongi meraih tangan Sowon saat dia sampai ke tempatnya.
"Kau Min Yoongi apakah bersedia menerima wanita ini menjadi istrimu?"
"Ya aku bersedia"
"Kau Jung Sowon, apakah bersedia mwnsrima pria ini menjadi suamimu?"
"Ya, aku bersedia"
Sowon bisa mendengar suara isakan tangis Eunha dibelakangnya.
Yoongi kemudian memasangkan cincin ke jari masih Sowon, dan begitu pula sebaliknya. Sowon kini tak bisa lagi menahan tangisnya, Yoongi memeluknya dan mencium keningnya.
Terdengar suara tepukan dari para tamu.
Sowon masih tak percaya ini terjadi, dia benar-benar sudah menikah. Sowon menatap Yoongi, dan lelaki itu balas menatapnya sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be with You
RomanceSaat takdir mempertemukan kita, apakah kita bisa memilih untuk menghindarinya?