4.

3K 218 22
                                    


Taehyung dan Jungkook kembali ke kelas mereka setelah menyelesaikan makan siangnya. Jungkook dan Taehyung berjalan beriringan di koridor sekolah menuju kelas mereka masing2. Jungkook berada di kelas 12-1, sedangkan Taehyung berada di kelas 12-3.

Saat mereka berjalan di sepanjang koridor, tak henti2nya para siswi melihat kagum pada mereka berdua. Mereka selalu berbisik2 membicarakan duo tampan di sekolahnya yang berbeda karakter. Yang satu sangat pendiam dan misterius, yang satu lagi sangat ceria dan selalu menampilkan senyum kotaknya yang membuat siapa saja terpesona dengannya.

Taehyung selalu merasa risih apabila diperhatikan dengan berlebihan. "Kook..apa kau tak risih diperhatikan seperti itu oleh para yeoja?" Taehyung berbisik pada Jungkook.

"Biarkan saja lah Tae..nanti juga mereka bosan dengan sendirinya." jawab Jungkook santai dengan terus berjalan.

"Haah..selalu saja jawabanmu seperti itu. Tapi mereka tak pernah bosan kan dengan kelakuan mereka?"

Jungkook berlalu meninggalkan Taehyung yang masih saja protes dengan para yeoja yang memperhatikan mereka.

"Yaak! Kau ini bukannya mendengarkanku malah meninggalkanku!" Taehyung menyusul langkah Jungkook.

"Sudah sana masuk ke kelasmu..kau banyak mengeluh seperti yeoja saja." usir Jungkook dengan santai dan ia melanjutkan langkahnya menuju kelas.

"Astaga Kook..kau sangat tak punya hati." gumam Taehyung saat sampai di depan kelasnya dan melihat Jungkook yang berjalan ke arah kelasnya.

.
.

Saat berjalan menuju kelas, Jungkook selalu menggumamkan nama Seokjin.

"Kim Seokjin ssaem.."

Jungkook terus menggumamkan nama Seokjin dengan tak memperhatikan jalan, hingga tanpa sadar ia menabrak punggung seseorang.

"Aauuww.." Jungkook mengaduh saat keningnya menabrak punggung seseorang.

Orang yang ditabrak Jungkook pun kaget, kemudian ia membalikkan badan untuk melihat orang yang baru saja menabraknya.

"Aahh..maafkan aku yang sudah berdiri sembarangan di tengah koridor seperti ini,gwaenchana?" tanya seseorang yang ditabrak Jungkook.

Saat Jungkook mendongak setelah mengelus keningnya, ia membulatkan matanya dan terdiam dengan seseorang yang sedang berdiri di hadapannya saat ini.

"Kim Seokjin ssaem.." gumam Jungkook pelan.

"Nee..gwaenchana?" tanya Seokjin kembali pada muridnya tersebut.

Jungkook masih berdiam tak menjawab pertanyaan Seokjin, hingga tepukan di pundaknya menyadarkannya.

"Aahh..uumm..saya tak apa ssaem." Jungkook tergagap.

"Baiklah kalau kau tak apa2..kembalilah ke kelas sebentar lagi bel masuk akan berbunyi..jangan melamun saat berjalan..hhmm?" Seokjin mengingatkan Jungkook dengan mengusak rambutnya lembut dan tersenyum, kemudian ia berjalan untuk menuju kelas yang akan diajarnya.

Jungkook masih terdiam ditempat ia berdiri saat ini, ia terpaku oleh perbuatan Seokjin terhadap dirinya. Jungkook memegang rambut yang diusak oleh Seokjin kemudian tersenyum dan tersadar.

"Kim Seokjin ssaem." gumamnya dan ia kembali ke kelas dengan senyuman yang tak pernah luntur dari wajahnya, sembari memegang kepala bekas usakan Seokjin.

.
.

Waktu menunjukkan pukul 15.00, bel sekolah pun berbunyi menandakan jam pulang untuk para siswa disana. Murid2 berhamburan keluar dari kelas dengan tertib dan menuju keluar sekolah untuk pulang ke rumah masing2.

Love Struggle || JINKOOK (Complete) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang