•Wonpil yang Tidak Peka•

227 45 2
                                    

Jennie membereskan buku-bukunya karena bel istirahat telah berbunyi sejak lima menit yang lalu. Satu persatu teman Jennie mulai meninggalkan kelas dan berlalu ke kantin. Tersisa Jennie, Jisoo dan Sejeong di kelas. 

"Jen, kantin bareng gak?" tanya Sejeong ke Jennie yang masih sibuk memasukkan bukunya ke loker. 

Jennie menoleh. "Eh, enggak Jeong. Aku udah janjian sama Wonpil Oppa." 

"Tau deh yang sudah jadian" cibir Jisoo yang dibales kekehan oleh Jennie. 

"Yaudah duluan ya, Jen." ucap Sejeong sembari menggeret Jisoo keluar.

Jennie buru-buru keluar ketika melihat Wonpil sudah menunggu di depan kelas Jennie. 

"Yuk." ajak Wonpil.

Wonpil dan Jennie berjalan beriring-iringan sembari berbincang santai. Tak sedikit yang menaruh atensinya pada mereka berdua. Kabar kencan Jennie dan Wonpil sudah tersebar ke seluruh antero sekolah sejak sebulan yang lalu. Ada yang menerima kabar tersebut dengan senang, ada pula yang menyayangkan kabar tersebut. 

Sepanjang perjalanan Jennie merasa risih karena diperhatikan secara terang-terangan oleh sebagian siswi di koridor sekolah. Beruntung kini mereka berdua telah sampai di kantin dan tengah mengantri untuk mengambil makan siang mereka.

"Jen! Sini," seseorang memanggil Jennie ketika ia dan Wonpil tengah mencari meja yang kosong. 

Jennie dan Wonpil otomatis menoleh ke sumber suara. Ternyata Chaeyoung dan kakaknya—Jae—memanggil mereka untuk bergabung bersama mereka. 

"Kesana aja, Jen." ajak Wonpil. 

Jennie mengikuti langkah Wonpil dan duduk disebelah Chaeyoung dengan Wonpil dihadapannya. 

Mereka berempat makan sembari sesekali bercakap-cakap. 

"Wonpil!" 

Perbincangan mereka otomatis terhenti saat seseorang memanggil Wonpil. Jennie lantas ikut membalikkan badannya dan mendapati siswi perempuan berambut dark brown yang memanggil Wonpil. 

Siswi tersebut berjalan mendekati meja Jennie dan yang lain. 

"Oh, Wendy sunbae." sapa Chaeyoung karena mereka berada di klub yang sama. 

Yang disapa tersenyum manis. "Oh hai Chaeyoung, Jae dan Jennie ya?" tanyanya kepada Jennie yang dibalas senyuman dan bow-an darinya. 

"Oh ya ada apa Wen?" tanya Wonpil. 

Tanpa berkata apa-apa, Wendy langsung duduk di sebelah Wonpil. Jennie yang melihat merasakan sesuatu yang aneh namun ia berusaha mengabaikan karena ia menghormati sunbaenya.

"Jadi gini, aku disuruh sama Chanyeol bikin lagu buat lomba bulan depan. Ya, kamu tau kan aku sama sekali gak ada pengalaman buat bikin lagu. Chanyeol sih nyuruhnya aku minta saran ke Jaehyun anak N.Flying, tapi dia malah nyuruh aku datang ke kamu." jelas Wendy. 

"Oh gitu," Wonpil menopang dagunya sembari berpikir. "Kamu mau temanya apa dulu?"

Wendy langsung menggeser kursinya lebih dekat dengan Wonpil. Bisa dibilang sangat dekat. Lengan mereka bahkan sudah bersentuhan. Mereka langsung berbincang berdua seakan Jennie, Chaeyoung dan Jae tidak ada disitu.

Atmosfer di meja mereka sudah berubah. Jae langsung menyadari sesuatu dan mengkode adiknya untuk membawa Jennie keluar dari sini. Raut wajah Jennie berubah menjadi bete dan menatap Wonpil dan Wendy dengan tatapan tajam. 

Sayangnya entah Wonpil yang kurang peka atau Jennie yang kurang menunjukkan ketidaksukaannya, membuat Wonpil tidak menyadari situasi ini.

"Eum Jen, anterin aku ke toilet yuk. Kebelet nih," ajak Chaeyoung yang pastinya berbohong. 

Beautiful Feeling; KWP•KJN✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang