ketujuh.

1.1K 144 20
                                    


Sudah delapan hari semenjak terakhir Taehyung menemui Jungkook di apartemennya. Sudah delapan  hari pula sikap Taehyung sedikit berbeda.

Jimin dan Hoseok selalu kebingungan menghadapi kondisi Taehyung saat ini yang sangat sensitif, mudah marah dan tersinggung.

Taehyung biasanya dikenal sebagai pribadi yang ramah, ceria dan perhatian pada teman-teman sekitarnya. Namun kali ini Taehyung berbanding terbalik dengan dirinya yang biasanya.

Menjadi agak pemurung, sering menyendiri dan mudah tersinggung. Bahkan tiga hari lalu Ia sempat beradu mulut dengan Jimin karena Jimin mengajaknya bercanda namun Taehyung menganggapnya serius dan berujung saling berdebat.

Jimin dan Hoseok, teman satu ruangan Taehyung kebingungan. Entah apa yang terjadi sebelumnya dengan Taehyung sikapnya berubah seperti ini.

"Taehyung" Jimin berdiri di ambang pintu, menunggu jawaban Taehyung untuk beberapa menit hingga akhirnya Taehyung mengangkat kepalanya dari layar laptopnya.

"Ada apa?" Nada bicara Taehyung terkesan begitu datar.

"Besok, jadwal klien Jaehyun dan Jungkook untuk photoshoot prewedding. Aku sudah menghubungi fotografer Lee kemarin dan Ia menyanggupi."

"Lalu? Apa masalahnya?"

Pertanyaan Taehyung dengan nada yang sungguh dingin membuat perasaan Jimin menciut, Ia bahkan ragu-ragu untuk melanjutkan bicaranya.

"K-kita harus ikut kesana, bukan?"
Jimin memejamkan matanya.

"Baik, jam berapa kita berangkat?"

"Jam delapan pagi"

"Baik, aku akan menjemputmu besok" Ucapan terakhir Taehyung sebelum akhirnya kembali berkutat dengan  laptopnya.

Jimin kembali menatap Taehyung dari ambang pintu, Ia sangat yakin ada sesuatu yang terjadi antara Taehyung dan Jungkook. Karena, sudah delapan hari ini Taehyung tidak pernah lagi membicarakan Jungkook padanya.

Biasanya, Taehyung akan dengan senangnya bercerita tentang pertemuan-pertemuannya dengan Jungkook. Bahkan Ia tidak malu untuk bertanya tentang Jungkook pada Jimin.

Jimin sudah bisa menebak, jika Taehyung jatuh cinta. Pada pemuda pemilik gigi kelinci tersebut.

Namun sudah berapa kali pula Taehyung selalu menyangkalnya tiap kali Jimin menanyakannya. Padahal, Jimin persis tahu bagaimana jika sabahatnya itu jatuh cinta. Namun kali ini, tampak lebih serius, paling serius.

Empat hari lalu Jimin  pernah menanyakan tentang ada apa yang terjadi antara Taehyung dan Jungkook, tapi Taehyung menjawab jika Ia dan Jungkook masih berteman baik.
Namun Jimin tahu jika Taehyung berbohong.

🌬🌬🌬


Tepat pukul sembilan, Taehyung dan Jimin sudah sampai di lokasi. Mereka turun dari mobil dan segera bergegas ke lokasi, disana sudah ada beberapa staf fotografer dengan peralatan yang lengkap.

Taehyung dan Jungkook menyapa semua staf dengan baik, memastikan bahwa semua peralatan sudah tersedia dengan lengkap tanpa kekurangan.

"Selamat pagi, maaf kami terlambat." Taehyung menegang, mendengar suara Jaehyun. Saat ini dirinya tengah berdiri di balik stand kamera, lalu perlahan berdiri tegak dan menampakkan diri.

"Selamat pagi, tidak apa kami juga baru sampai" Seru Jimin menyalami Jaehyun dan Jungkook.

Taehyung tersenyum ke arah Jaehyun lalu menghampirinya. Taehyung sangat yakin  ada sepasang mata yang terus menatapnya saat berjalan, namun Ia bersikeras pura-pura tidak melihat. Demi ketenangan hatinya.

*OCCULTO*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang