keenambelas.

1.3K 136 18
                                    

Hari berganti hari, Taehyung dan Jungkook semakin dekat dan intens bertemu walaupun secara sembunyi.
Mencuri waktu di sela-sela kesibukan Taehyung dan jadwal kosong kuliah Jungkook dan waktu kosongnya jika Jaehyun tidak menemuinya.

Seperti kali ini, Taehyung dan Jungkook tengah menikmati udara malam dengan berjalan kaki sepanjang jalan.
Setelah menikmati beberapa menu jajanan  kaki lima yang sungguh membuat mereka kekenyangan hingga memutuskan untuk berjalan-jalan, dan tentunya sambil berpegangan tangan.

Jungkook mengenakan sweater hitam dengan memakai masker dan menutup kepalanya dengan tudungnya.

Sementara Taehyung memakai turtleneck tebal dengan beanie yang menutupi area telinganya. Cuaca malam ini cukup dingin. Sehingga Taehyung lebih mengeratkan genggamannya pada jari-jari Jungkook.

"Kau yakin tidak ingin makan apapun lagi?"

"Hm, aku sudah sangat kenyang, hyung."

"Atau mau membeli bir untuk di apartemen?"

"Tidak perlu, aku masih punya beberapa di lemari pendinginku."

Taehyung mengangguk, lalu mengecek arlojinya yang sudah menunjukkan pukul sepuluh malam.

"Kau mau pulang sekarang?"

Jungkook menggeleng mendengar pertanyaan Taehyung.

"Aku masih ingin berjalan-jalan."

"Baiklah, kemanapun kau mau."

Senyum Taehyung melengkung dengan begitu lebar.

Mereka berbincang hal-hal kecil selama berjalan menyusuri jalan trotoar, beberapa kendaraan yang hilir mudik tidak mereka hiraukan.

Taehyung selalu membuat suasana hati Jungkook lebih baik saat bersamanya, dengan candaan-candaan dan hal-hal konyol yang Taehyung lakukan selalu berhasil membuat Jungkook terbahak, bahagianya begitu sederhana.

Saat mereka berjalan melewati sebuah bar yang cukup ramai, Jungkook menghentikan langkahnya. Ia membalikkan tubuhnya dengan cepat.

Taehyung bingung dengan sikap Jungkook.
"Kenapa? Ada apa?"

"Itu ada Jaehyun! Arah jam sembilan!"

Taehyung mengernyitkan dahinya, Ia mencari keberadaan Jaehyun. Dan benar saja, Jaehyun baru saja turu  dari mobilnya dan berjalan ke arah pintu bar.
Ia melirik sekilas ke arah Taehyung dan Jungkook sebelum Taehyung memutuskan untuk membalikkan tubuhnya juga.

"Taehyung?"

Tubuh Taehyung menegang, begitupun Jungkook saat mendengar seseorang memanggil nama Taehyung.
"Ayo lari!!" Seru Jungkook.

"Hah?"

"Dia mengenali kita, ayo lari!"

Jungkook segera menarik tangan Taehyung untuk berjalan cepat meninggalkan lokasi tersebut, setelah beberapa langkah mereka memutuskan untuk berlari.

Mereka berdua lari dengan cepat seolah tengah dikejar sesuatu hal yang mengerikan, Taehyung tidak melepaskan genggaman tangannya selama merek berlari.

Jungkook terkekeh di sela itu, begitupun Taehyung. Hingga akhirnya mereka sampai di tempat parkir dimana Taehyung memarkirkan mobilnya.

Jantung keduanya terpacu dengan cepat hingga kelelahan, saling menatap lalu terbahak.

"Astaga, kenapa kita terlihat seperti maling?"
Kekeh Jungkook dengan nafas tersengal.

"Kau yang mengajakku berlari"
Seru Taehyung.

*OCCULTO*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang