3 | Jiwa yang terpecah

244 52 68
                                    

#3

Kebahagiaan dan kekuatan paling besar berasal dari diri kita sendiri. Penolong paling berjasa buat bantu lo adalah diri lo sendiri --J

*+*+*+*+*+*+*

'Pasti kamu tau coloring book kan? Di coloring book, kamu bisa memilih warna yang kamu suka, kamu bisa milih bagian mana yang ingin kamu warnai dengan warna-warna kesukaanmu itu. Dan aku, ingin menjadi bagian paling kamu suka untuk kamu poleskan dengan warna terbaikmu,

Good night and welcome to Radiotopia'

[Playing Maroon 5 – She Will Be Loved ]

"Hey muggles, welcome back to Radiotopia. So how was your day? Gimana nih Jef kabar lo setelah 6 hari jadi anak kuliah?"

Kugy memberikan awalan yang ringan namun nyaman. Jeffrey disampingnya dengan wajah 'selalu-of course-mutlak-tampannya' serta lesung pipi yang menghiasi wajahnya ketika tersenyum memberikan self applouse kepada dirinya sendiri sebagai apresiasi karena ia mampu survive, setidaknya minggu pertama menjadi mahasiswa kedokteran.

"Wow luar biasa, gue nggak percaya masih bisa disini sambil bernapas normal."

"Hahaha, ya lo pikir kuliah kedokteran bikin lo megap-megap kehabisan napas?"

"Its really hard to be honest, gue harus menghapal segala bentuk-bentuknya manusia, dan itu baru satu matkul doang." Jeffrey menyisir rambutnya ke belakang dan menampilkan ekspresi capeknya. Sementara Kugy masih dengan senyum manisnya setengah menyetujui perkataan Jeffrey. "I know you Mr. Jeje, you can pass and through this easily later!. Semangat terus dong calon dokter!"

Kugy memberikan high five yang disambut dengan semangat oleh Jeffrey. "Gimana nih Psikologi? Lo pasti lancar-lancar wae sih, orang lo expert banget dibidang itu." Jeffrey menatap Kugy penuh respect, Jeffrey sangat tau betapa handalnya Kugy pada bidang Psikologi. Terimakasih banyak kepada Kugy karena tema mental health di Radiotopia berjalan lancar jaya, itu berkat dia.

"You know what?! ITS SO FUUUN!! Hahaha, gue suka banget kuliah psikologi. Yep, cause, of course thats my passion, dan yang kedua, nggak ada lagi si biang kerok FISIKA!! Uhhh LORD akhirnya dunia gue terselamatkan karena nggak ketemu fisika, kimia, dan pelajaran mematikan lainnya."

Kugy memang saat SMA mengambil jurusan MIPA, tapi semakin ia dewasa dan lebih tahu tentang dirinya sendiri ia milih lintas minat saat memilih jurusan perkuliahan. Jeffrey dan Kugy tertawa hangat sambil berbincang ringan mengenai kehidupan awal kuliah mereka, sesekali membacakan menfess di autobase maupun DM masuk yang menurut mereka bagus untuk di-sharing ke pendengar.

"Ini gue baca DM nya random ya. Dari @/Inginboba , 'Kak aku mau curhat. Kalo lagi lihat doi terus diperut rasanya gelinjing gelinjing kaya banyak kupu-kupunya itu artinya apa ya? Seneng? Sayang ya?. Aku ngerasain itu udah hampir setahun kak kalo lagi sama doi?'  Hmmm apaan tuh Jef gelinjing-gelinjing?"

"Gatau nder, mungkin itu gundu yang suka lo cemilin waktu kecil. Makanya suaranya gelinjing-gelinjing gitu di perut." Jawab Jeffrey asal,

"Ngasal lo? sendernya bilang ada kupu-kupunya Jef?"

"Oh tau gue! lo pasti kalau musim ulet jati suka makan kepompong atau uletnya ya? Makanya sekarang lo ternak kupu-kupu di perut lo?" Lagi-lagi Jeffrey menjawab asal yang dapat tawa dari Kugy.

"Eh bentar-bentar, belum selesai nih Jef. Lanjut ya? 'Tapi kak, aku belum bisa mastiin perasaanku. Soalnya kita beda kiblat :) aku udah ngerasa nyaman sama dia, tapi disisi lain aku tau kalo kita nggak bakal bisa bersama. Dan ternyata doi udah dijodihin sama orang lain bahkan doi katanya mau langsung ngelamar... Sedih banget, aku harus gimana? Aku masih sayang banget sama dia kak'  Waduuuuh kok jadi sad gini nder? Gimana nih Jef?"

RadiotopiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang