#7
Yes I really do, I really care for her.
________________________
Berbulan-bulan telah berlalu semenjak malam tersebut. Kugy maupun Jeffrey mulai kehilangan intensitas untuk 'jalan bareng' atau menghabiskan waktu berdua selain melakukan siaran radio. Bahkan beberapa bulan terakhir mereka hanya bertemu saat siaran radio saja. Kugy maupun Jeffrey mulai sibuk dengan kuliah yang padat dan juga teman-teman baru mereka. Bisa kali Kugy dan Jeffrey berduaan Cuma dihitung jari, itu saja mereka langsung menyibukkan diri dengan tugasnya—iya, mereka biasanya ketemu buat nugas bareng, entah itu di McD atau di tempat lainnya walaupun mereka berduaan samapi tengah malam, tapi mereka saling sibuk sendiri dengan tugasnya.
Terakhir kali mereka dengan nyaman berduaan adalah pada malam itu, di KM nol. Entah jarak yang ada pada mereka sekarang gara-gara kesibukan mereka atau karena sesuatu yang lain—insiden malam itu contohnya, waktu terakhir mereka di KM nol, Jeffrey yang sempat ingin mengungkapkan sesuatu dan juga godaan dari dua pengamen yang demi apa sampai sekarang Jeffrey masih menyimpan kesal pada duo-pengamen-semi-pelakor yang sempat menggagalkan 'rencana'nya.
Hingga klimaksnya pada liburan semester, selama satu bulan liburan, Jeffrey maupun Kugy tidak pernah menghubungi satu sama lain walaupun hanya chat ataupun membalas IG story. Selama liburan Jeffrey menghabiskan waktunya di Jakarta, sementara Kugy liburan di rumah bersama keluarga kecilnya.
Dengan segala jarak yang membentang tersebut, tentu saja Kugy kaget dan sempat nerveous ketika ia mendapat pesan LINE dari Jeffrey pagi ini. Besok sudah kuliah seperti biasa di semester dua, dan pesan dari Jeffrey adalah :
Jeje
Gy udah di kosan kan?
Bisa turun bentar nggak?
Gue bawa sesuatu nih
Kugy
Iya Jef
Gue udah dikosan kok
Lo udah dibawah?
Jeje
Ini otw gy
Dari kosan gue
Udah dibawah gy
Kugy
Wait
Kugy langsung mengganti celana tidurnya dengan jeans. Lalu membenarkan rambutnya sebentar hingga rapi, tak lupa mengecek segala detail mukanya. Oke, untung ia sempat maskeran semalam.
Lah?
Sejak kapan ketemu Jeffrey harus se-cantik ini?
Kugy keheranan sendiri, lalu mengacak-acak rambutnya menjadi tidak serapi tadi. Lalu ia memutuskan turun ke bawah aka lobi kosannya. Disana sudah ada Jeffrey yang menunggu. Satu bulan tidak bertemu, tidak banyak yang berubah dari Jeffrey selain rambutnya yang tambah panjang dan mukanya yang tambah kinclong. Heran, kapan manusia satu itu kelihatan jelek?!
Seperti biasa Jeffrey mengenakan kaos hitam, ia masih menggunakan celana tidur favoritnya aka celana panjang kotak-kotak abu-abu putih dan hitam yang motifnya mirip sarung milik Ayahnya Kugy. Kugy menyenggol lengan Jeffrey karena Jeffrey tidak menyadari keberadaannya.
"Eh Gy? Udah sampe lo?" Jeffrey menatap Kugy sedikit canggung, lalu mengelus leher bagian belakangnya.
"Iya Jef, ada apa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Radiotopia
Fanfiction| Cerita yang enak dibaca sebelum tidur | Genre : Fluffy, Slice Of Life Story about Miss Venus and Mister Saturn, partner penyiar radio dan partner romansa yang manis di dunia perkuliahan. Lo kaya saturnus. You are too good to be true. Everything th...