Sebelum baca klik dulu
Bintangnya
🌟🌟🌟Tengkyuuuu buat yang udah VOTE
😘😘😘😘😘Episode 18
Penampilan Merra sudah rapih dan cantik, dia rencananya akan belanja dengan Siska. Merra pergi ke dapur dan membuat susu untuknya, untuk kesehatan si kecil.
Ponsel Merra bergetar 'ting' tanda ada chat masuk, dan dia melihatnya ternyata dari Siska. Siska menyuruh Merra membaca artikel di sebuah majalah terkenal. Merra membelalakkan matanya tak percaya dengan isi dari artikel tersebut.
Bukan hanya di majalah tapi di koran, infotainment, dan akun-akun gosip pun sekarang sedang dihebohkan mereka berlomba-lomba menulis pernyataan tentang seorang model yang membeberkan status barunya sebagai seorang istri siri dari pengusaha muda Ibrahim Sathya Atmajaya.
Model cantik dan seksi itu mengakui kalau dia sekarang sedang mengandung 3 minggu hasil buah cinta dengan suaminya. Tapi yang menjadi masalahnya bukan hanya itu si model memberikan pernyataan lagi kalau suaminya sedang menjalin hubungan terlarang dengan karyawan kantornya yang bernama MA.
Merra mengepalkan tangannya kuat hingga ujung kukunya menancap ditangannya. Isi dari artikel tentang si model yang merahasiakan namanya Merra yakin itu pasti Renata Jasmine. Merra benar-benar marah, sudah difitnah jadi pelakor ditambah si Renata malah membalikkan fakta ada. Merra menghampiri suaminya yang sedang bersantai minum kopi.
"Mas pokoknya aku ga mau tau, kamu cepat selesaikan urusanmu dengan si Renata, dan jangan harap 'jack' dapat jatah sebelum semuanya beres. Aku mau pergi dulu belanja bareng Siska."
Merra meninggalkan suaminya dengan tergesa-gesa. Siska sudah menunggu didepan rumahnya. Lebih baik dia hangout bareng Siska daripada memikirkan masalah suaminya.
Sathya yang sedang minum kopi pun hampir tersedak dengan pernyataan istrinya.
"Apa maksudmu yaaaank...sayaaaaaank..." Sathya berteriak seraya berlari mengejar istrinya. Tapi sayangnya Merra sudah pergi menaiki mobil Siska dan meninggalkannya dengan keadaan bingung.
Sathya kembali menuju kopinya dan dia melihat lampu notifikasi handphonenya berkedip. Ternyata itu chat dari istrinya, dia membukanya cepat dan melihat isi chatnya yang ternyata hanya sebuah link. Sathya yang makin kebingungan dengan cepat membuka link tersebut.
"Uhuuukk... Uhuuuukk..."
Sathya tersedak kopinya sendiri saat membaca judul dari link tersebut, makin membaca isinya Sathya makin tahu alasan kenapa istrinya marah.
Dia harus cepat menyelesaikan masalah ini kalau tidak mau dapat tinjuan dari kakak iparnya Angga atau lebih parahnya dia akan dikuliti hidup-hidup.
Sathya ingat dulu betapa susahnya meminta restu pada Angga. Butuh waktu satu bulan untuknya meminta restu menikahi Merra. Dia sudah berjanji tidak akan mengecewakan Angga dengan menyakiti adik tercintanya.
Flashback
Sathya sedang memperhatikan tampilannya didepan cermin, dia memutarkan kepalanya kebelakang dengan tubuh membelakangi cermin melihat dirinya sendiri kedepan cermin takut-takut ada yang salah dengan penampilannya. Dia harus tampil semenarik dan serapi mungkin.
Hari ini adalah hari istimewa untuknya, hari dimana membuat detak jantungnya berdebar-debar saking gugupnya. Sathya akan meminta restu untuk menikahi kekasihnya Merra. Sathya takut salah bicara nantinya. Sathya dari semalam tidak tidur, dia sibuk menghapal kata-kata untuknya nanti meminta restu pada Angga.
Sathya yang baru pertama kali datang kerumah Merra duduk dengan gugup. Sathya meremas sarung bantal di pangkuannya. Keringat didahinya menandakan dengan jelas bagaimana suasana hatinya kali ini.
Angga memasuki ruang tamu, dia duduk didepan Sathya. Angga memicingkan matanya tanda tak suka. Dia tahu sosok yang tengah duduk didepannya.
Walaupun yang duduk didepannya bukanlah seorang artis tapi bisa dibilang dia lebih terkenal daripada artis itu sendiri.
Setiap Donita istrinya menonton infotainment yang muncul di layar kaca adalah sosok pengusaha muda Ibrahim Sathya Atmajaya. Menurut pengamatannya dari berita di TV Ibra adalah sosok yang banyak digandrungi para wanita.
Hampir tiap Donita menonton TV dan ada saja sosok wanita baru yang mengaku-ngaku sebagai pacar dari Ibra. Yah walaupun sebenarnya tidak pernah ada konfirmasi langsung dari pihak Ibra nya sendiri, tapi Angga tetap tidak suka dengan semua itu apalagi ini nanti menyangkut masa depan adik tercintanya, adik satu-satunya, adik yang sangat dia sayangi. Dia tidak mau memberikan adiknya pada orang yang salah.
"Ada urusan apa kamu datang kesini?" Angga memulai pembicaraan setelah hampir 5 menit menunggu Ibra berbicara. Namun yang ada sosok didepannya ini sangat kentara. Kelihatan sekali tegang dan gugup.
"Ma ma maksud kedatangan saya kesini ingin meminta restu pada kak Angga kalau saya ingin menikahi Merra."
Sathya berbicara terbata-bata. Gagal sudah dialog yang semalaman dia hapalkan karena saking gugupnya. Untuk menatap mata Angga saja Sathya tidak bisa, dia terlalu takut dengan sosok calon kakak iparnya. Sathya hanya mampu menunduk tak berkutik.
Perawakan Angga yang berbadan kekar seperti The Rock pemain Smackdown dengan keahlian taekwondo dan memegang sabuk hitam menambah kesan sangar didirinya. Hanya dengan satu pukulan dari Angga saja mungkin bisa mengantarkan Sathya ke rumah sakit.
"Atas dasar apa kamu berani-beraninya melamar adik saya?" Angga menatap sinis dengan tangan yang disilangkan di dada.
"Saya mencintai adik anda kak karena itu saya ingin menikahinya." Sathya mencoba mengangkat wajahnya dan menatap sosok seram didepannya.
Minggu, 19 juli 2020
Hargai karya gw
Dengan klik
VOTE
🌟
KAMU SEDANG MEMBACA
my secret wife (TAMAT) (Sudah Terbit)
RomansSebagian part di unpublish untuk kepentingan penerbitan WARNING AREA 21++ 🔞🔞🔞 Merra yang dulu bekerja di kantor cabang Bandung bersedia pindah demi suaminya Sathya ke kantor pusat di Jakarta asalkan statusnya sebagai istri dari sang presdir tak...