23. Flashback (Two)

3.9K 267 68
                                    

Halo semuanya di awal tahun baru ini, ada yang nunggu kah ?

=== Topeng? ===

Author POV

"Masih ada lagi ?" Tanya Devan selepas kepergian Diandra dan Leo.

"Lo mau ngeluangin waktu ?" Tanya Ian.

"Lebih tepatnya, gue pingin semuanya berakhir."

"Jangan di potong sebelum selesai." Uajar Ian yang kini menghirup nafasnya dalam-dalam.

"Okey." Devan Sepakat.

FLASH BACK ON

"Kak." Panggil Alya kepada Devan saat dilihatnya cowok itu kembali dari kantor Dokter bersama Ian.

"Bagaimana?" Tanya Alya. Devan hanya menggeleng lesu sambil duduk di kursi tunggu.

"Dii buta."

"APA!" Alya membulatkan matanya sempurna.

"Dia bisa melihat lagi kalo saja ada yang mendonorkan korneanya."Ujar Devan.

Hening. Alya tidak berani menggangu Devan walau hanya sedikit saja, cewek itu memilih untuk diam sambil memandangi cowok itu.

"Anterin Alya ke Dokter itu yuk kak." kata Alya setelah lama member waktu kepada Devan untuk diam.

"Mau apa?" Tanya Devan.

"Kalo ada orang yang nyelametin nyawa kakak, kakak bakalan ngelakuin apa?" Tanya Alya dengan polosnya.

"Balas kebaikannya."

"Kalo gitu ayo."

===Topeng ?===

"Alya!" Seseorang memasuki ruang Dokter.

"Kak Rafa."

"Ada apa sebenarnya, kenapa kamu mau mendonorkan kornea kamu sayang." Tanya Rafa pelan.

"Ada temen aku yang membutuhkannya kak, dia udah nyelametin Alya." Jawab Alya yakin. Cewek itu memandangi Devan meminta persetujuan.

"Gue udah bujuk dia Raf. Lo tau sendiri gimana adek lo." Ujar Devan yang sebenarnya tidak membantu Alya.

"Kalo terjadi apa-apa ama sepupu lo, apa yang bakal lo lakuin?" Tanya Rafa.

"Gue yakin Alya bakal baik-baik aja."

"Yap." Alya memeluk Devan "Ini baru kakak sepupu Alya yang paling baik."

Rafa hanya bisa menghelai nafasnya, memandangi adik kandungnya yang benar-benar keras kepala itu.

"kak, boleh ya?" Rengek Alya.

"Tapi..."

"Kak!"

"Terserah kamu saja dek."

=== Topeng ? ===

2 jam sudah Alya dan Diandra berada di ruang operasi, keputusan Alya membuat Rafa hanya bisa menuruti keinginan Adik kandungnya itu, tapi selama operasi berlangsung, Rafa tidak memunculkan dirinya dihadapan yang lain, ia memilih pergi dari rumah sakit itu.

Kini keduanya berhasil melakukan operasi pendonoran kornea, Tapi sampai saat ini Alya belum juga sadarkan diri, cewek itu masih terbaring di ruang ICU yang memang telah disediakan Devan. Sedangkan Diandra berada di ruangan lainnya.

"Gimana Alya?" Tanya Rafa yang kebetulan, saat ini berdiri di depan ruang ICU bersama Lia dan Devan.

"Masih di dalem." Ujar Devan.

Topeng ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang