"Siapapun kamu,awalnya aku tak mengenalmu. Namun kamu berhasil membuatku merasa senang setiap kali melihatmu."
Zaidan nugraha Labiska
***************************************Happy reading🤗......
Hari ini SMA Garuda di hebohkan, dengan kedatangan murid baru. Semuanya tampak ricuh, menyambut kehadirannya. Dia cantik, kulit putih, rambut lurus sebahu, mata yang bulat dan bulu mata yang begitu lentik, hidung yang agak sedikit mancung dan bibir kecil yang di poles dengan liptint berwarna peach menggambarkan sosok yang sempurna dan mempunyai daya tarik yang kuat. Mampuh membuat cowo mana pun menatapnya penuh minat.
Siulan demi siulan pun mulai terdengar kala dia berjalan dengan menampilkan senyuman yang begitu sangat manis, dia adalah Aurora Hanatasya Pratama dia adalah kekasih dari Ryan Danendra. Masih ingat dengan Rara? Dan itu dia orang yang sama.
Selyna dan Juliana yang sudah sampai di sekolah sejak tadi pun hanya bengong dengan kelakuan para cowo yang sekarang semakin ricuh dan merapihkan seragam putih abunya, yang agak sedikit berantakan. Ngomong-ngomong soal Fiola hari ini dia tidak masuk sekolah, katanya dia izin, karena ada acara keluarga
"Sel!, Gue penasaran deh sama muka tuh cewe murid baru, secantik apa sih sampai-sampai cowo disini sebegitu girangnya, kaya yang udah dapet lotre." ucap Juliana.
Selyna mengangkat bahunya acuh. "Gak tau, dan gak mau tau gue."
"Ish!, gak asik lo mah Sel." Selyna pun hanya terkekeh melihat tingkah lucu temannya itu. Karena merenggut kesal karena dirinya tak begitu menanggapinya.
Tak lama Pak Tatang pun masuk ke dalam kelas Xll IPS2 yaitu kelas Selyna, kedatangan Pak Tatang membuat seisi kelas ricuh kembali seperti tadi, tapi tunggu dulu yang membuat para murid ricuh disini bukan karena kehadiran Pak Tatangnya, namun seseorang yang berada di belakang punggung Guru tersebut.
"Selamat pagi anak-anak." Yang langsung di sambut ria oleh muridnya. "Hari ini kelas kita kedatangan murid baru, silahkan kenalkan nama kamu nak!"
Selyna yang sedang mengeluarkan buku dan peralatan tulisnya pun,pokusnya sekarang teralihkan ke arah depan begitu pun Juliana.
Dunia seolah berhenti berputar kala dia melihat siapa murid baru tersebut.
"Hallo perkenalkan, nama gue Aurora Hanatasya pratama, salam kenal ya kalian semua." dan di akhiri oleh senyuman kecil.
"Hai!! Ra salam kenalnya." teriak jujun dari arah belakang.
"Masih jomblo gak ra?"
"Nama Ig nya apa sih ra?"
Kira- kira begitulah para kaum lelaki sekarang tampak gencar sedang menggoda Aurora.
"Sekarang kamu duduk disana Aurora, bersama Zulfa kebetulan disana kosong." Aurora berjalan melewati Selyna, dia duduk di urutan bangku ke empat, Aurora sekilas melihat ke arah Selyna. Seperti terkejut kala matanya saling bertatap mata walau pun cuman sebentar.
Selyna juga sama terkejutnya sama kaya Aurora, Selyna mengenalinya, iya dia mengenalinya. Dunia begitu sempit ternyata bagi Selyna, sekarang dia di pertemukan kembali, dengan seseorang yang mungkin bagi Selyna dia adalah seseorang yang sudah merenggut sumber kebahagiannya.
Haruskah menjadi serumit ini?
Juliana pun menatap ke arah Selyna."Selyn. Kayanya gue pernah lihat tu cewe, tapi gue lupa dimana." bisik Juliana pelan kepada Selyna.
Saat Selyna hendak menjawabnya
"Sama gue jug-" namun ucapan Selyna terpotong kala pak Tatang menegurnya."Selyna, Juliana. Tolong jangan ngobrol di jam pelajaran saya!" jelas pak Tatang.
KAMU SEDANG MEMBACA
SeLYna🍂
Teen Fiction{FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA} "Kalau stok hati lo. Masih buat masa lalu lo, ngapain lo mau menjalin hubungan bersama gue. Buang-buang waktu gue untuk selalu ingin buat lo bahagia setiap harinya, kini terbuang sia-sia." *Zaidan Nugraha Labiska* Selyn...