Kisah yang menceritakan tentang seorang gadis yang baru saja menyelesaikan kuliahnya,namun dijual sang ayah kepada seorang CEO pemilik salah satu perusahaan terbesar di Asia,Eropa,dan Amerika yang memiliki sifat dingin dan cuek,demi menutupi dana pe...
Hari ini adalah hari pernikahan Nisa dan Serkan. Pagi pagi srkali bahkan terkrsan masih subuh Nisa sudah di jemput sekretaris Lim,menuju sebuah hotel yang mrgah tempat terlaksanakannya resepsi pernikahan.
Nikah akan dilakukan di KUA terdekat. Sekarang Nisa tengah berdiam diri di dalam salah satu kamar VIP yang ada di hotel tersebut.
Nisa duduk di ranjang,sambil menunggu sekretaris Lim menjemputnya untuk pergi ke KUA. Dirinya sudah siap dengan kebaya putih,dan rok batik. Make up tipis menambah aura cantik dalam dirinya,jangan lupa hijab yang tetap merekat di kepalannya. Sepatu high heels putih dengan berlian berlian kecil menambah kesan elegan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Itu cuman ilutrasi baju sama makeupnya ya,cast nya Nisa tetep yang di part pertama)
Tidak lama setelah itu pintu terbuka dan masuklah sekretaris Lim dengan angkuhnya.
"Mari nona akad nikah akan dilakukan 30menit lagi"ucap sekretaris Lim sambil mengulurkan tangannya membantu Nisa berdiri dan berjalan.
"Baiklah,terima kasih"ucap Nisa sambil menerima uluran tangan sekretaris Lim.
Sesampainya mereka di KUA. Nisa kembali dituntun sekretaris Lim menuju ke dalam KUA. Disana sudah ada ayah Nisa,ibu tirinya,kedua adik tirinya,ibu mertuanya,dua adik iparnya dan Serkan laki laki yang akan menjadi suaminya. Serkan sudah duduk didepan ayah Nisa pria itu nampak elegan dengan pakaian yang dipakainya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"SAUDARA SERKANANDA SARGA MAHENDRA BIN ALM.DALEXUS MAHENDRA SAYA NIKAHKAN DAN SAYA KAWINKAN ENGKAU DENGAN ANAK KANDUNG SAYA DANISA ANARA ALEXANDRA BINTI ABDUL ALEXANDRA DENGAN MASKAWIN BERUPA SEPERANGKAT ALAT SOLAT DAN UANG 10 MILIYAR"ucap ayah Nisa lantang.
"SAYA TERIMA NIKAH DAN KAWINNYA DANISA ANARA ALEXANDRA BINTI ABDUL ALEXANDRA DENGAN MASKAWIN TERSEBUT DIBAYAR TUNAI" ucap Serkan lantang dalam beberapa tarikan nafas. Bukan serkan tidak mampu dalam satu tarikan nafas hanya saja ibunya mengajarkannya begitu.
"BAIKLAH APAKAH SEMUA SAKSI SAH?"
"SAH"
"SAH"
Ucap para saksi serentak.
"ALHAMDULLILAH" dan dilanjutkan dengan doa,dan terakhir memasangkan cincin. Selesai sudah acara akadnya. Kini Nisa resmi menyandang status srbagai nyonya Mahendra.
Kedua keluarga besar berkumpul di salah satu ruangan VIP hotel tempat Nisa merias diri tadi. Semuanya terlihat menerima Nisa.
Kecuali kedua adik tiri Nisa. Mereka terlihat iri dengan Nisa.
Setelah setengah jam mereka berkumpul kini semuanya telah pergi ke kamar masing masing termasuk Nisa dan Serkan. Mereka mengistirahatkan diri sejenak sebelum memulai acara resepsi.
"Baiklah sekarang kau adalah nyonya Mahendra,saya harap kau telah membaca apa yang sekretaris Lim berikan kepadamu"ucap Serkan setelah lama tenggelam dalam kebisuan.
"Hmm"
"Aku ingin tidur"
🌚🌚🌚
Malam hari.
Resepsi pernikahan Nisa Dan Serkan diselenggarakan di sebuah ballroom hotel yang megah dan mewah sekitar 5000 lbih undangan,para para penjabat negara,para petinggi perusahaan,klien Serkan,keluarga besar,teman teman Serkan dan Nisa termasuk karyawan Nisa.
Disana dipelaminan berdiri dua orang manusia dengan aura berbeda. Mereka sebenarnya merasa hampa namun mereka tutupi dengan senyum secerah matahari pagi.
Nisa dengan balutan gaun berwarna pink,dilengkapi hijab dan tiara di kepalannya. Dengan tangan memegang bunga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ini juga bajunya aja ya,cast Nisa tetap yang di part satu)
Dan di sebelahnya serkan berdiri dengan angkuh aura nya berbeda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Cast Serkan)
Mereka berdiri menyalami tamu dengan kedua orang tua mereka disebelahnya.
"MOMMY" Teriak anak kecil,heboh dan berhasil mengundang perhatian banyak orang.
Kini pandangan mereka terfokus pada satu anak kecil,dalam benak mereka bertanya tanya siapakah Mommy yang di maksud anak itu?
Gadis kecil tersebut berlari dan menuju pelaminan,kemudian memeluk Nisa erat dipenuhi air mata. Di belakangnya disusul pria tampan,salah satu sahabat karib Serkan,Iky.
Yups gadis yang berteriak dan berlari menghampiri Nisa adalah Kania.
Nisa duduk di kursi yang ada di belakngnya. Karna ia tak dapat jongkok maka ia duduk.
"Ca....ca...can....ia....ce......ce.....dih...mom....mommy...di....cini....uduk sa...sa....sama uncle Selkan,mommy uuudah gaa ca...cayang agi ya.....ca....cama Cania,ata addy momm...my ni...ni.....kah...ama uncle Selkan. Mom.....my udah adi ilik unclen Selkan,teee..luss attt......ta addy mommy...ga...ba...kal ja...ja..di mommy Cania lagi"ucap Kania dengan sesegukan. Disertai air mata
Nisa mènatap tajam Iky. Diikuti Serkan yang juga menatap tajam dirinnya lalu membisikkan sesuatu. "Yoww boy kau sudah menghancurkan pesta pernikahanku sebagai gantinya kau harus memberiku salah satu koleksi mansion dan mobil sport milikmu,dude. Karna aku perhatikan sejak masuk kau tidak membawa apa apa"bisik Serkan.
"Baiklah apapun untukmu"
Sementara Nisa mencoba menenangkan gadis kecil disampingnya.
"Hey sayang,dengarkan mommy,mommy tetap jadi mommymu kapanpun kau rindu dengan mommy kau bisa kerumah uncel Serkan,atau ke toko kue mommy,"
