Maafkan ayah yang pernah membencimu, memukulmu, bahkan memakimu. Terimakasih sudah memberikan kesempatan kepada ayah untuk memperbaiki sikap buruk ayah padamu. Terimakasih sudah hadir dalam hidup kami nak. Semoga kau bahagia anakku, disurga sana dan...
Sesampainya di sekolahan Wonwoo dan Dokyeom, Yoon Ahjusshi memarkirkan mobilnya di sisi jalan dan menunggu anak sekolah bubar. Setelah beberapa menit menunggu akhirnya jam pulang sekolah berbunyi.
"Hyeong, itu mobil bunda sepertinya" Ucap Dokyeom
"Ne Dokyeom ah, ayo kita kesana" ucap Wonwoo
Kemudian mereka berjalan menuju mobil sang ibunda
"Wonwoo, Dokyeom" ucap Nyonya Lee
"Bunda" jawab mereka kemudian masuk kedalam mobil dan Yoon Ahjussi menancapkan gas meninggalkan sekolah si kembar.
"Bagaimana pembelajaran tadi disekolah seru?" tanya Nyonya Lee
"Anak bunda lapar yaa bagaimana kalo kita makan diluar?, tapi sebelumnya bunda mau jemput Bubu hyung dulu" ucap Jimin
"Jika kau sangat lapar, makan hamburger dulu aja buat mengganjal perut itu buatan halmeoni tadi bunda dari rumah halmeoni ada 3 satu-satu buat hyung, wonwoo, dan dokyeom" ucapnya lagi
"Ok bunda .... Aku makan. Hamburger buatan halmeoni sangat enak" ucap Dokyeom
"Bunda, kenapa si harus jemput Taeyong hyung kan dia sudah besar Bunda bisa pulang sendiri naik bis atau taksi" ucap Wonwoo
"Nak, bagaimana pun Bunda harus adil sama kalian Bunda juga sudah janji sama diri Bunda nanti akan menjemput kalian dan mengajak kalia makan di restoran dekat sekolah hyung anggap saja ini sebagai perayaan kalian masuk sekolah JHS dan hyung masuk SHS" ucap Nyonya Lee
🍀
Bell pulang pun berbunyi seluruh siswa bersiap untuk pulang mereka merapihkan barang-barangnya
"Baiklah, pembelajaran hari ini cukup sampai disini dan sampai jumpa di pelajaran selanjutnya" ucap Lee ssaem lalu meninggalkan kelas
Setelah guru Lee keluar seluruh siswa langsung keluar kelas pulang menuju rumah masing-masing. Taeyong dan Yuta menuggu jemputan di Halte Bus Sekolah sambil meminum jus jeruk yang mereka beli di Kantin Sekolah sebelum ke Halte Bus.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
