Marry You ✓

10

Hai /tikel Yeonjun kelilipan/

***

Taehyun melenguh kecil, dia kedinginan; mencoba mencari kehangatan di badan Beomgyu.

Namun pada akhirnya, Taehyun terbangun karena tak menemukan sang suami di sebelahnya.

"Hyung?" panggilnya pada Beomgyu yang sedang mengobrak-abrik lemari itu.

Beomgyu menoleh dan menyerahkan pakaian tipis untuk Taehyun. "Pagi, kenapa terbangun?" tanya Beomgyu.

Taehyun menerima pakaian yang Beomgyu berikan dan memakaikannya. "Aku kedinginan, hyung juga sedang apa?" Taehyun menoleh ke jam weker di nakas. "Jam 3 pagi?"

Beomgyu mengangguk. "Ada urusan mendadak. Seorang produser memintaku untuk datang ke Incheon hari ini, sangat mendadak. Maafkan aku," ucap Beomgyu.

Taehyun merengut dan memalingkan wajahnya. "Padahal aku ingin menghabiskan waktu bersama dengan dirimu, hyung..."

Beomgyu menghela nafas dan menepuk lembut kepala Taehyun. "Hanya 5 jam. Dirumah saja ya? Jaga Hyeongyoo, aku sudah membuat laporan kalau kamu tidak pergi kerja hari ini," ujar Beomgyu dan merapikan kopernya.

Beomgyu tersenyum dan mengangkat tubuh Taehyun. "Ayo buat sarapan."

Menuruni tangga, akhirnya mereka sampai di dapur.

Beomgyu mendudukan Taehyun di salah satu kursi yang terdapat di dapur.

"Kamu duduk saja, aku yang akan memasak," ucap Beomgyu.

Taehyun mengangguk dan meletakkan kepalanya di atas meja; dia masih mengantuk.

"Hyung..." panggil Taehyun.

"Apa?" sahut Beomgyu sembari memecahkan telur.

"Apakah kau benar-benar mencintai diriku?" tanyanya membuat Beomgyu menatapnya heran.

"Ada apa menanyakan itu?" tanya Beomgyu.

Taehyun menatap Beomgyu garang dan meneteskan air matanya. "Nahkan, hyung pasti tidak mencintaiku, buktinya hyung tidak menjawab dan malah bertanya!" seru Taehyun membuat Beomgyu terlonjak kaget.

Beomgyu menaikkan sebelah alisnya. "Kamu ngelindur?" tanya Beomgyu.

"Hiks... tidak..." jawab Taehyun dan kembali merebahkan kepalanya di atas meja makan.

Beomgyu menghela nafas maklum. Taehyun pasti kelelahan.

Beomgyu melirik jam yang masih menunjukan pukul 03.19

"Masih subuh..." gumamnya dan mengaduk telur.

Taehyun membangunkan kepalanya dari atas meja makan, ternyata dia ketiduran.

Ia mendesis ketika ia merasakan leher, bahu dan pinggangnya sangat pegal.

"Beomgyu hyung?" panggil Taehyun. "Apa dia sudah pergi?" monolognya dan berjalan meninggalkan dapur.

Dan bisa ia lihat Beomgyu yang sedang duduk di atas sofa dengan cemilan di pangkuannya.

"Dimana Hyeongyoo?" tanya Taehyun pada Beomgyu.

Beomgyu menatap Taehyun dan mengisyaratkan suaminya untuk duduk di karpet didepan Beomgyu itu.

Taehyun berjalan menuju Beomgyu dan duduk di depannya.

"Aku titipkan di rumah appa, aku tahu kamu pasti lelah jika harus mengurusi setan kecil itu," jawab Beomgyu sembari memijat bahu Taehyun.

Taehyun merengut. "Aku 'kan ingin bermain dengan Hyeongyoo, kenapa kau malah menitipkannya?"