18

3.8K 569 189
                                    

Dan ya, sepertinya semuanya akan dimulai dari awal.

"DADDY! BAJU YUNGO BASAH!" Lengkingan suara Hyeongyoo memenuhi halaman rumah Beomgyu— lebih tepatnya rumah mereka.

"Berisik, setan kecil. Siapa suruh berdiri di depan selang air?" ujar Beomgyu dan kembali menyemprot Hyeongyoo dengan air.

"PAPA! TSUNAMI, PAPA!" Taehyun yang baru saja datang dengan jus semangka itu menutup telinganya.

"Sudah, nanti kedinginan," ucap Taehyun dan memberikan handuk.

"Mau lari kemana hm?" tanya Taehyun kepada Hyeongyoo yang sudah ambil ancang-ancang itu. "Hehe," Hyeongyoo menyengir dan berlari menghindari Taehyun.

"HYEONGYOO-YA!" Beomgyu hanya tertawa melihat anak dan calon suaminya itu berlarian.

"Got it!" ujar Taehyun dan membungkus tubuh kecil Hyeongyoo dengan handuk di tangannya.

"Aaa help me!! Aku ditangkap malaikat aa!" Taehyun mengrenyitkan dahinya.

"Malaikat?" Hyeongyoo mengangguk.

"Papa malaikat! Hehe," kekehnya dan mencium pipi Taehyun sekilas kemudian berlari seperti seekor penguin.

Anaknya itu benar-benar sayang—

"DADDY, YOU LOSE! I GOT PAPA CHEEKS! GIVE ME ICE CREAM!"

— oh, ternyata cuma dare dari Beomgyu.

Tak lama kemudian beberapa maid datang dan mengantar Hyeongyoo untuk mengenakan pakaian.

Semuanya berjalan seperti yang diharapkan, oh! Bahkan lebih!

Beomgyu benar, ini saatnya mereka mendapatkan happy ending.

Dengan mengalahkan semua ego, dan lebih menumbuhkan sikap saling percaya.

"Sedang memikirkan apa?" Beomgyu berbisik pelan mengalihkan fokus Taehyun.

"Aku? Tidak ada," jawab Taehyun dan duduk di kursi yang ada di halaman itu, diikuti juga oleh Beomgyu.

"Jujur saja," Taehyun menghela nafas.

"Aku tidak menyangka, akhirnya akan seperti ini." Taehyun tersenyum tipis. "Kukira, aku akan berakhir menjadi single parent untuk selamanya."

"Kamu tidak senang akhirnya begini?" Taehyun menggeleng cepat. "Senang, senang sekali!"

"Aku tidak bisa membayangkan jika tidak bertemu denganmu, hyung."

Beomgyu menggenggam tangan Taehyun; sangat mungil.

"Destiny, right?" ucap Beomgyu. "Maaf kalau selama ini aku mengekang dirimu, Taehyun."

"Kamu tahu? Aku hanya ingin kamu aman, dan selalu menjadi milikku. Aku berharap semuanya berjalan sesuai rencana ku."

"Tapi sepertinya... Aku merebut kebahagiaan mu, 'kan?" Taehyun menggeleng.

"Lupakan masa lalu dan mulai lembaran baru, oke?" ucap Taehyun yang diangguki Beomgyu.

"Taehyun,"

"Hm?"

Beomgyu menyimpan seteguk jus semangka di dalam mulutnya; tidak menelannya, kemudian menarik kepala Taehyun.

Taehyun menatap Beomgyu bingung. "Ap—"

Beomgyu menciumnya. Ciuman dengan rasa jus semangka.

Taehyun menutup matanya menikmati ciuman itu, sembari menelan jus semangka yang ditransfer Beomgyu dari mulutnya ke mulut Taehyun.

Marry You ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang