Novel Sad Romance.
"Kau hanya perlu melahirkan anak anakku saja untuk menjadi penerusku nanti Eve."
Lucas Alexander pria berhati dingin yang selalu memandang orang lain rendah bahkan kepada istrinya sendiri yang selalu berada di sisi Lucas bahkan su...
Morgan kikuk karna ketahuan oleh kakak kekasihnya, bahkan ia langsung melepaskan tangan wanita yang bergelayut mesra kepadanya."Lucas.." ujarnya dibalas dengusan oleh Lucas karna masih berani menjawab.
"Sepertinya kalian sangat bahagia sekali aku lihat." sindirnya kepada sepasang insan yang membuatnya jiji. Morgab kelabakan karna sindiran Lucas.
"Ini semu...." ucapanya terhenti karna tarikan dari Lucas. Pria itu membawa Morgan keluar restoran membuat wanita yang bersama Morgan terpekik kaget dan beberapa pasang mata melirik mereka dengan aneh.
"Sialan kau! Berani beraninya berselingkuh! Brengsek." Lucas nenghajar Morgan membuat keributan diluar sana. Lucas tak peduli yang ia pikirkan saat ini hati adiknya yang akan patah hati karena mengetahui kekasihnya berselingkuh.
"Hentikan!" terik Wanita berbaju merah itu melihat Lucas terus saja memukul Morgan bertubi tubi. Maklum saja tubuh Lucas yang tinggi besar dan atletis sangat mudah menghajae Morgan yang sedikit pendek dan kurus tetapi lumayan tampan itu.
"Ini untuk adikku yang kau sakiti!" Lucas masih menghajar Morgan sesekali pria itu mencoba membalasnya tetapi dengan lihai Lucas menghindar sampai tangannya terasa kebas karna terus menghajar Morgan sampai seseorang memisahkan mereka.
Setelah perkelahian itu Lucas kembali pulang dan Morgan dibawa kerumah sakit karna wajahnya babak belur dihajar olehnya. Perasaan nya saat ini sedikit membaik karna telah menghajar Morgan demi adikknya. Sebelum pulang kerumahnya, Lucas lebih dulu kerumah orang tuanya untuk bertemu Kania dan menceritakan ini semua karna ia tak mau adiknya terus dibohongi oleh pria brengsek seperti Morgan.
Sesampainya dirumah, Lucas bergegas masuk dan mencari Kania tetapi saat dirumah ia tak menemukan Kania.
"Baiklah aku kembali pulang Ma, kalau ada Kania sampaikan aku mencarinya." ujar Lucas kepada Mamanya lalu bergegas pulang menuju rumahnya.
Kania sendiri saat ini sedang mabuk mabukan, wanita itu terkadang menangis dan tertawa seperti orang gila karna menangisi percintaanya yang begitu tragis.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Pria bodoh! Bisa bisa nya dia menghianatiku demi perempuan murahan itu!" makinya seraya meminum Vodka yang sudah banyak ia minum. Banyak pria yang terus mendekatinya tetapi Kania langsung mengusir para pria itu dengan makian dan mulut pedasnya sampai ia tak menyadari sepasang mata sedang memperhatikannya dengan penuh arti.
******
Eve berdandan cantik meski ia dirumah saja entah kenapa Eve ingin sedikit cantik untuk suaminya Lucas. Semakin hari cinta Eve semakin besar kepada papinya anak anak itu. Deru mobil memasuki area rumahnya segera Eve berjalan kebawah untuk menyambut suaminya itu.
"Sayang." sapa Eve kepada Lucas yang sudah masuk kedalam rumah tetapi matanya terbelalak melihat tangan suaminya yang lecet dan merah.
"Ini kenapa?" paniknya mengambil tangan Lucas dengan raut wajah cemas. Lucas menarik tangannya.
"Aku baik baik saja." jelas Lucas seraya pergi ingin menemui anak anaknya. Eve langsung bersedih karna sikap Lucas yang terkadang seperti itu, kadang baik perhatian kadang dingin dan datar kepadanya.
Eve berjalan menuju tempat obat meski Lucas berkata baik baik saja tetap saja ia cemas melihat tangab Lucas. Mengambil kotak obat dan mencari suaminya untuk diobati. Eve menunggu suaminya dikamar mereka karna saat ini Lucas sedang bersama anak anaknya jadi ia tak ingin menganggu kebersamaan mereka sampai akhirnya pintu kamarnya terbuka menampilkan Lucas.
Lucas mengernyit melihat kotak obat yang dibawa Eve. Eve mengerti arah tatapan Lucas."Aku ingin mengobatimu. Tanganmu itu lecet sekali, aku tak mau terjadi infeksi terhadapmu sayang.." ujar Eve lalu menarik suaminya untuk duduk disampingnya.
Eve dengan telaten mengobati memar memar ditangan Lucas, pria itu tak merasakan kesakitan justru fokus Lucas saat ini menatap Eve yang sangat dekat dengannya dan fokus mengobati lukanya.
Sebenarnya Lucas merasa bersalah telah menghianati pernikahan mereka selama ini terlebih wanita yang ia cintai adalah teman dekat Eve, tetapi hatinya tak bisa menolak perasaan yang pertama kali ia rasakan kepada seorang wanita.
Lucas awalnya berencana ingin menceraikan Eve tetapi ia berpikir kembali anak anaknya saat itu masih terlalu kecil karna Lucas pasti akan mengambil hak asuh anak kepadanya meski ia harus mengeluarkan uang banyak demi memenangkan hak asuh kedua putranya itu Lucas rela tetapi....
"Sudah selesai." ujar Eve tersenyum lembut."Ini kenapa bisa seperti ini? Berkelahi?" tanya Eve dengan raut penasaran.
"Iya aku berkelahi. Bersama Morgan." beritahu Lucas membuat Eve terkejut. Kekasih Kania? Meski Eve tak terlalu mengenal kekasih adik iparnya itu tetapi ia tahu nama kekasih Kania yaitu Morgan.
"Dia berselingkuh dari Kania dan aku memergokinya bersama wanita selingkuhanya itu, lalu aku memukulnya sampai dia masuk rumah sakit." Lucas berkata seraya menatap Eve yang terkejut.
"Masuk rumah sakit?" Eve berkata tak percaya."Apa dia baik baik saja?" tanya Eve membuat Lucas kesal karna ia merasa Eve seperti cemas kepada Morgan.
"Iya dia babak belur." ucap Lucas membuat Eve semakin cemas."Kau mencemaskannya Heh!" sindir Lucas kepada istrinya yang terlihat cemas sekali.
"Iya aku cemas ke..." ucapannya terhenti karna Lucas menarik tubuhnya ke ranjang dan menindihnya. Eve syok karna tarikan tiba tiba suaminya.
Lucas menatap tajam Eve dibawah tindihannya. Mata elangnya menyorot penuh kekesalan kepada istrinya. Berani beraninya dia mencemaskan pria lain selain dirinya!
"Berani beraninya kau mencemaskan pria lain selain aku!" seru Lucas tak peduli tatapan takut Eve saat ini. Eve panik melihat wajah Lucas yang marah segera ia mengalungkan kedua tangannya mencoba menjelaskan kepada suaminya itu.
"Bukan seperti yang kau pikirkan sayang. Aku mencemaskan dia bukan ku peduli kepadanya tetapi aku mencemaskannya kalau sampai dia melaporkanmu ke polisi karna tindak kekerasan kepadanya, aku tak mau nama baik rusak karnanya." jelas Eve membuat Lucas terdiam menatap Eve yang berada dibawahnya. Lalu Lucas melumat bibir Eve yang sendari tadi ia perhatikan...
****** Mohon maaf lahir batin ya. Kemana aja nih lebaran idul adha nya?
Ditemani Lucas dan Eve ya. Sifat Lucas kaya bunglon ya 11 12 kaya Adrian dia guys kalau udah baca Jalang pasti dah tau.
