ExtraPart | lastcaphter.

548 31 10
                                    

Natasha berbaring di atas kasurnya. Selimut membalut tubuhnya. Terlihat lekukan perut natasha yang sudah mulai membesar. 3 bulan sudah kehamilan natasha. Akshay sangat menjaga natasha dengan baik. Apapun hal yang membuat natasha kelelahan, dia kerjakan.

Akshay berjalan memasuki kamar dan berjalan mendekati natasha yang mencoba menyandarkan diri di dinding kasur.

Ia meletakkan gelas berisi susu dan roti di atas meja samping natasha. Lalu mencoba membantu natasha bersandar.

"Minum dulu" ucap akshay lalu memberikan gelas berisi susu pada natasha. Natasha meminum air di dalam gelas itu.

Akshay mengelus pelan perut natasha lalu mencium keningnya.

"Saya pagi ini ada rapat. Kamu jangan nakal ya. Papah kerja dulu" ucap akshay lalu mencium perut natasha. Natasha hanya tersenyum melihat kelakukan akshay. Akshay berdiri dan membalikkan badannya ingin berjalan menuju lemari.

"Kening sama perut doang?" tanya natasha menatap punggung akshay dari belakang.

Akshay membalikkan padannya. Lalu berjalan mendekati natasha dan berjongkok.

Sebuah ciuman mendarat di bibir natasha. Tak lama, akshay menatap natasha tersenyum.

"Jangan sampai kelelahan ya sayang" ucap akshay mengelus rambug natasha pelan. Natasha hanya mengangguk dan tersenyum.

"Malam ini jalan jalan keluar boleh?" tanya natasha mengajak suaminya. Akshay mengangguk sebagai jawaban iya.

Akshay berjalan mendekati lemari untuk memgambil jasnya yang bergantung di dalam lemari. Natasha berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Saat keluar dari kamar mandi. Ternyata akshay sepertinya sudah berangkat. Kamar sudah rapi, dia langsung mengambil pakaiannya dan berjalan dapur untuk sarapan.

Selama hamil. Akshay memindah kamar mereka jadi di lantai bawah, sengaja akshay buat. Agar natasha tidak kelelahan untuk naik turun tangga. Sangat posesif, tapi begitulah adanya. Akshay tidak ingin kedua orang yang di sayangi. Sakit karena kelelahan.

Natasha membaca baca buku masak. Kali saja ada yang dia inginkan. Dan benar saja, ternyata ada makanan yang ingin dia buat.

Selama 3 bulan kandunan natasha. Natasha sering membuat makanan, hasilnya akshay yang memakannya. Pernah saat teman akshay datang k e rumahnya, natasha membuat kue. Hasilnya kemanisan, akshay hanya diam. Sedangkan iqbal orang yang tidak pernah diam hampir kecoplosan tapi di tegur oleh ryan.

Natasha sadar saat mencicipinya. Memang manis sekali.

Natasha berjalan menuju kulkas. Tapi barang yang akan di buat tidak lengkap. Natasha mendengus kesal. Lalu memegangi perut kecilnya.

"Sabar ya sayang. Kita bilang sama papah dulu mau beli bahan" ucap natasha tersenyum melihat ke arah perutnya.

Natasha berjalan ke atas meja bar. Karena ingin mengambil hendphonenya.

Ia mengetikkan beberapa huruf ke akshay.

"Kak pengen buat es cream. Tapi krim vanilanya gak ada" ucap natasha sambil mengetik hurup.

Natasha melihat ke arah jam yang ada di dapurnya. Sepertinya akshay masib rapat.

Natasha menekan tombol silang di pojong kanan. Lalu satu persatu huruf terhapus. Natasha menyimpan hendphone di tangannya.

"Kita beli sendiri aja ya. Papah kayaknya lagi kerja sayang" ucap natasha sambil mengelus lagi perutnya.

Natasha berjalan ke kamarnya untuk mengambil tas kecil. Lalu di kenakanya.

My Captain √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang