Delapan

1.9K 209 2
                                    

Bitna POV

aku dibuat terkejut sore itu oleh kepulangan Kak Taeil yang boleh dibilang mendahului jadwal semestinya.

Ia melangkah dengan santainya, lamgsung menuju kamarnya seakan tak melihatku yang terkejut didepan pintu.

aah mungkin ia kelelahan. wajarlah ia bepergian jauh.

"aah Hyung sudah pulang?" begitulah ucapan Jisung yang tiba tiba keluar dari kamar dan mendapat pelukan hangat dari Kak Taeil.

Hey.. ada apa dengannya, senang sekali membuat terkejut.

Pertama adalah aku terkejut dengan pernikahan ini, kedua dengan ciumannya, ketiga ia memeluk Jisung dan tak melihatku?

yang benar saja...

Aku bergegas ke kamar untuk menyiapkan air hangat, agar ia segera membersihkan diri dan istirahat.

Saat air hangat sudah siap ia tak kunjung beranjak untuk membersihkan dirinya.

"Kenapa tidak mengangkat panggilan ku?"

bukan main, kembali aku terkejut dibuatnya.

"aku tidak mendapatkan notifikasinya."

jawabku dan itu memang benar, aku tidak mendapat satu notifikasi darinya.

"Bukan tidak dapat notifikasi... Kamu sedang bertelepon dengan seseorang." kesalnya.

Aku tak tahu harus berkilah atau menjawab apapun. Aku masih tidak mengerti dengan maksud dari ucapan Kak Taeil.

"Siapa lelaki asing yang melakukan panggilan denganmu?" tanyanya tiba tiba.

"Apa? siapa? tidak ada."

"tch." Ia berdiri dan pergi untuk membersihkan diri.

perasaanku tidak enak, rasanya aku memang salah. Aaah aku ingat Haechan meneleponku. Apa saat aku sedang berbicara dengan Haechan ia meneleponku juga?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
tbc

hidden story

Apa aku terlalu keras? apa aku membuatnya takut? apa aku pantas marah padanya? Aaah! Jika yang menelepon adalah sahabatnya bagaimana?

pasti aku sudah sangat melukai perasaannya.

"Bitna..." Ia masih disana masih duduk disana, melamun dan memikirkan sesuatu.

"Kak Taeil... aku minta maaf. aku bertelepon dengan Haechan saat itu."

Haechan? sahabatnya bukan.

"Aku juga minta maaf, telah menuduhmu hal yang tidak tidak." ucapku.

Ia tersenyum, aku menariknya untuk membawanya kepelukanku.

"Oh ya besok aku tidak ke kantor. aku ingin menghabiskan waktu yang banyak denganmu. boleh?"

Ia yersenyum dengan Healing smile yang membuatku merasa nyaman dan tenang. "Tentu saja"

✨My Cold Husband✨[Taeil X OC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang